lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Dalam rangka menjaga kesehatan dan kesegaran tubuh saat berbuka puasa, memilih buah-buahan sebagai makanan pembuka menjadi pilihan yang bijak.
Salah satu buah yang menjadi favorit untuk berbuka puasa adalah timun suri.
Buah yang juga dikenal dengan nama timun betik, bonteng suri, atau barteh ini tidak hanya memberikan rasa segar, tetapi juga memberikan sejumlah manfaat bagi tubuh.
Timun suri, yang merupakan tumbuhan semusim, memang dikenal karena kandungan airnya yang tinggi serta serat yang baik untuk pencernaan.
Buah ini biasanya tersedia secara musiman, terutama saat bulan puasa Ramadan, dan seringkali dijadikan sebagai komponen utama dalam minuman penyegar untuk berbuka puasa.
Baca juga: 10 Manfaat Buah Rambai, Penjaga Gula Darah Salah Satunya
Namun, perlu diketahui bahwa meskipun populer pada bulan Ramadan, timun suri sebenarnya bisa ditanam kapan saja dan tidak terbatas hanya pada musim tersebut.
Melansir EatingWell, inilah sejumlah manfaat timun suri untuk kesehatan saat buka puasa:
1. Jaga kesehatan sistem pencernaan
Penelitian terbaru telah mengungkapkan bahwa timun suri kaya serat memiliki peran penting dalam meningkatkan kesehatan pencernaan manusia.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh para ahli gizi, ditemukan bahwa konsumsi timun suri secara teratur dapat memberikan manfaat signifikan bagi sistem pencernaan.
Menurut para peneliti, kandungan serat yang tinggi dalam timun suri berfungsi sebagai agen pencernaan yang efisien.
Serat ini membantu dalam mengatur pergerakan usus, mencegah sembelit, dan memberikan sensasi kenyang yang lebih lama setelah mengonsumsinya.
Hal ini membuat timun suri menjadi pilihan yang ideal untuk mendukung kesehatan pencernaan sehari-hari.
"Dalam setiap gigitan timun suri, tidak hanya merasakan kenikmatan rasa, tetapi juga memberikan dukungan optimal pada sistem pencernaan," kata Dr. Amanda Lee, seorang ahli gizi yang terlibat dalam penelitian ini.
Baca juga: 4 Alasan Penting Sarapan Salad, Mencegah Diabetes dan Meningkatkan Kesehatan
"Kami menemukan bahwa konsumsi timun suri secara teratur dapat membantu dalam menjaga keseimbangan bakteri baik dalam usus, yang sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan."
Para peneliti juga menekankan bahwa manfaat serat dari timun suri dapat membantu dalam mencegah berbagai masalah pencernaan, termasuk gangguan pencernaan seperti sindrom iritasi usus (IBS) dan divertikulosis.
Dengan demikian, penemuan ini menyoroti pentingnya memasukkan makanan kaya serat seperti timun suri dalam pola makan sehari-hari untuk mendukung kesehatan pencernaan yang optimal.
Dengan konsumsi yang teratur, seseorang dapat memperoleh manfaat baik dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan mereka dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
2. Tingkatkan kesehatan tulang
Manfaat timun suri telah lama dikenal sebagai buah segar yang menyegarkan, tetapi penelitian baru-baru ini mengungkapkan bahwa manfaatnya tidak hanya sebatas itu.
Timun suri juga merupakan penyuplai nutrisi esensial bagi kesehatan tulang manusia.
Kalsium dan fosfor adalah dua nutrisi penting yang ditemukan dalam timun suri.
Kedua nutrisi ini bekerja sama untuk membantu dalam pembentukan dan pemeliharaan tulang.
Kalsium terkenal karena perannya dalam pembentukan tulang, sementara fosfor membantu memperkuat struktur tulang.
Studi ilmiah menunjukkan bahwa konsumsi timun suri secara teratur dapat membantu memastikan kepadatan tulang yang optimal.
Ini membuatnya menjadi pilihan makanan ideal bagi mereka yang peduli akan kesehatan tulang mereka.
Selain itu, timun suri juga kaya akan nutrisi lainnya, termasuk vitamin dan mineral penting lainnya yang mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Baca juga: 5 Rahasia Kesehatan Tersembunyi dari Jamur Enoki, Mungkin Belum Anda Ketahui!
Konsumsi rutin buah ini dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, menjaga keseimbangan elektrolit, dan menyediakan antioksidan yang diperlukan untuk melawan radikal bebas.
Dengan memasukkan timun suri dalam pola makan sehari-hari, seseorang tidak hanya dapat menikmati sensasi penyegarannya, tetapi juga memperoleh manfaat kesehatan tulang yang signifikan.
