TRIBUNHEALTH.COM - Seseorang dikatakan mengalami gula darah tinggi atau hiperglikemia jika kadar gula darah puasa lebih dari 125 mg/dL, atau lebih dari 180 mg/dL ketika di cek 2 jam setelah makan.
Gejala gula darah tinggi terjadi ketika ada terlalu banyak glukosa di dalam darah karena tubuh tidak cukup menghasilkan insulin.
Jika dialami dalam jangka panjang dan tidak ditangani dengan cepat, kondisi ini dapat mengakibatkan kerusakan pada organ tubuh, seperti mata, saraf, ginjal, dan pembuluh darah.
Untuk mencegah hal tersebut terjadi, gula darah tinggi dapat diatasi dengan rajin melakukan olahraga.
Baca juga: 6 Pedoman Makan untuk Mengatasi Gula Darah Tinggi, Dapat Diterapkan oleh Penderita Diabetes
Dengan menjadi lebih aktif, gula darah tinggi dapat diturunkan untuk menjaga diabetes tetap terkendali.
"Anda tidak perlu lari maraton untuk mendapatkan manfaat kesehatan," kata Dawn Sherr, RD, dari American Association of Diabetes Educators, dilansir dari WebMD.
"Berjalan dan berenang adalah cara yang bagus untuk berolahraga," tambahnya.

Baca juga: 4 Jenis Buah Ini Wajib Dihindari Saat Gula Darah Tinggi, Penderita Diabetes Harus Waspada
Olahraga untuk Menurunkan Gula Darah Tinggi
Ketika melakukan olahraga ringan, seperti jalan kaki, itu membuat jantung berdetak sedikit lebih cepat dan bernapas juga lebih cepat.
Saat itu, otot menggunakan lebih banyak glukosa, gula dalam aliran darah.
Seiring waktu, olahraga dapat menurunkan kadar gula darah, di mana hal ini juga membuat insulin dalam tubuh bekerja lebih baik.
Manfaat dari olahraga ini dapat diperoleh selama berjam-jam setelah berjalan atau berolahraga.
Ingatlah bahwa olahraga tidak perlu dilakukan berlebihan. Olahraga berat terkadang dapat meningkatkan gula darah sementara setelah berhenti berolahraga.
Olahraga yang sangat intens dapat menyebabkan tubuh membuat lebih banyak hormon stres yang dapat menyebabkan peningkatan gula darah.
Baca juga: 6 Kebiasaan Baik di Malam Hari Dapat Menjaga Gula Darah Stabil, Penderita Diabetes Bisa Mencobanya
Mulailah Berolahraga
Mulailah berolahraga beberapa hari dalam seminggu dan perlahan membangun semangat untuk konsisten berolahraga.
Cobalah jalan kaki 10 menit tiga hari seminggu. Pada dua hari lainnya, lakukan peregangan selama 5 menit.
Secara bertahap, tambahkan 5 atau 10 menit lagi latihan setiap hari.
Bagi kebanyakan orang, tujuan yang sehat adalah melakukan olahraga sedang selama 30 menit, seperti berjalan kaki, hampir setiap hari dalam seminggu.
Setiap kali berolahraga, tuliskan berapa lama waktu berolahraga dan kadar gula darah sebelum dan sesudahnya.
Seiring waktu, akan terlihat bagaimana olahraga memperbaiki kadar gula darah.
Saat tubuh terbiasa berolahraga, mulailah membuat latihan yang lebih menantang.
Tambahkan lebih banyak waktu untuk aktivitas olahraga atau tingkatkan kecepatan.
Dengan rutin melakukan olahraga, diharapkan gula darah dapat terkontrol dengan baik.
Baca juga: 5 Cara Konsumsi Air Kelapa untuk Menurunkan Gula Darah Tinggi, Penderita Diabetes Wajib Tahu
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)