TRIBUNHEALTH.COM - Banyak orang tua mengira pisang adalah makanan pertama yang aman untuk bayi karena teksturnya lembut dan rasanya manis.
Pisang adalah buah yang mengandung banyak nutrisi, seperti karbohidrat, serat, kalium, vitamin B6, vitamin C, serta antioksidan.
Meski kaya nutrisi, pisang ini tidak boleh diberikan pada bayi yang usianya masih di bawah 6 bulan.
Baca juga: 4 Fakta Jagung Bagus untuk Menu MPASI, Sumber Energi yang Bagus untuk Si Kecil
Menurut rekomendasi medis dan berbagai organisasi kesehatan anak, bayi di bawah usia 6 bulan belum dianjurkan mengonsumsi makanan padat apa pun, termasuk pisang.
Memberikan makanan padat pada usia yang masih terlalu dini dapat menimbulkan dampak yang berbahaya pada kesehatan.
Alasan Bayi di Bawah Usia 6 Bulan Tidak Boleh Makan Pisang
Berikut ini beberapa alasan mengapa orang tua tidak boleh memberikan makanan padat pada bayi di bawah usia 6 bulan, termasuk pisang.
1. Risiko alami gangguan pencernaan
Bayi dengan usia di bawah 6 bulan belum memiliki saluran pencernaan yang optimal.
Pada usia tersebut, saluran pencernaan juga masih berkembang, sehingga enzim dan kapasitas pencernaannya belum siap untuk menghancurkan makanan padat.
Sehingga, pemberian makanan padat termasuk pisang yang kaya serat dapat meningkatkan risiko terjadinya diare, perut kembung, sembelit, dan gangguan pencernaan lainnya.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: 4 Tips Memilih Sikat Gigi untuk Bayi, Pastikan Pilih Jenis Ini
2. Kelebihan atau kekurangan nutrisi dan kalori
Asupan nutrisi terbaik untuk bayi di bawah usia 6 bulan adalah ASI.
Meskipun makanan padat seperti pisang terlihat lebih mengenyangkan perut, namun makanan ini tidak boleh diberikan terlalu dini.
Memberikan pisang terlalu dini pada si kecil justru tidak dapat memenuhi kebutuhan nutrisi si kecil.
Pemberian MPASI pada usia ini dapat membuat bayi mengalami kekurangan atau kelebihan kalori dan nutrisi.
Misalnya ibu memberikan pisang untuk si kecil di waktu yang tidak tepat, ia akan berisiko mengalami berat badan berlebih atau obesitas, yang dapat menghambat tumbuh kembang si kecil.
3. Risiko tersedak
Meskipun pisang yang diberikan pada si kecil sudah dihaluskan seperti bubur, tapi pisang ini tidak memiliki tekstur selembut ASI.
Bayi di bawah usia 6 bulan belum memiliki kemampuan untuk menelan dan mengunyah dengn baik, sehingga pemberian MPASI bisa berbahaya.
Makanan padat yang sudah dilembutkan tetap berisiko membuat bayi tersedak dan menyumbat saluran pernapasannya.
Bila tidak segera diberikan pertolongan, bayi bisa mengalami kesulitan bernapas dan terancam nyawanya.
Baca juga: 5 Fakta Ikan Kembung Bagus untuk MPASI Bayi, Begini Cara Mengolahnya dengan Benar
4. Berisiko menyebabkan bayi kekurangan zat besi
Mengenalkan MPASI terlalu dini cenderung membuat pemberian ASI dan susu formula yang akan zat besi dan nutrisi lainnya menjadi tidak optimal.
Ini bisa berisiko menyebabkan bayi kekurangan zat besi selama masa tumbuh kembangnya.
Padahal, zat besi memiliki peran yang penting untuk pembentukan hemoglobin, yaitu komponen sel darah merah yang berfungsi mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.
Tanpa asupan zat besi yang cukup, tubuh tidak dapat membentuk hemoglobin dengan maksimal.
Akibatnya, jaringan dan organ tubuh bayi bisa mengalami kekurangan oksigen dan tumbuh kembangnya bisa terganggu.
Itulah beberapa risiko yang bisa terjadi jika orang tua tetap nekat memberikan pisang pada bayi di bawah usia 6 bulan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 6 Manfaat Kaldu Tulang Sapi untuk MPASI, Bagus untuk Tulang hingga Sistem Pencernaan Si Kecil
Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.
Morinaga BMT adalah susu formula bernutrisi untuk bayi usia 0-6 bulan kini dengan inovasi baru, GeniuPro.
GeniuPro mendukung daya ingat, daya pikir, daya tangkap, daya tahan tubuh, dan tumbuh kembang si kecil dengan sinergi nutrisi untuk mendukung kecerdasan.
Morinaga Research Centre Japan senantiasa berinovasi dengan meneliti berbagai manfaat nutrisi penting untuk pertumbuhan anak selama lebih dari 100 tahun.
Didukung teknologi yang canggih dan berpengalaman di bidang nutrisi, Morinaga Research Centre Japan sangat mengutamakan keamanan dan mutu produk bagi generasi platinum.
Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.