TRIBUNHEALTH.COM - Sayur dan buah tentu dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga kesehatan.
Pasalnya, banyak individu yang kurang suka mengonsumsi buah dan sayur.
Padahal, tidak mengonsumsi buah dan sayur bisa menyebabkan efek buruk pada kesehatan, seperti kekurangan serat hingga gangguan pencernaan.
Buah dan sayur mengandung beragam nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh kita.
Maka dari itu, tidak konsumsi buah dan sayur berisiko terjadi beragam masalah kesehatan.
Lantas, apa dampak buruk yang terjadi jika tidak konsumsi buah dan sayur?
Efek Buruk Tidak Mengonsumsi Buah dan Sayur
Baca juga: Kunci Utama ASI Lancar pada Ibu Menyusui, Bidan Singgung Kenyamanan
Melansir SiloamHospitals dan Kompas.com.berikut efek negatif yang terjadi akibat tidak mengonsumsi buah dan sayur bagi kesehatan tubuh:
1. Kurang Nutrisi (Vitamin dan Mineral)
Nutrisi seperti vitamin dan mineral sering ditemukan pada makanan sehat seperti buah dan sayuran.
Artinya, konsumsi sayuran hijau dan buah seperti kii, melon, paprika, apel, hingga jeruk bisa membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral pada tubuh.
Jika kita kurang konsumsi buah dan sayur, maka bisa berisiko meningkatkan masalah keksehatan seperti menurunnya kesehatan mata, sistem kekebalan tubuh, kelelahan hingga kinerja sel-sel otak.
2. Tidak Cukup Serat
Buah dan sayur dikenal dengan kandungan serat yang tinggi, terutama pada buah yang kulitnya bisa dimakan.
Jika Anda mengonsumsi makanan daging dan lemak, maka pilihan terbaik ialah makan serat agar pencernaan sehat.
Baca juga: Apakah Anak-anak Tidak Berpotensi Mengalami Gigi Sensitif? Ini Jawaban Dokter
Tidak mengonsumsi buah dan sayur bisa menyebabkan tubuh rentan dehidrasi.
Buah dan sayur sering memiliki kandungan air yang tinggi untuk menawarkan cairan agar Anda tidak terlalu kembung minum air putih dan tidak dehidrasi saat siang hari.
Jika Anda tidak mendapatkan cairan yang cukup dari makanan, maka Anda bisa mengalami efek dehidrasi seperti kencing kuning, kelelahan hingga kram otot.
3. Kulit jadi Tidak Segar
Buah dan sayur mengandung vitamin dan antioksidan yang cukup tinggi dan tentunya bagus untuk kesehatan kulit.
Konsumsi buah dan sayur sangat bagus untuk menghidrasi kulit, sehingga kulit tetap segar dan tidak kering.
Baca juga: 8 Macam Susu Bebas Laktosa, Tidak Menyebabkan Sakit Perut
Selain itu, antioksidan pada buah dan sayur bisa melawan efek penuaan, sehingga membantu mengurangi munculnya kerutan dan membuat kulit tampak lebih muda.
Menurut sebuah studi yang terbit dalam junal Nutrients pada Desember 2018, tidak makan buah dan sayur bisa meningkatkan 47 persen risiko mengalami dermatitis seboroik.
4. Menyebabkan Berat Badan Naik
Tidak cukup konsumsi buah dan sayur menjadi alasan mengapa Anda sulit menurunkan berat badan.
Pasalnya, buah dan sayur merupakan sumber pangan yang kaya akan serat dan air, serta rendah kalori.
Konsumsi buah dan sayur bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama tanpa memberi kalori berlebih.
5. Meningkatkan Risiko Penyakit
Buah dan sayur merupakan makanan yang kaya akan nutirsi.
Jika anda rutin makan buah dn sayur secara teratur, maka bisa menurunkan berbagai risiko penyakit kronos seperti diabetes, penyakit kantung, kanker, alzheimer dan masih banyak lagi.
Baca juga: 7 Cara Mudah Bikin Anak Mau Makan Sayur, Coba Olah Sayur Jadi Camilan
Konsumsi buah dan sayur bisa membuat bakteri baik di usus meningkat, sehgingga usus menjadi lebih sehat.
Usus yang sehat merupakan kunci dari kesehatan tubuh, larena meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Sementara itu, tidak cukup makan buah dan sayur membuat Anda lebih rentan mengalami berbagai jenis penyakit.
Dengan mengetahui dampaknya, diharapkan Anda mulai mengubah pola makan menjadi pola makan yang sehat.
Jangan lupa masukkan buah dan sayur ke dalam pola makan sehari-hari agar terhindar dari sederet dampak buruk di atas.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Jarang Diperhatikan, Ini Dampak Buruk Tak Makan Sayur & Buah, Meningkatkan Risiko Berbagai Penyakit