TRIBUNHEALTH.COM - Cacingan adalah salah satu penyakit yang kerap menyerang anak-anak yang sedang tumbuh dan berkembang.
Kondisi ini sering terjadi karena anak belum bisa menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan maksimal.
Cacingan merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi cacing, yang menyerang berbagai organ tubuh seperti saluran cerna, kulit, paru-paru, hingga hati.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Hidung Tersumbat pada Balita, Efektif dan Mudah Dilakukan di Rumah

Jika tidak diobati, penyakit cacingan bisa menimbulkan berbagai dampak bagi kesehatan dan tumbuh kembang anak.
Namun, sebelum mengobati cacingan, ada baiknya ibu menerapkan kebiasaan baik berikut untuk mencegah terjadinya cacingan pada anak-anak.
Baca juga: Alasan Ibu Harus Rajin Menyusui Bayi Tiap Malam, Salah Satunya Menunjang Tumbuh Kembang Si Kecil
Cara Mudah untuk Mencegah Cacingan pada Anak-anak
Berikut ini beberapa cara mudah yang bisa diterapkan kepada anak-anak untuk mencegah terjadinya cacingan.
1. Ajarkan anak untuk rutin mencuci tangan dan kaki dengan sabun
Anak-anak paling suka bermain di luar, karena ini mereka lebih rentan terkena cacingan.
Beberapa jenis cacing seperti cacing tambah bisa langsung masuk ke dalam tubuh melalui permukaan kulit.
Untuk mencegah cacingan, ajarkan anak untuk rutin mencuci tangan dan kaki dengan sabun setelah bermain di luar rumah.
Ajarkan si kecil untuk membersihkan sela-sela jari tangan dan kaki dengan maksimal agar bakteri tidak tertinggal.
Baca juga: 6 Manfaat Makan Salmon Bagus untuk Tumbuh Kembang Anak, Termasuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
2. Rutin memotong kuku anak
Tak hanya di permukaan kulit saja, terlu cacing bisa terselip di kuku yang kotor.
Sisa-sisa telur cacing pada kuku yang tidak dibersihkan dengan baik bisa masuk ke pencernaan anak saat mereka makan.
Untuk mencegah hal ini terjadi, pastikan untuk selalu memotong kuku anak secara rutin.
Jangan biarkan kuku anak tumbuh terlalu panjang untuk mencegah bakteri tinggal di dalam kuku.
3. Hindari kebiasaan menggigit kuku
Kebiasaan menggigit kuku bisa membuat kotoran yang ada pada kuku masuk ke dalam tubuh dan saluran pencernaan.
Sebisa mungkin hilangkan kebiasaan menggigit kuku pada anak dan ajari cara memotong kuku dengan benar.
Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.

4. Cuci tangan setelah dari toilet
Selain cuci tangan setelah bermain di luar rumah, anak-anak juga harus dibiasakan untuk cuci tangan dengan sabun setelah dari toilet.
Hal ini bertujuan untuk mematikan telur-telur cacing yang tertinggal di tangan anak setelah cebok buang air besar atau kecil.
Baca juga: 5 Makanan Sumber Asam Amino Esensial yang Bagus untuk Mendukung Tumbuh Kembang Anak
5. Ganti pakaian setelah bermain di luar rumah
Telur cacing dapat menempel di baju yang terkena kotoran.
Karena itu, jika pakaian anak kotor setelah bermain dari luar rumah, pastikan untuk segera mengganti pakaian anak tersebut.
Sebaiknya ajak di kecil mandi untuk membersihkan tanah yang menempel di permukaan kulitnya saat ia bermain.

6. Mandi dan bersihkan anus anak di pagi hari
Menurut Mayo Clinic, cacing manaruh telur cacingnya pada anus di malam hari.
Membersihkan anus di pagi hari dapat membantu menyingkirkan telur-telur tersebut.
Agar lebih bersih, biasakan untuk memandikan anak di pagi hari.
Bila memungkinkan, gunakan air hangat agar telur cacing lebih cepat mati.
Baca juga: 7 Rekomendasi Makanan Sehat Bernutrisi Tinggi untuk Dukung Tumbuh Kembang Balita
7. Berikan obat cacing pada si kecil
Konsultasikan dengan dokter dan berikan obat cacing saat anak memasuki usia 2 tahun.
Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Indonesia tentang Penanggulangan Cacingan, pemberian obat cacing kepada anak-anak dianjurkan setiap 6 bulan atau 1 tahun sekali.
Pemberian obat cacing ini dapat membantu mencegah anak dari cacingan.
Demikian beberapa tips kebiasaan baik yang bisa terapkan untuk mencegah terjadinya cacingan pada si kecil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 6 Rekomendasi Susu yang Bagus untuk Tumbuh Kembang Anak, Lengkap dengan Kandungan Zat Besi
Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.
Susu Pertumbuhan Rasa Vanila untuk usia 1-3 Tahun.
Dengan 0g Sukrosa dan satu-satunya susu dengan Lactobacillus Reuteri, probiotik baik untuk dukung pencernaan baik si kecil.
LACTOGROW PRO dukung Tubuh Aktif dan Berpikir Kreatif si Kecil.
Nestlé LACTOGROW PRO diformulasikan secara khusus oleh para ahli di Nestlé Research Centre dan Switzerland.
Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.