Breaking News:

Minum Kafein Sebelum Tidur Dapat Menyebabkan Kualitas Tidur Tidak Optimal

Menurut dr. Rimawati Tedjasukmana terdapat beberapa gangguan tidur yang menyebabkan kualitas tidur tidak optimal.

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi | Editor: Ahmad Nur Rosikin
Freepik
Ilustrasi tidur siang, begini ulasan Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana 

TRIBUNHEALTH.COM - Apakah sobat sehat selalu rutin tidur siang?

Pasalnya tidur siang dapat membuat seseorang lebih segar ketika bangun.

Namun tidur siang terlalu lama juga tidak baik karena dapat membuat tubuh menjadi lebih penat.

Apabila seseorang sudah tidur dengan durasi yang cukup, namun saat bangun tetap merasa lelah dan ingin kembali tidur lagi, artinya kualitas tidur masih belum baik.

Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana menyebutkan jika harus melihat kembali kualitas tidurnya.

"Seperti adanya penyakit-penyakit lain yang dapat mengganggu kualitas tidur, misalnya seperti sleep apnea yang dialami seseorang," kata Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana.

Baca juga: Sekitar 95 Persen Kanker Leher Rahim Disebabkan oleh Human Papillomavirus, Simak Penjelasan dr. Anik

Ilustrasi kualitas tidur yang kurang optimal, Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana ungkap penyebabnya
Ilustrasi kualitas tidur yang kurang optimal, Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana ungkap penyebabnya (Pexels)

Baca juga: Apakah Tindakan Odontektomi bisa Dilakukan oleh Semua Dokter Gigi? Ini Kata drg. Andi Tajrin

Pernyataan ini disampaikan oleh Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program Ayo Sehat.

Sleep apnea merupakan gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan seseorang berhenti sementara selama beberapa kali saat sedang tidur.

Kondisi tersebut bisa ditandai dengan mengorok saat tidur dan tetap merasa mengantuk setelah tertidur cukup lama.

Bisa juga disebabkan karena gerakan tungkai yang membuat seseorang sering terbangun.

2 dari 3 halaman

Minum kafein sebelum tidur juga dapat menyebabkan kualitas tidur tidak optimal.

Sehingga Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana menganjurkan untuk mencari penyebabnya terlebih dahulu.

Selain gangguan tidur seperti sleep apnea adapula gangguan tidur lain yang memengaruhi kualitas tidur yang biasa dikenal dengan istilah sleepwalking.

Sleepwalking atau tidur berjalan merupakan gangguan yang menyebabkan seseorang untuk berdiri dan berjalan saat tidur.

Umumnya, kondisi ini seringkali terjadi pada anak-anak.

Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana menuturkan jika anak seringkali mengalami sleepwalking.

Baca juga: Pola Asuh Orang Tua Ternyata Mempengaruhi Perilaku Anak, Begini Kata Psikolog

Ilustrasi konsumsi kafein, Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana sebut dapat sebabkan kualitas tidur tidak optimal
Ilustrasi konsumsi kafein, Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana sebut dapat sebabkan kualitas tidur tidak optimal (Pexels)

Baca juga: Gigi Sensitif, Bisakah Disebabkan karena Mengunyah Es Batu? Ini Kata Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG

Hal ini karena anak memiliki otak yang belum berkembang dengan sempurna sehingga seringkali terjadi fenomena-fenomena tidur seperti sleepwalking, sleep talking, nightmare dan sebagainya.

Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana menyebutkan jika kondisi ini sering terjadi pada anak-anak ketika tidur.

Biasanya setelah menjelang usia dewasa, gangguan tidur akan hilang dengan sendirinya.

Namun jika terus berlanjut, maka perlu dicari penyebabnya dan baiknya segera konsultasi dengan dokter.

3 dari 3 halaman

Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana mengatakan jika sleepwalking dalam keadaan setengah bangun.

"Jadi tidur itu ada tidur dalam, tidur ringan, dan ada tidur mimpi," tutur Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana.

Baca juga: Tanda Khas Alami Steven Johnson Syndrome, Dokter Sebut Salah Satunya Seluruh Tubuh Melepuh

Ilustrasi seorang wanita mengalami sleepwalking, begini ulasan Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana
Ilustrasi seorang wanita mengalami sleepwalking, begini ulasan Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana (health.kompas.com)

Baca juga: Pemasangan Implan Gigi Bisa Menyerupai Gigi Asli Meskipun Tidak 100 Persen Sama, Terang drg. Hendra

Dimana dari tidur dalam tiba-tiba anak terbangun yang tidak diketahui penyebabnya kemudian anak berjalan dan bisa juga berbicara.

Baca juga: Adib Setiawan S.Psi Sebut Pola Asuh Harus Disesuaikan dengan Usia Anak, Ini Penjelasannya

Penjelasan Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program Ayo Sehat edisi 31 Oktober 2021.

(Tribunhealth.com/DN)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comkafeinTidurdr. Rimawati TedjasukmanaKelelahantidur siang
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved