TRIBUNHEALTH.COM - Apakah Anda sering bangun tidur dalam kondisi kelelahan?
Jika sering merasakan hal ini, pentingnya untuk meningkatkan kadar energi dalam tubuh Anda.
Aktivitas sehari-hari, makanan yang dikonsumsi, stres yang dirasakan, dapat berpengaruh besar pada energi yang dihasilkan oleh tubuh.
Pilihan gaya hidup yang tepat dapat meningkatkan kadar energi secara signifikan dan membantu Anda merasa lebih aktif dan segar sepanjang hari.
Selain itu, pola makan yang baik juga dapat menghasilkan tingkat energi melalui pasokan nutrisi yang diperlukan tubuh.
Baca juga: 5 Makanan Sehat yang Bantu Turunkan Kadar Kolesterol Tinggi dengan Cepat
Cara Meningkatkan Energi untuk Mengatasi Rasa Lelah yang Terus Muncul
Dikutip dari HealthShots, berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan kadar energi dalam tubuh.
1. Konsumsi makanan seimbang

Langkah pertama untik meningkatkan kadar energi adalah berfokus pada makanan utuh yang padat nutrisi seperti karbohidrat kompleks, protein rendah lemak, dan lemak sehat.
Karbohidrat kompleks terdiri dari biji-bijian utuh, oat, dan quinoa.
Protein rendah lemak terdiri dari telur, ikan, ayam, dan kacang-kacangan.
Sedangkan lemak sehat tediri dari alpukat, kacang-kacangan, biji-bijian, dan minyak zaitun.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients menyebutkan, WHO merekomendasikan untuk menyeimbangkan asupan energi dengan membatasi lemak jenuh dan lemak trans, serta beralih ke konsumsi lemak tak jenuh.
Mengonsumsi makanan seimbang akan menjaga pelepasan energi tubuh tetap konsisten sepanjang hari dan tiak menyebabkan lonjakan gula darah.
Baca juga: 5 Buah Kaya Magnesium yang Harus Dikonsumsi, Bagus untuk Tulang, Tekanan Darah, dan Gula Darah
2. Makan pada waktu yang konsisten

Melewatkan waktu makan atau makan pada interval yang tidak teratur dapat menyebabkan energi menurun.
Cobalah untuk makan tiga kali sehari dengan pola makan yang seimbang dan camilan sehat.
Pedoman yang baik adalah makan setiap 3-4 ham untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Sarapan adalah waktu makan yang sangat penting dan tidak boleh dilewatkan.
Suplemen Renovit untuk membantu meningkatkan kekebalan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
3. Hindari makan berlebihan

Konsumsi makan terlalu banyak, terutama makanan berat dapat membuat Anda lesu, karena pencernaan adalah proses yang menguras energi.
Makanlah dalam porsi kecil dan jangan makan besar sebelum melakukan pekerjaan fisik atau mental.
Kelelahan setelah makan dapat disebabkan oleh makan makanan berlemak tinggi dan karbohidrat secara berlebihan.
Baca juga: 7 Buah yang Sebaiknya Tidak Dikupas, Kandungan Nutrisi Bisa Terbuang
4. Tidur berkualitas

Tak hanya pola makan, tidur yang cukup juga salah satu dasar untuk meningkatkan kadar energi.
Usahakan untuk tidur berkualitas selama 7-9 jam setiap malam.
Hindari gadget dan makanan berat setidaknya satu jam sebelum tidur.
Buatlah rutinitas waktu tidur yang menyenangkan untuk meningkatkan kualitas tidur.
5. Olahraga setiap hari

Aktivitas fisik dapat meningkatkan sirkulasi darah, meningkatkan suasana hati, stamina, dan membantu tubuh meningkatkan kadar energi.
Anda disarankan untuk berolahraga selama 30 menit setiap harinya.
Beberapa olahraga seperti bersepeda, jalan cepat, dan berenang, direkomendasikan lima kali seminggu.
Latihan peregangan dan latihan kekuatan seperto pilates atau yoga dapat meningkatkan fleksibilitas otot dan membantu mengatasi kelelahan.
Olahraga pagi dapat mengaktifkan metabolisme, dan olahraga ringan di malam hari seperti jalan kaki dapat meningkatkan kualitas tidur.
Pastikan untuk tidak olahraga berlebihan karena dapat meningkatkan rasa lelah.
Baca juga: 6 Manfaat Makan Tomat Setiap Hari, Menurunkan Gula Darah hingga Meningkatkan Kesehatan Kulit
6. Jaga hidrasi tubuh

Menjaga hidrasi tubuh dapat membantu meningkatkan kadar energi.
Dehidrasi merupakan penyebab umum kelelahan.
Bahkan dehidrasi ringan dapat menyebabkan kelelahan, sakit kepala, dan berkurangnya konsentrasi.
Minumlah 8–10 gelas air setiap hari, dan tingkatkan asupan minum jika Anda aktif atau tinggal di daerah beriklim panas.
Teh herbal, air kelapa, dan makanan kaya air seperti mentimun, semangka, dan jeruk juga berkontribusi terhadap hidrasi.
Hindari kafein dan minuman manis yang berlebihan karena dapat menyebabkan energi menurun.
7. Hindari stres, alkohol, dan kafein berlebihan

Stres kronis menguras energi, jadi gunakan metode manajemen stres seperti meditasi,
pernapasan dalam, atau menulis jurnal mengatasi stres tersebut.
Alkohol mengganggu kualitas tidur, menyebabkan kelelahan, jadi batasi alkohol, terutama di malam hari.
Kafein dapat meningkatkan energi, tetapi konsumsi berlebihan, terutama setelah tengah hari akan mengganggu tidur dan menciptakan ketergantungan, yang mengakibatkan perubahan energi.
Makanan penambah energi alami seperti teh hijau atau camilan berprotein adalah alternatif yang lebih baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 9 Keuntungan Makan Timun Tiap Hari, Mengelola Gula Darah hingga Mencerahkan Kulit
Berikut ini terdapat suplemen kesehatan, Imboost yang dapat meningkatkan daya tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.
Imboost adalah supplemen kesehatan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Imboost merupakan Immunity Booster (peningkat daya tahan tubuh - immunomodulator) yang berfungsi untuk menjaga kesehatan tubuh agar tidak mudah jatuh sakit serta mempercepat penyembuhan penyakit.
Imboost mengandung Echinacea yang merupakan salah satu jenis tanaman herbal dan berbagai bahan alami sehingga aman untuk dikonsumsi.
Aturan Pakai: dapat dikonsumsi 3x sehari selama 8 minggu dan diberi jeda 2 minggu untuk dapat dikonsumsi kembali.
Hentikan pemakaian jika terjadi reaksi alergi.
Untuk mendapatkan suplemen kesehatan, Imboost yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.