TRIBUNHEALTH.COM - Selain mengatur makan, beberapa hal berikut ini juga bisa mempengaruhi lonjakan kadar gula darah.
Mengontrol kadar gula darah penting bagi penderita diabetes agar tidak terjadi dampak yang tidak diinginkan.
Pasalnya pada penderita diabetes, lonjakan gula darah tiba-tiba dapat menimbulkan pusing, kesulitan fokus, atau lelah dan haus terus menerus.
Selain mengatur makan, sederet hal berikut ini juga bisa membantu mengatur kadar gula darah, termasuk tidur, periksa gigi, hingga mengontrol stres.
Tidur cukup
Kurang tidur, bahkan meski hanya satu malam, dapat membuat tubuh menggunakan insulin kurang efisien.
Hal itu bisa membuat gula darah lebih tinggi dari yang seharusnya.
Minum banyak air
Saat seseorang mengalami dehidrasi, glukosa mungkin lebih tinggi dari biasanya.
Baca juga: 6 Alasan Minum Air Putih Baik untuk Turunkan Berat Badan: Bantu Keluarkan Kotoran dari Tubuh
Kontrol stres
Saat seseorang benar-benar berada di bawah tekanan, tubuh melepaskan hormon seperti kortisol dan adrenalin.
Hal tersebut dapat membuat tubuh kurang sensitif terhadap insulin dan menyebabkan perubahan lain yang membuat gula darah cepat naik.
Meskipun Anda tidak dapat menghindari semua stres, menemukan cara untuk bersantai baik untuk gula darah dan kesehatan Anda secara keseluruhan.
Temui dokter gigi secara teratur
Orang yang menderita penyakit gusi (juga dikenal sebagai gingivitis), kadar gula darahnya mungkin lebih tinggi dibandingkan orang yang gusinya sehat.
Gusi yang meradang atau terinfeksi dapat menyebabkan sistem pertahanan tubuh bekerja berlebihan.
Hal ini membuat tubuh Anda lebih sulit mengendalikan insulin dan gula darahnya.
Baca Berita Lainnya: 5 Menu Sarapan untuk Cegah Lonjakan Gula Darah, Ternyata Penderita Diabetes Tetap Butuh Lemak Sehat
Pola makan berperan penting dalam mengontrol gula darah tinggi pada penderita diabetes, tak terkecuali sarapan.
Pasalnya, penderita diabetes kerap kali mengalami lonjakan gula darah pada pagi hari.
Mayo Clinic menjelaskan bahwa lonjakan ini biasanya menyerang antara jam 4 pagi hingga 8 pagi, namun penyebabnya belum jelas.
Untungnya, Dr. Sunni Patel, dari Dish Dash Deets, telah membagikan lima sarapan “terbaik” untuk tetap mengontrol kadar gula darah agar terkendali.
Dilansir TribunHealth.com dari Express.co.uk, berikut ini fakta-faktanya.
1. Makanan berserat tinggi
Serat tidak dicerna oleh tubuh sehingga tidak meningkatkan kadar gula darah.
Sebaliknya, hal itu memperlambat pencernaan dan penyerapan karbohidrat, yang dapat menyebabkan pelepasan glukosa secara bertahap ke dalam aliran darah, jelas dokter.
“Ini membantu mencegah lonjakan dan penurunan kadar gula darah dengan cepat ,” kata Dr. Sunni Patel.
Oleh karena itu, Dr. Patel merekomendasikan untuk memilih biji-bijian seperti oat, roti gandum, sereal dedak, buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan.
Baca juga: Sederet Sayur Berikut Baik untuk Hipertensi, Mulai dari Wortel hingga Brokoli
2. Makanan kaya protein
Protein dapat membantu menstabilkan kadar gula darah dengan mengurangi dampak karbohidrat pada glukosa.
Tubuh membutuhkan waktu lebih lama untuk mencerna protein, yang pada akhirnya dapat membantu memperlambat penyerapan glukosa dari saluran pencernaan, menurut dokter.
“Ini juga merangsang pelepasan hormon yang meningkatkan rasa kenyang, yang dapat mencegah makan berlebihan dan membantu mengatur kadar gula darah,” tambah Dr Patel.
Dia merekomendasikan untuk menyertakan telur, yoghurt Yunani, keju cottage, dan daging tanpa lemak dalam rutinitas sarapan.
Baca juga: Tak Harus Mahal Seperti Ikan Salmon, Protein Murah Berikut Ini Juga Berkhasiat Turunkan Berat Badan
3. Lemak sehat
Memasukkan lemak sehat ke dalam sarapan dapat membantu memperlambat pencernaan dan pelepasan gula ke aliran darah.
Sama halnya dengan protein, lemak sehat juga dapat membantu Anda tetap merasa kenyang sehingga membantu mencegah makan berlebihan.
Mengingat hal ini, Dr Patel menyarankan untuk mengonsumsi makanan seperti alpukat, kacang-kacangan, dan minyak zaitun.
Baca juga: Termasuk Kacang-kacangan, Sederet Makanan Ini Punya Kandungan Antiinflamasi, Bisa Mencegah Kanker
4. Sayuran tidak bertepung
Kaya akan nutrisi dan serat, bayam, kangkung, brokoli, paprika, dan tomat rendah karbohidrat dan kalori.
Kandungan seratnya yang tinggi dapat membantu memperlambat pencernaan dan menstabilkan gula darah Anda .
“Selain itu, sifat rendah kalorinya dapat membantu pengelolaan berat badan, yang penting untuk pengendalian gula darah secara keseluruhan ,” tambah Dr Patel.
5. Buah-buahan rendah glikemik
Buah-buahan seperti beri, apel , pir, dan buah jeruk dengan indeks glikemik lebih rendah melepaskan gula lebih lambat ke dalam aliran darah.
Hal ini dapat membantu meningkatkan gula darah Anda secara bertahap, bukannya melonjak, pungkas dokter.
Dapatkan termometer tubuh dan produk kesehatan lain di link berikut.
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)