Breaking News:

Tips dan Trik

Hindari 7 Makanan Ini jika Tak Ingin Mengalami Asam Urat

Asam urat bukanlah kondisi yang bisa disepelekan. Tentunya perlu memperhatikan makanan yang dikonsumsi agar tak mengalami asam urat.

Penulis: Putri Pramestia | Editor: Putri Pramestia
health.grid.id
ilustrasi seseorang yang mengalami asam urat 

TRIBUNHEALTH.COM - Sering kali asam urat dianggap sebagai penyakit orangtua.

Tak hanya orangtua, ternyata usia muda pun bisa berisiko mengalami asam urat.

Tanpa kita sadari, makanan yang dikonsumsi bisa menjadi pemicu terjadinya asam urat.

Makanan yang mengandung purin tinggi tak baik untuk kesehatan. Pasalnya, kadar purin yang tinggi bisa memicu penyakit asam urat

Makanan laut termasuk salah satu makanan yang memiliki kadar purin tinggi.

Kadar purin yang tinggi pada tubuh tidak bisa dibuang melalui urine semuanya.

Sehingga menyebabkan penumpukan purin yang memicu penyakit asam urat.

ilustrasi pemeriksaan pada penderita asam urat
ilustrasi pemeriksaan pada penderita asam urat (health.kompas.com)

Baca juga: 5 Menu Sahur yang Aman bagi Penderita Kolesterol, Apa Saja?

Melansir PosBelitung.co, asam urat adalah peradangan yang menyakitkan dan terjadi pada sendi yang disebabkan akibat penumpukan purin.

Asam urat bisa terjadi pada lutut, kaki, pergelangan kaki dan yang paling sering terjadi pada jempol kaki.

Penyakit asam urat ini bisa terjadi selama berbulan-bulan.

2 dari 4 halaman

Seseorang yang paling berisiko mengalami asam urat adalah pria dewasa dan orang dengan kondisi obesitas.

Ternyata, makanan yang dikonsumsi bisa menjadi faktor utama penyebab asam urat.

Merangkum dari laman Step to Health, beriut adalah makanan yang menyebabkan penyakit asam urat:

1. Daging Merah

ilustrasi daging merah
ilustrasi daging merah (tribunnews.com)

Baca juga: Penderita Diabetes Tetap Boleh Minum Madu, Ini Panduannya

Daging merah mengandung tinggi purin, selain bahan kimia lain yang bisa meningkatkan kadar kolesterol dan menyebabkan berat badan bertambah.

Alangkah lebih baik konsumsi dagin putih seperti ayam atau ikan, dan sesekali konsumsi sedikit daging merah.

2. Makanan Laut

ilustrasi seafood atau makanan laut
ilustrasi seafood atau makanan laut (cewekbanget.grid.id)

Baca juga: Menu Buka Puasa yang Sehat bagi Penderita Diabetes, Apa Saja?

Seafood atau makanan laut bisa sangat berbahaya untuk kesehatan penderita asam urat.

Makanan laut mengandung zat tingkat tinggi yang disebut dengan "purin" yang dimetabolisme tubuh menjadi asam urat.

Apabila sobat sehat menderita penyakit asam urat, diperbolehkan konsumsi makanan laut jenis tertentu, namun jangan berlebihan.

3 dari 4 halaman

Dokter menyarankan untuk konsumsi ikan tidak lebih dari 4-6 ekor per minggu.

3. Ikan Haring

ilustrasi ikan haring
ilustrasi ikan haring (sajiansedap.grid.id)

Baca juga: Jenis Makanan yang Tepat untuk Penderita Diabetes Selama Bulan Puasa

Ikan haring ini berbeda dengan jenis ikan yang boleh dikonsumsi dalam jumlah kecil dan dilarang keras untuk penderita asam urat.

Maka dari itu, ikan haring harus dihapus dari menu harian penderita asam urat. Hindari pula ikan teri dan ikan tuna.

Makanan laut seperti lobster, kepiting dan udang relatif aman. Dengan kata lain, jangan konsumsinya secara berlebihan. Tetapi jangan juga menghilangkan makanan laut dan ikan dari menu Anda.

4. Minuman Manis

ilustrasi minuman ringan yang mengandung fruktosa
ilustrasi minuman ringan yang mengandung fruktosa (health.kompas.com)

Baca juga: Cegah Diabetes dengan Buah Lontar, Intip Manfaat Lainnya

Hindari minuman yang mengandung sirup jagung atau fruktosa, minuman ringan diet, dan jus kemasan.

Minuman ini banyak mengandung pemanis yang menyebabkan produksi asam urat meningkat.

Konsumsi minuman harian yang mengandung gula atau fruktosa meningkatkan risiko keseluruhan menderita asam urat bagi wanita.

5. Hati

ilustrasi hati sapi
ilustrasi hati sapi (kompas.com)

Baca juga: 6 Manfaat Brotowali untuk Kesehatan, Jadi Obat Diabetes dan Hipertensi

4 dari 4 halaman

Hati termasuk dalam kategori "dilarang keras" bagi penderita asam urat.

Dengan kata lain, hindari makan organ sapi, domba, atau jenis hewan serupa lainnya.

Makanan ini sama sekali tidak baik untuk kesehatan Anda, apalagi bagi mereka yang menderita asam urat.

6. Bir

ilustrasi minuman bir
ilustrasi minuman bir (nova.grid.id)

Baca juga: Batas Aman Konsumsi Telur: Upaya Terhindar dari Kolesterol dan Diabetes

Para ahli telah membuktikan bahwa pir menggandakan risiko penyakit asam urat pada individu yang rentan mengalaminya.

Pada dasarnya karena dua alasan: satu, meningkatkan kadar asam urat di dalam tubuh dan kedua, mencegah tubuh dengan mudah membuang purin.

Anggur menjadi pilihan yang lebih baik, namun jangan berlebihan.

Segelas anggur ketika makan malam merupakan jumlah yang bisa diterima, walaupun banyak dokter yang melarang kondumsi alkohol jika menderita asam urat.

7. Asparagus

ilustrasi asparagus
ilustrasi asparagus (kompas.com)

Baca juga: Tips Khusus Penderita Diabetes agar Tetap Sehat saat Puasa

Ada beberapa makanan kaya purin seperti kembang kol, bayam, dan jamur.

Jika Anda menyukai semua makanan ini, sebaiknya kurangi saat mengonsumsinya.

Juga, perlu diingat bahwa makanan tersebut dapat mempromosikan ekskresi purin.

Apa bisa Anda makan saat mengatasi asam urat?

Ada banyak makanan yang dapat membantu mengobati asam urat, apa saja?

- Produk susu rendah lemak

- Karbohidrat kompleks

- Kopi

- Buah

- Jeruk

- Minumlah 12-16 gelas cairan per hari, yang dapat meliputi: air, teh, jus dan kopi alami, atau cairan apa pun (kecuali minuman ringan dan bir manis) yang meningkatkan sirkulasi dan pembuangan kotoran melalui urin.

(*)

Artikel ini telah tayang di PosBelitung.co dengan judul Jangan Disantap, Ini 7 Makanan Penyebab Asam Urat yang Wajib Dihindari

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.compenyakit asam uratAsam Uratpenyebab asam uratrisiko asam urat
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved