TRIBUNHEALTH.COM - ASI umumnya memiliki rasa manis menyerupai susu almond dan tekstur yang creamy.
Namun, rasa tersebut tidak selalu sama. Beberapa faktor, mulai dari kebiasaan sehari-hari hingga kondisi medis tertentu, dapat memengaruhi rasa dan aroma ASI.
Perubahan ini umumnya tidak berbahaya, tetapi penting untuk dipahami agar proses menyusui dapat berjalan optimal.
Menariknya, makanan sehat yang dikonsumsi ibu, seperti buah, sayuran, atau rempah beraroma khas, dapat memberikan sentuhan rasa pada ASI.
Hal ini dapat membantu bayi lebih mudah menerima MPASI yang sehat karena ia telah terbiasa dengan berbagai rasa sejak dini.
Baca juga: 6 Persiapan Proses Menyusui Sejak Hamil agar Lebih Lancar Setelah Melahirkan
Kendati demikian, ada sejumlah kondisi yang dapat menyebabkan perubahan rasa ASI, di antaranya:
1. Perubahan Hormon
Fluktuasi hormon, termasuk saat menstruasi atau ketika ibu hamil kembali di masa menyusui, dapat mengubah rasa ASI.
Kondisi ini tidak memengaruhi keamanan ASI, sehingga proses menyusui tetap dapat dilanjutkan.
2. Aktivitas Fisik yang Terlalu Berat
Olahraga merupakan kebiasaan baik bagi ibu menyusui. Namun, aktivitas fisik dengan intensitas tinggi dapat menyebabkan penumpukan asam laktat di dalam tubuh, sehingga memunculkan rasa asam atau sedikit pahit pada ASI.
Selain itu, keringat yang menempel di sekitar payudara dapat memberikan rasa asin.
Dianjurkan untuk berolahraga dengan intensitas ringan hingga sedang serta membersihkan area payudara sebelum menyusui.
Baca juga: Cara Diet Sehat dan Aman untuk Ibu Menyusui Tanpa Mengurangi Produksi ASI
3. Paparan Rokok dan Minuman Beralkohol
Penelitian menunjukkan bahwa ibu menyusui yang merokok dapat menghasilkan ASI dengan rasa dan aroma menyerupai asap rokok.
Minuman beralkohol juga dapat memengaruhi rasa dan aroma ASI.
Untuk menjaga kualitas ASI, ibu disarankan menghindari rokok dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol selama masa menyusui.
4. Penggunaan Obat-obatan
Sebagian besar obat yang diresepkan aman dikonsumsi selama menyusui. Namun, beberapa antibiotik, seperti metronidazole, dapat memberikan rasa pahit pada ASI.
Konsultasi dengan tenaga medis sangat dianjurkan sebelum memulai pengobatan.
5. Infeksi Payudara (Mastitis)
Mastitis dapat memicu perubahan rasa ASI, biasanya menjadi lebih asin.
Kendati demikian, bayi tetap dapat disusui selama infeksi ditangani dengan tepat.
Baca juga: Rekomendasi 15 Makanan Bergizi untuk Ibu Menyusui, ASI Lancar dan Berkualitas
6. ASI Perah yang Dibekukan
Proses penyimpanan ASI di freezer terkadang mengubah aroma dan rasa ketika dicairkan.
Hal ini terjadi akibat aktivitas enzim lipase yang memecah lemak dalam ASI.
Perubahan ini normal dan dapat diminimalkan dengan teknik memerah, menyimpan, dan mencairkan ASI yang benar.
7. Produk Perawatan Kulit
Parfum, losion, minyak, atau salep yang digunakan di sekitar payudara dapat memengaruhi rasa ketika bayi menyusu langsung.
Ibu dianjurkan membersihkan area puting terlebih dahulu sebelum menyusui.
Cek artikel dan berita kesehatan lain di
(TribunHealth.com)
Dapatkan Enfamil Nutramigen Susu Formula Bayi Dengan Alergi Susu Sapi di sini
Penjelasan Singkat :
- Susu formula khusus untuk Bayi 0 - 12 bulan dengan alergi protein susu sapi
- Diperkaya dengan protein terhidrolisa ekstensif
- Membantu menurunkan kemungkinan memicu reaksi alergi
- Gunakan di bawah pengawasan tenaga medis
Nutramigen LGG adalah formula hipoalergenik untuk memenuhi kebutuhan gizi harian bayi usia 0 - 12 bulan yang alergi terhadap molekul protein utuh dalam susu sapi dan formula kedelai maupun dalam makanan lain. Nutramigen LGG tidak mengandung laktosa. Protein dalam Nutramigen LGG terhidrolisa ekstensif menjadi molekul berukuran sangat kecil sehingga sangat kecil kemungkinannya memicu reaksi alergi.
Nutramigen LGG mengandung zat gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan bayi dan dapat digunakan sebagai satu-satunya sumber nutrisi sampai usia 6 bulan. Setelah konsultasi dengan dokter, penggunaan Nutramigen LGG dapat dilanjutkan setelah bayi berusia 6 bulan dengan tambahan makanan pendamping. Formula dengan protein terhidrolisa ekstensif memiliki rasa dan bau yang berbeda dengan formula biasa. Berikan cukup waktu hingga bayi anda terbiasa.
Manfaat Nutramigen LGG :
* Khusus Bayi usia 0 - 12 bulan yang alergi terhadap protein susu sapi dan formula kedelai
* Diperkaya dengan protein terhidrolisa ekstensif yang menjadi molekul berukuran sangat kecil sehingga menurunkan kemungkinan memicu reaksi alergi.
* Membantu memenuhi kebutuhan gizi bayi anda dalam tumbuh kembangnya
Dapatkan Enfamil Nutramigen Susu Formula Bayi Dengan Alergi Susu Sapi di sini