TRIBUNHEALTH.COM - Kopi hitam merupakan minuman yang kerap kali dianggap negatif dan berdampak buruk bagi tubuh.
Padahal minum kopi pada jumlah yang tepat dan cara yang tepat justru memiliki sederet manfaat, termasuk penurunan berat badan.
Gin Stephens, pakar puasa intermiten, mendiskusikan manfaat kopi saat sesi wawancara dengan Tim Spector dan Jonathon Wolf dari ZOE Health UK.
Menurutnya, kopi bisa mendukung penurunan berat badan yang terjadi saat seseorang menjalani diet intermitten.
Baca juga: Sarapan Penting untuk Penderita Diabetes, Menu yang Tepat Bisa Mencegah Lonjalan Gula Darah
Sekilas tentang diet intermitten

Sebagai informasi diet intermitten dikenal juga sebagai diet puasa, sebagaimana dilansir Tribunhealth.com dari Express.co.uk.
Metode ini melibatkan pembatasan waktu makan pada periode tertentu dalam sehari dan berpuasa pada jam-jam yang tersisa.
Secara praktikal, diet ini sama seperti puasa yang dijalankan oleh Muslim.
Dengan membatasi asupan kalori dalam jangka waktu tertentu, puasa intermiten dapat membantu menurunkan berat badan.
Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa diet ini menawarkan berbagai manfaat kesehatan, seperti peningkatan pengelolaan gula darah dan pencegahan penyakit.
Baca juga: dr. Zaidul Akbar Imbau untuk Minum Air Kelapa Campur 3 Bahan Ini untuk Mendapatkan Khasiatnya
Kopi dapat mempercepat penurunan berat badan

Gin Stephens menjelaskan kopi hitam dengan profil rasa pahitnya tidak memicu respons insulin fase sefalik.
Hasilnya, hal ini dapat merangsang proses yang disebut autophagy, yaitu seperti proses pembersihan dalam tubuh kita saat berpuasa.
“Autophagy adalah sistem seluler tubuh kita yang kuat. Ini seperti mendaur ulang tubuh kita saat berpuasa. Ia dapat masuk dan membersihkan protein-protein sampah yang lama dan benar-benar membersihkan berbagai hal," katanya.
“Juga, ini bagus untuk sistem kekebalan tubuh kita, mereka dapat berfungsi paling baik selama puasa."
“Dan kopi hitam kemungkinan merangsang proses ini, bahkan membantu pembakaran lemak. Jadi kopi hitam adalah pilihan yang bagus untuk ditambahkan ke dalam puasa Anda."
“Kopi hitam cenderung menstimulasi hal-hal yang kita inginkan selama berpuasa.”
Baca Berita Selanjutnya: Tak Cukup Mengurangi Porsi Makan dan Menghindari yang Manis-manis, Ini 8 Tips Menurunkan Berat Badan

Tak hanya mempengaruhi penampilan, lemak tubuh yang berlebih dapat menyebabkan obesitas yang pada akhirnya berdampak buruk pada kesehatan.
Karenanya, penting untuk menjaga berat badan tetap ideal.
Jika berat badan sudah terlalu berlebihan, maka solusinya adalah dengan menurunkannya.
Ahli gizi Donia Hilal telah membuat daftar cara mudah membakar lemak.
Dilansir Express.co.uk, Donia memiliki gelar dalam bidang Nutrisi dan merupakan Ahli Gizi terdaftar, di mana salah satu spesialisasinya termasuk manajemen berat badan.
“Membakar lemak bisa menjadi tantangan nyata. Apakah itu dalam upaya untuk meningkatkan kesehatan Anda atau untuk mendapatkan penampilan yang Anda inginkan, membakar lemak dan mengencangkan tubuh mungkin memerlukan perubahan pada rutinitas olahraga dan diet Anda. Untungnya, ada beberapa cara mudah dan cepat untuk membakar lemak," katanya.
Baca juga: Bukan Mengurangi Lemak, Dokter Sarankan Hal Ini untuk Menurunkan Berat Badan

Latihan kekuatan
Lakukan angkat beban serta menggunakan berat badan Anda untuk squat, push-up, dan plank.
Untuk menghilangkan lemak, latihan kekuatan dikatakan lebih efektif daripada latihan aerobik saja, menurut penelitian.
Makan lebih banyak protein
Protein membantu Anda merasa kenyang lebih lama, karena menurunkan nafsu makan.
Pada akhirnya hal ini akan mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
Sumber protein yang baik termasuk daging tanpa lemak, makanan laut, telur, dan susu atau suplemen protein.
Baca juga: Tak Tahan Tidur di Lantai Penjara, Koruptor Merengek Minta Dibebaskan, Ingin Jadi Tahanan Kota Saja

Tidur delapan jam setiap malam
Kurang tidur dapat menyebabkan peningkatan nafsu makan, perubahan hormon yang menyebabkan Anda menjadi lapar, dan risiko obesitas yang lebih tinggi.
Tingkatkan asupan serat larut
Serat larut membantu menyerap air dan membentuk gel, yang pada gilirannya membantu memperlambat makanan melewati sistem pencernaan Anda.
Ini membuat Anda merasa kenyang.
Kurangi gula
Makanan tinggi gula juga tinggi kalori dan tidak akan membuat Anda kenyang, jadi Anda akan makan lebih banyak untuk memuaskan keinginan Anda.
Untuk pilihan yang lebih sehat, ganti permen dan cokelat dengan makanan manis alami rendah kalori seperti kurma, buah ara dan pir, atau camilan bebas gula.
Baca juga: Cepat Merasa Lelah Tak Selalu karena Masalah Medis, Bisa Disebabkan Terlalu Banyak Konsumsi Gula

Mulailah hari dengan olahraga
Berolahraga di pagi hari dikatakan dapat membantu Anda menurunkan lemak 20 persen lebih banyak daripada berolahraga setelah sarapan.
Makan lebih lambat dan berhati-hati
Banyak yang makan sambil melakukan hal lain - terutama menonton TV.
Duduklah di meja dan perhatikan makanan yang Anda kunyah, dan makanlah dengan perlahan.
Butuh waktu sekitar 20 menit agar makanan bisa melewati perut, jadi tunggulah beberapa saat untuk mengetahui apakah Anda masih lapar sebelum mengambil lebih banyak makanan.
Baca juga: 5 Tips Mengatur Pola Makan untuk Penderita Diabetes, Porsi Makan Tidak Boleh Terlalu Besar
Kurangi porsi
Porsi kecil berarti lebih sedikit kalori yang dikonsumsi.
Coba gunakan piring yang lebih kecil karena akan membantu secara visual.
(TribunHealth.com)