TRIBUNHEALTH.COM - Berikut manfaat yoga bagi penderita diabetes untuk mengelola gula darah.
Selain memperhatikan pola makan, penderita diabetes juga perlu melakukan perubahan gaya hidup untuk menjaga kesehatannya.
Salah satu cara yang sangat penting adalah dengan rutin berolahraga.
Olahraga dapat membantu menjaga kestabilan kadar gula darah dan mengurangi risiko terkena komplikasi diabetes.
Beberapa pilihan olahraga yang baik meliputi lari, jalan cepat, dan latihan kekuatan. Namun, ada satu jenis olahraga yang sering diabaikan, yaitu yoga.
Menurut WebMD, penelitian menunjukkan bahwa yoga dapat meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan dan membantu mengelola gejala diabetes.

Baca juga: 10 Manfaat Stevia, Pemanis Alami yang Aman bagi Tubuh dan Gula Darah
Aktivitas fisik sangat penting bagi penderita diabetes untuk menjaga kesehatan tubuh.
Yoga dapat menjadi pilihan yang baik, terutama bagi mereka yang mencari gerakan yang lebih lembut terhadap persendian tanpa membuat tubuh terengah-engah.
Meskipun sebagian besar yoga bukanlah aktivitas aerobik, yang mana melibatkan peningkatan detak jantung, namun jika dilakukan dengan intensitas yang cukup tinggi, yoga bisa berfungsi sebagai latihan kardio.
Dikutip dari WebMD, tinjuan terhadap 37 penelitian acak dan terkontrol menemukan bahwa dibandingkan dengan tidak berolahraga, berlatih yoga membantu menurunkan berat badan , menurunkan kadar kolesterol “jahat” LDL , dan meningkatkan kolesterol “baik” HDL.
Yoga juga dapat berfungsi sebagai latihan kekuatan, yang menggunakan beban tubuh untuk membentuk otot.
Latihan ketahanan seperti ini terbukti dapat mengatur kadar glukosa darah dengan lebih baik pada penderita diabetes tipe 2.
Baca juga: Putih-putih pada Kornea Mata Akibat Penggunaan Softlens Kedaluarsa, Apakah Penyakit Katarak?
Selain itu, yoga membantu sel tubuh merespons insulin dengan lebih baik dan mengubah glukosa dalam darah menjadi energi.
Bagi pemula, disarankan untuk mengikuti kelas yoga yang dipandu oleh instruktur profesional.
Banyak rumah sakit atau pusat kesehatan yang menawarkan kelas yoga gratis untuk penderita diabetes. Anda juga dapat mencoba yoga di rumah dengan menonton video atau tutorial online yang tersedia.
Namun, jika Anda merasa khawatir, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.
Pose Yoga yang Bisa Dicoba
Saat melakukan yoga, lakukan gerakan dengan perlahan untuk menghindari penurunan tekanan darah yang mendadak yang dapat menyebabkan pusing.
Beberapa pose yoga yang dapat dicoba antara lain:
- Salam matahari
- Pose duduk, seperti pose katak
- Pose memutar tulang belakang
Baca juga: 5 Jenis Roti Terbaik untuk Kendalikan Gula Darah, Aman dan Sehat Bagi Penderita Diabetes
Hindari pose terbalik, seperti kepala berdiri, karena dapat meningkatkan tekanan pada mata dan menyebabkan kerusakan. Pose lipatan ke depan bisa memberikan efek yang mirip tanpa risiko tersebut.
Berapa Banyak Yoga yang Diperlukan?

Tidak ada pedoman khusus mengenai durasi yoga, namun disarankan untuk melakukan latihan intensitas sedang selama minimal 150 menit setiap minggu.
Jika Anda merasa sakit atau tidak nyaman, sebaiknya berhenti sejenak. Banyak instruktur yoga yang menyarankan untuk tidak makan sebelum sesi yoga, tetapi pastikan untuk mengonsumsi camilan ringan jika Anda menggunakan insulin atau obat lain untuk menghindari kadar gula darah yang rendah.
Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum memulai rutinitas yoga atau aktivitas fisik lainnya untuk memastikan tidak ada perubahan yang perlu dilakukan pada rencana perawatan diabetes Anda.
(TribunHealth.com)