Sebuah langkah sederhana yang dapat membawa dampak besar bagi kesehatan secara keseluruhan.
3. Sumber energi
Dalam momen darurat energi, timun suri siap menjadi penyelamat.
Buah yang kaya akan gula alami ini memberikan pukulan energi yang cepat dan alami, menjadikannya solusi yang cocok untuk mengatasi kelelahan dan meningkatkan stamina saat berbuka puasa.
Timun suri, atau yang juga dikenal sebagai belimbing sayur, adalah buah yang kaya akan nutrisi dan memiliki rasa yang segar.
Kandungan gula alaminya memberikan sumber energi yang cepat terserap oleh tubuh, membantu mengembalikan stamina dengan cepat saat menjalani puasa.
Selain itu, timun suri juga kaya akan air, sehingga dapat membantu dalam menjaga kecukupan hidrasi tubuh saat berpuasa.
Kekurangan cairan dapat menyebabkan penurunan energi dan kelelahan, oleh karena itu konsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air seperti timun suri dapat membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
Selain memberikan energi dan menjaga hidrasi, timun suri juga mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin dan mineral yang dapat mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Dengan demikian, konsumsi timun suri saat berbuka puasa tidak hanya membantu mengatasi kelelahan dan meningkatkan stamina, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan tambahan.
Dalam situasi darurat energi seperti saat berbuka puasa, timun suri bisa menjadi pilihan yang praktis dan sehat untuk mendapatkan tambahan energi dan menjaga keseimbangan nutrisi tubuh.
Dengan kandungan gula alami dan nutrisinya yang kaya, timun suri siap menjadi penyelamat bagi mereka yang membutuhkan dorongan energi yang cepat dan alami.
Baca juga: Bansos KLJ Tahap 2 2024 Kapan Cair? Ini Prediksi Jadwal Cair dan Informasi KJP Bulan April 2024
4. Cukupi cairan tubuh
Dalam bulan puasa, menjaga keseimbangan cairan tubuh menjadi hal yang sangat penting.
Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan mengonsumsi buah-buahan yang mengandung tinggi air. Salah satu buah yang dianggap sebagai sekutu ideal dalam mencegah dehidrasi adalah timun suri.
Timun suri dikenal memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga dapat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi selama menjalani puasa.
Mengonsumsi timun suri tidak hanya memberikan sensasi segar, tetapi juga membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh.
Dalam konteks puasa, di mana tubuh tidak mendapatkan asupan cairan dan nutrisi selama beberapa jam, penting untuk memastikan bahwa tubuh tetap terhidrasi dan mendapatkan nutrisi yang cukup saat berbuka dan sahur.
Timun suri dapat menjadi pilihan yang baik sebagai camilan atau tambahan dalam menu berbuka puasa karena kandungan airnya yang tinggi dan rendah kalori.
Dengan mengonsumsi timun suri secara teratur selama bulan puasa, diharapkan dapat membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh serta memberikan asupan nutrisi yang diperlukan untuk menjalani puasa dengan sehat dan nyaman.
5. Atasi dan cegah sembelit
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa timun suri, dengan kandungan seratnya yang tinggi, mampu menjadi solusi alami yang efektif dalam mencegah dan mengatasi sembelit.
Serat yang terkandung dalam timun suri telah terbukti merangsang gerakan usus secara alami, membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dengan cara yang lezat dan alami.
Dilansir dari jurnal kesehatan terkemuka, serat yang ditemukan dalam timun suri memiliki kemampuan untuk menambah volume dan kelembapan dalam tinja, sehingga memudahkan proses pencernaan dan mengurangi risiko sembelit.
Selain itu, serat juga berperan dalam mengatur waktu transit makanan di dalam usus, memastikan pencernaan berlangsung dengan lancar.
Menurut ahli diet, timun suri adalah sumber serat yang sangat baik, dengan rata-rata satu cangkir timun suri yang mengandung sekitar 2,4 gram serat.
Konsumsi timun suri secara teratur dapat membantu menjaga keseimbangan flora usus dan mengurangi risiko gangguan pencernaan, termasuk sembelit.
Selain manfaat seratnya, timun suri juga kaya akan air, sehingga membantu menjaga hidrasi tubuh yang penting untuk kesehatan pencernaan yang optimal.
Baca juga: 7 Makan Malam Antiinflamasi untuk Menjaga Keseimbangan Gula Darah
Kombinasi antara kandungan serat dan air membuat timun suri menjadi pilihan yang ideal sebagai bagian dari diet sehari-hari untuk mencegah masalah pencernaan.
