TRIBUNHEALTH.COM - Anak-anak sudah mulai boleh belajar menjalankan ibadan puasa agar ketika dewasa mereka terbiasa menjalankan ibadah ini.
Selama berpuasa, penting bagi anak-anak untuk mendapatkan nutrisi yang tepat guna menjaga kesehatan dan energi mereka.
Pemilihan nutrisi yang tepat selama anak berpuasa sangat penting untuk menjaga kesehatannya serta memastikan proses tumbuh kembangnya tidak terganggu akibat kekurangan nutrisi saat puasa.
Lantas, nutrisi apa saja yang harus dikonsumsi anak-anak saat menjalankan ibadah puasa?
Baca juga: 10 Makanan Terbaik untuk Bantu Tumbuh Kembang pada Anak, Ada Telur, Brokoli, hingga Selai Kacang
Nutrisi Penting untuk Anak yang Puasa
Berikut ini beberapa nutrisi yang wajib diberikan orang tua saat anak menjalankan ibadah puasa.
1. Cairan

Anak-anak harus didorong untuk minum air yang cukup saat berbuka dan sahur.
Ini diwajibkan untuk mencegah terjadinya dehidrasi saat anak sedang menjalankan ibadah puasa.
Kebutuhan cairan anak bisa dihitung dari berat badan dan tingkat aktivitasnya.
Semakin berat tubuhnya dan banyak aktivitasnya, maka anak akan memerlukan semakin banyak cairan.
Baca juga: 6 Cara Cegah Cacingan pada Anak, Selain Cuci Tangan Lakukan Hal ini ya Moms!
2. Karbohidrat kompleks

Karbohidrat kompleks adalah sumber energi utama yang membantu anak untuk tetap aktif sepanjang hari.
Beberapa karbohidrat kompleks yang bisa jadikan pilihan untuk menu sahur atau buka puasa seperti roti gandum, nasi merah, dan sereal utuh.
3. Protein

Protein penting untuk mendukung pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh pada anak.
Sumber protein yang baik diberikan pada anak antara lain adalah daging tanpa lemak, ayam, ikan, telur, dan kacang-kacangan.
Sertakan sumber protein tersebut pada menu sahur dan berbuka anak-anak.
Baca juga: 4 Dampak Pola Makan Tidak Teratur pada Anak, Bisa Ganggu Proses Tumbuh Kembangnya
4. Serat

Jangan lupakan serat sebagai nutrisi penting untuk anak saat menjalankan puasa.
Serat dapat membantu pencernaan dan memberikan rasa kenyang lebih lama.
Mencukupi kebutuhan serat dapat ditemukan dari beberapa makanan seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
Makanan tersebut adalah sumber serat yang baik, yang dapat diberikan kepada anak saat sahur dan berbuka puasa.
5. Zat besi

Memenuhi kebutuhan zat besi pada anak juga sangat penting, agar anak terhindar dari risiko anemia.
Zat besi berfungsi untuk membantu sel darah merah untuk mengangkut oksigen ke sel-sel dalam tubuh.
Kekurangan zat besi dapat menghambat pembentukan zat kimia penunjang kerja otak yang bernama neurotransmitter.
Akibatnya anak akan sulit berkonsentrasi, mudah lupa, dan kemampuan belajarnya menurun.
Moms bisa menyiapkan roti dan sereal yang kaya akan zat besi untuk menu sahur.
Sedangkan menu buka puasa bisa diberikan dahing-dagingan dan sayur seperti sayur bayam.
Baca juga: 5 Pengobatan Rumahan untuk Atasi Flu pada Anak, Efektif Atasi Rasa Tak Nyaman Akibat Flu
6. Kalsium

Nutrisi lain untuk anak yang perlu dipenuhi saat mereka menjalankan puasa adalah kalsium.
Anak-anak masih mengalami pertumbuhan tulang yang signifikan, sehingga kalsium sangat dibutuhkan untuk mendukung tumbuh kembangnya.
Tak hanya untuk tulang, kalsium juga dibutuhkan untuk kesehatan gigi anak, membantu peredaran darah dan mengaktifkan enzim yang membantu penyerapan nutrisi dari makanan dan minuman yang ia konsumsi.
Makanan tinggi kalsium yang bisa Moms siapkan di rumah seperti susu, yoghurt, keju, brokoli, roti gandum, dan sereal.
Baca juga: Pentingnya Penuhi Kebutuhan Kalsium untuk Dukung Tumbuh Kembang Anak, Berikut Sumber Kalsium Terbaik
7. Vitamin A, C, D, dan E

Vitamin A, C, D, dan E adalah sumber nutrisi anak yang paling dibutuhkan dalam masa tumbuh kembangnya.
Vitamin A dan E memiliki kandungan antioksidan yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menjaga tubuh anak dari infeksi.
Vitamin A juga berperan penting untuk penglihatan serta pertumbuhan sel dan jaringan dalam tubuh seperti rambut, kuku, dan kulit.
Sedangkan vitamin C berguna untuk membentuk dan memperbaiki sel-sel darah merah, membantu menjaga kesehatan gusi dan membantu penyembuhan luka.
Untuk vitamin D tidak kalah penting, yaitu untuk membuat tulang dan gigi menjadi kuat.
Agar anak-anak mendapatkan keempat vitamin sekaligus, ajarkan anak untuk mengonsumsi sayur dan buah-buahan seperti tomat, jeruk, stroberi, mangga, bayam, brokoli, dan masih banyak lagi.
Dengan mencukupi kebutuhan nutrisi yang telah disebutkan di atas, diharapkan si kecil dapat menjalankan ibadah puasa dengan lancar tanpa adanya hambatan kekurangan nutrisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: Pentingnya Pemberian Vitamin A untuk Anak, Salah Satunya Mendukung Pertumbuhan yang Normal