TRIBUNHEALTH.COM - Influenza adalah penyakit umum yang dapat dialami oleh siapa saja, termasuk ibu hamil.
Influenza yang terjadi selama masa kehamilan, lebih mudah menyebabkan ibu hamil mengalami rawat inap.
Kondisi ini juga dapat membahayakan perkembangan bayi yang ada di dalam kandungan.
Tanda umum dari influenza adalah demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, sakit kepala, hingga nyeri otot.
Baca juga: 6 Dampak Buruk Kekurangan Gizi Saat Hamil, Pertumbuhan Janin Bisa Terganggu

Untuk mencegah ibu hamil mengalami influenza, dianjurkan untuk melakukan vaksinasi influenza atau flu.
Selain melindungi ibu, vaksinasi influenza ini juga bisa memberikan perlindungan pada bayi yang baru lahir.
Antibodi yang terbentuk dalam tubuh ibu setelah vaksinasi akan ditransder ke janin melalui plasenta, yang memberikan kekebalan pasif kepada bayi selama beberapa bulan pertama kehidupannya.
Mendapatkan vaksinasi influenza selama kehamilan penting untuk mendukung kesehatan ibu hamil dan bayi.
Baca juga: 6 Tips Menambah Nafsu Makan yang Menurun Saat Hamil, Bantu Penuhi Nutrisi Ibu Hamil
Manfaat Vaksin Flu Selama Kehamilan
Vaksinasi influenza dianjurkan pada ibu hamil bukan tanpa alasan, tapi dapat memberikan sejumlah manfaat baik.
Berikut ini manfaat yang didapatkan ibu hamil dan bayi setelah melakukan vaksinasi influenza.
1. Mencegah penyebaran flu
Flu merupakan salah satu penyakit yang sangat mudah untuk menular, terutama di lingkungan keluarga dan tempat umum.
Ibu hamil yang terinfeksi influenza dapat menularkan virus ini ke orang-orang sekitarnya.
Dengan melakukan vaksinasi influenza, ibu hamil tidak hanya melindungi diri sendiri, tapi juga membantu melindungi orang-orang di sekitarnya dari risiko tertular flu.
Asam folat untuk ibu hamil dan mendukung perkembangan janin, klik di sini untuk mendapatkannya.

2. Melindungi ibu dari komplikasi flu
Ibu hamil lebih rentan mengalami flu yang lebih berat dibandingkan wanita yang tidak hamil.
Flu yang dialami ibu hamil bisa menyebabkan komplikasi yang lebih serius, seperti pneumonia, sesak napas, hingga meningkatkan risiko rawat inap di rumah sakit,
Dengan melakukan vaksinasi influenza, ibu hamil akan memiliki kekebalan yang lebih bagus, sehingga mengurangi risiko komplikasi influenza.
Baca juga: 5 Risiko Telat Makan pada Ibu Hamil, Berdampak Buruk pada Kesehatan Janin
3. Memberikan kekebalan pada bayi
Bayi yang baru lahir memiliki sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna, sehingga rentan terhadap infeksi flu.
Bayi yang baru lahir juga belum bisa mendapatkan vaksin flu sampai usianya mencapai 6 bulan.
Meski begitu, ibu hamil yang mendapatkan vaksinasi flu selama kehamilan, antibodi yang terbentuk dalam tubuh ibu akan ditransfer ke janin melalui plasenta.
Ini dapat memberikan perlindungan pada bayi selama beberapa bulan pertamanya, mengurangi risiko infeksi flu, dan komplikasi serius lainnya.

4. Menurunkan risiko persalinan prematur
Melakukan vaksinasi flu selama kehamilan juga dapat menurunkan risiko kelahiran prematur.
Penelitian menunjukkan, ibu hamil yang sering terkena flu lebih berisiko mengalami persalinan prematur atau melahirkan bayi dengan berat badan rendah.
Infeksi flu yang dialami ibu hamil dapat menyebabkan peradangan pada tubuh yang memicu kontraksi dini.
Risiko komplikasi ini bisa berkurang dengan vaksinasi flu, sehingga ibu dapat menjalani kehamilan lebih aman dan bayi mendapatkan kesempatan berkembang lebih optimal hingga waktu persalinan ideal tiba.
Baca juga: 5 Cara Mencegah Kaki Bengkak pada Ibu Hamil, Terapkan Tips dari dr. Hafi Berikut
5. Mengurangi risiko rawat inap di rumah sakit
Ibu hamil bisa dirawat inap di rumah sakit karena flu yang dialaminya.
Flu yang parah bisa menyebabkan dehidrasi, demam tinggi, dan gangguan pernapasan yang berbahaya bagi ibu dan janin.
Dalam beberapa kasus, flu bisa menyebabkan ibu hamil memerlukan perawatan intensif di rumah sakit.
Dengan melakukan vaksinasi flu selama kehamilan, risiko flu berat, komplikasi, dan risiko rawat inap bisa diturunkan.
Sehingga ibu hamil bisa menjalani kehamilan dengan lebih aman dan sehat.
Demikian beberapa manfaat melakukan vaksinasi influenza pada ibu hamil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 6 Tips Meredakan Flu dan Batuk Saat Hamil Tanpa Harus Minum Obat
Susu ibu hamil untuk memenuhi nutrisi ibu dan janin di dalam kandungan, klik di sini untuk mendapatkannya.
Susu formula untuk ibu hamil yang mengalami mual dan muntah terutama selama kehamilan trimester 1.
Komposisi: Tiap 100 gram susu mengandung Protein 25 gram, fat 3.8 gram, carbohydrate 60 gram, Calcium 925 mg, Fe 12.5 mg, folic acid 875 mcg, vitamin, DHA 25 mg, choline 100 mg.
Energi : 374 kkal, Dosis: Dikonsumsi 2 kali sehari diberikan pada pagi dan sore hari selama kehamilan trimester 1.
Indikasi: Susu formula untuk ibu hamil yang mengalami mual dan muntah terutama selama kehamilan trimester 1.