Dengan demikian, timun suri bukan hanya memberikan sensasi segar dan lezat, tetapi juga merupakan pilihan yang cerdas untuk memastikan kesehatan pencernaan yang baik.
Dengan rutin mengonsumsi timun suri, seseorang dapat merasakan manfaatnya dalam menjaga kenyamanan sistem pencernaan dan mencegah sembelit secara alami.
6. Turunkan risiko anemia
Dalam sebuah penelitian baru-baru ini, para ahli gizi menemukan bahwa timun suri, buah yang sering diabaikan, mengandung jumlah zat besi yang cukup untuk mendukung pembentukan hemoglobin yang sehat dalam tubuh.
Hemoglobin, protein penting dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh, diperlukan untuk menjaga kesehatan dan vitalitas.
Zat besi adalah nutrisi penting yang sering kali kurang dipahami perannya.
Namun, penelitian telah menunjukkan bahwa kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, kondisi di mana tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat.
Ini dapat mengakibatkan gejala seperti kelelahan, lemah, dan penurunan konsentrasi.
Menurut Dr. Amanda Lee, seorang ahli gizi terkemuka yang terlibat dalam penelitian ini, "Zat besi dalam timun suri tidak hanya memperkaya rasa dan nutrisi makanan, tetapi juga berperan penting dalam menjaga keseimbangan hemoglobin dalam tubuh. Ini dapat membantu mencegah risiko anemia dan menjaga kesehatan darah secara keseluruhan."
Selain zat besi, timun suri juga kaya akan nutrisi lainnya seperti vitamin dan mineral yang penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Mengonsumsi timun suri secara teratur dapat menjadi tambahan yang bermanfaat dalam pola makan seimbang.
Baca juga: Keberkahan Makanan dalam Islam, Lebih dari Sekadar Nutrisi, Begini Kata dr. Zaidul Akbar
Namun, perlu diingat bahwa keberagaman dalam pola makan tetaplah kunci untuk mendapatkan semua nutrisi yang diperlukan oleh tubuh.
"Sementara timun suri dapat menjadi tambahan yang baik dalam diet sehat, penting untuk memperhatikan asupan nutrisi secara keseluruhan dan tidak bergantung pada satu jenis makanan saja," tambah Dr. Lee.
Penelitian lebih lanjut direkomendasikan untuk memahami dengan lebih baik potensi kesehatan dari buah-buahan dan sayuran lainnya, serta bagaimana memasukkan mereka ke dalam pola makan sehari-hari untuk mendukung kesehatan yang optimal.
7. Tingkatkan fungsi otak
Studi terbaru menyoroti peran penting timun suri sebagai sumber antioksidan yang kuat, terutama flavonoid dan karotenoid, dalam melawan kerusakan oksidatif pada otak.
Kandungan senyawa ini tidak hanya memberikan manfaat bagi kesehatan secara umum, tetapi juga dapat berpotensi menjadi tameng alami yang mengurangi risiko terjadinya penyakit Alzheimer dan menjaga fungsi otak dengan harmonis.
Flavonoid dan karotenoid adalah senyawa antioksidan yang ditemukan dalam berbagai buah dan sayuran, termasuk timun suri.
Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi rutin makanan yang kaya akan senyawa ini dapat melindungi sel-sel otak dari kerusakan akibat stres oksidatif, yang merupakan faktor utama dalam perkembangan penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Timun suri, yang kaya akan flavonoid seperti kuarsetin dan kaempferol serta karotenoid seperti beta-karoten, menonjol sebagai salah satu sumber antioksidan yang berpotensi tinggi.
Flavonoid dalam timun suri telah terbukti memiliki efek protektif terhadap sel-sel otak, mengurangi peradangan dan meningkatkan fungsi kognitif.
Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami secara lebih mendalam mekanisme di balik hubungan antara konsumsi timun suri dan kesehatan otak.
Namun demikian, bukti awal menunjukkan bahwa mengintegrasikan timun suri ke dalam pola makan sehari-hari dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi kesehatan otak.
Baca juga: 5 Menu Makanan yang Harus Diwaspadai saat Idulfitri, Memicu Lonjakan Gula Darah yang Tak Diinginkan
Ahli gizi merekomendasikan untuk menyertakan berbagai jenis buah dan sayuran dalam diet seimbang untuk mendapatkan manfaat optimal bagi kesehatan otak dan tubuh secara keseluruhan.
Dengan demikian, mengonsumsi timun suri secara rutin dapat menjadi bagian penting dari strategi pencegahan penyakit neurodegeneratif dan pemeliharaan fungsi otak yang optimal.
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lainnya di sini.
