TRIBUNHEALTH.COM - Penuaan adalah proses alami yang tidak bisa dihindari, namun cara kita menjalani hidup dapat memengaruhi kesehatan seiring bertambahnya usia.
Pola makan memainkan peran penting dalam proses penuaan yang sehat.
Dengan memilih makanan yang tepat, tubuh bisa tetap kuat, pikiran tajam, dan risiko penyakit kronis juga dapat ditekan.
Lantas, pola makan seperti apa yang bagus untuk mendukung penuaan yang sehat?
Baca juga: 8 Kebiasaan di Malam Hari yang Dapat Melancarkan Pencernaan di Pagi Hari
Pola Makan untuk Mendukung Penuaan yang Sehat
Berikut ini beberapa pola makan yang bisa diterapkan agar penuaan bisa berjalan dengan sehat.
1. Fokus pada kualitas makanan yang dikonsumsi

Makanan ultra olahan adalah makanan yang mengandung bahan-bahan yang tidak biasa digunakan di dapur rumahan, yang dapat membahayakan tubuh jika dikonsumsi berlebihan.
Makanan ini juga dapat mengganggu penurunan berat badan, sehingga para penikmat makanan ultra olahan cenderung memiliki berat badan berlebih.
Menjaga berat badan yang sehat adalah salah satu cara untuk mendukung penuaan yang sehat.
Untuk menjaga berat badan tetap ideal, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan utuh, makanan yang mengandung vitamin dan mineral, serta menghindari makanan ultra olahan.
Berikut ini IPI vitamin D yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: 8 Kebiasaan Sehari-hari yang Bikin Jantung Jadi Lebih Sehat dan Tubuh Lebih Muda
2. Konsumsi makanan dan minuman yang mengandung flavonoid

Flavonoid adalah sejenis antioksidan yang memberikan warna cerah pada makanan, seperti anggur, buah beri, hingga buah jeruk.
Senyawa berwarna-warni ini adalah bahan super yang dapat memperpanjang umur seseorang.
"Sebuah penelitian yang dilakukan di tahun 2025 menemukan, pola makan yang beragam flavonoid dikaitkan dengan risiko lebih rendah terhadap kematian akibat semua penyebab dan penyakit kronis," jelas Maggie Moon, MS, RD.
"Berbagai flavonoid memiliki aktivitas biologis yang berbeda-beda, itulah mengapa mengonsumsi berbagai flavonoid sangat bermanfaat."
"Flavonoid dapat meningkatkan aliran darah, melawan stres oksidatif, atau menurunkan tekanan darah," lanjut Moon.
Untuk mendapatkan asupan flavonoid, cobalah untuk konsumsi apel, jeruk, anggur, beri, atau teh hijau.
Baca juga: Punya Kolesterol Tinggi? Hentikan 4 Kebiasaan Ini Setelah Jam 5 Sore
3. Pilih karbohidrat kaya serat

Memilih jenis karbohidrat yang tepat dapat menjadi kunci untuk umur panjang dan penuaan sehat.
Dalam sebuah studi yang dipublikasikan di JAMA Network Open, lebih dari 47.000 wanita paruh baya mengonsumsi lebih banyak karbohidrat berkualitas tinggi dan berserat tinggi dari makanan seperti buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian utuh dikaitkan dengan peluang penuaan yang lebih sehat.
"Karbohidrat kaya serat dapat mendukung kesehatan pencernaan, membantu orang tetap teratur, dan bahkan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dan diabetes tipe 2," jelas Emma Laing, PhD, RDN.
Baca juga: 8 Fakta Berjemur di Bawah Sinar Matahari Pagi, Bagus untuk Suasana Hati dan Tingkatkan Produktivitas
4. Tambahkan protein nabati

Mengonsumsi protein nabati di usia lanjut dapat membantu memperpanjang umur.
"Sumber protein dan umur panjang masih diperdebatkan, tetapi asupan yang lebih tinggi (sebagai proporsi kalori) tampaknya bermanfaat untuk usia lanjut," kata David Church, PhD.
"Asupan protein yang lebih tinggi meningkatkan kualitas hidup dan kemandirian dengan mencegah kelemahan dan hilangnya massa otot," lanjutnya.
Meskipun penelitian lebih lanjut mungkin diperlukan, Moon mengatakan tidak ada salahnya untuk meningkatkan protein nabati dalam makanan Anda.
"Mendapatkan sebagian besar protein dari makanan nabati memiliki manfaat bertambahnya usia, termasuk menutup kekurangan serat pendukung mikrobioma, mikronutrien, dan fitronutrien," jelas Moon.
Moon menyarankan untuk menambahkan protein nabati seperti tahu, kacang tanah, atau susu kedelai ke dalam pola makan Anda.
Baca juga: 7 Fakta Menambahkan Telur Rebus ke Dalam Menu Sarapan Bagus untuk Kesehatan
5. Masukan ikan ke dalam pola makan

Mengonsumsi ikan kecil seperti makarel dan sarden dapat menurunkan risiko kanker dan kematian akibat berbagai sebab seiring bertambahnya usia.
"Manfaat potensial ini bisa jadi karena komposisi nutrisi ikan yang padat akan asam amino esensial dan nutrisi lain seperti lemak tak jenuh ganda omega-3, vitamin A, vitamin D, dan kalsium," jelas Church.
6. Padukan pola makan sehat dengan gaya hidup sehat

Selain pilihan makanan sehat, kombinasi suplemen dan olahraga juga dapat membantu mendukung penuaan yang sehat.
Sebuah studi Nature Aging menemukan, mengonsumsi asam lemak omega-3 secara teratur dapat membantu memperlambat penuaan biologis pada lansia.
Kombinasi suplemen omega-3, suplemen vitamin D, dan aktivitas fisik yang konsisten bahkan lebih bermanfaat.
Laing menekankan bahwa studi yang mengkaji pengaruh olahraga dan suplemen terhadap penuaan memberikan hasil yang beragam.
Baca juga: 5 Makanan yang Dapat Meningkatkan Penyerapan Omega-3, Ada Alpukat hingga Biji Chia
"Jika digabungkan beberapa studi tersebut, menunjukkan efek positif sinergis dalam mengurangi risiko infeksi dan penyakit kronis," terang Laing.
Pria sebaiknya mendapatkan sekitar 1,6 gram omega-3 per hari dan wanita sekitar 1,1 gram. B
Biji chia, makanan laut, edamame, dan kenari merupakan sumber yang baik, tetapi Laing mengatakan Anda dapat mendiskusikan suplemen dengan penyedia layanan kesehatan.
Untuk mencukupi kebutuhan vitamin D, Anda bisa mengonsumsi susu, yogurt, keju, kacang kedelai, sayuran berdaun hijau tua, dan ikan berlemak.
Sedangkan untuk olahraga, menambahkan lebih banyak gerakan dapat membantu untuk meningkatkan kesehatan tubuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 7 Manfaat Makan Puding Biji Chia, Salah Satunya Mampu Mengontrol Kadar Gula Darah
Berikut ini terdapat suplemen kesehatan, Imboost yang dapat meningkatkan daya tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.
Imboost adalah supplemen kesehatan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Imboost merupakan Immunity Booster (peningkat daya tahan tubuh - immunomodulator) yang berfungsi untuk menjaga kesehatan tubuh agar tidak mudah jatuh sakit serta mempercepat penyembuhan penyakit.
Imboost mengandung Echinacea yang merupakan salah satu jenis tanaman herbal dan berbagai bahan alami sehingga aman untuk dikonsumsi.
Aturan Pakai: dapat dikonsumsi 3x sehari selama 8 minggu dan diberi jeda 2 minggu untuk dapat dikonsumsi kembali.
Hentikan pemakaian jika terjadi reaksi alergi.
Untuk mendapatkan suplemen kesehatan, Imboost yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.