TRIBUNHEALTH.COM - Stroberi merupakan salah satu buah terbaik yang bisa dimakan untuk menunjang kesehatan.
Stroberi kaya akan antioksidan, folat, dan vitamin C.
Berbagai kandungan nutrisi penting tersebut membuat manfaat buah ini tidak bisa dipandang sebelah mata.
Situs kesehatan HealthShots melansir, stroberi dapat membantu menurunkan risiko diabetes dan menunjang kesehatan jantung.
Berikut ini uraian manfaatnya.
1. Meningkatkan kesehatan jantung
Sesuai penelitian yang diterbitkan di Harvard Health Publishing, makan stroberi adalah cara yang baik untuk melindungi jantung Anda.
Studi lain yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa stroberi juga mencegah faktor-faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
Baca juga: Apa yang Perlu Segera Dilakukan jika Merasakan Tanda Serangan Jantung?
2. Meningkatkan kekebalan tubuh
Stroberi kaya akan antioksidan, termasuk vitamin C yang dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi kemungkinan Anda sakit.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Phytomedicine menemukan bahwa memasukkan stroberi ke dalam makanan Anda membantu mencegah stres oksidatif dan peradangan, yang keduanya membantu memperkuat kekebalan Anda dan mencegah penyakit.
3. Mengurangi risiko diabetes
Tubuh Anda memecah karbohidrat menjadi gula sederhana setelah dikonsumsi dan melepaskannya ke aliran darah, mengeluarkan insulin.
Ini memberi sinyal pada sel Anda untuk menggunakan gula sebagai bahan bakar.
Ketidakseimbangan kadar gula darah dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes tipe-2 , dan penyakit jantung.
Baca juga: 4 Bumbu Dapur yang Ternyata Kaya Manfaat, Ada yang Ramah Diabetes dan Bikin Gula Darah Stabil
4. Menjaga tekanan darah tetap terkendali
Kaya akan antioksidan seperti antosianin, stroberi dapat membantu menjaga tingkat tekanan darah Anda.
Antosianin dapat membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients.
5. Mencegah sembelit
Makanan tinggi serat membantu melancarkan pencernaan dan pergerakan tinja, menghindari masalah seperti sembelit.
Stroberi kaya akan serat, menjadikannya makanan yang baik untuk seseorang yang menderita sembelit.
Baca juga: Rutin Minum Jus Seledri Bantu Turunkan Tekanan Darah dan Kurangi Risiko Sembelit
6. Mengurangi risiko stroke
Stroke terjadi ketika aliran darah ke otak tersumbat, sehingga menyebabkan pendarahan.
Sumber yang kaya magnesium, fosfor, vitamin C, dan antioksidan lainnya, mengonsumsi stroberi membantu mengurangi risiko kondisi seperti stroke.
Apakah ada efek samping dari makan stroberi?
Stroberi aman dikonsumsi, meskipun dibekukan dan dikeringkan.
Namun, Anda harus makan stroberi secukupnya jika:
- Orang yang alergi terhadap stroberi sebaiknya menghindari memakannya. Hal ini dapat menyebabkan gatal, mual dan pusing.
- Makan terlalu banyak stroberi juga dapat menyebabkan masalah pencernaan karena stroberi kaya akan serat.
- Ini juga aman bila dioleskan pada kulit, namun orang yang memiliki penyakit kulit sebaiknya berkonsultasi dengan dokter kulit untuk menghindari risiko apa pun.
- Stroberi kaya akan potasium, yang baik untuk jantung Anda. Namun, hal ini bisa berbahaya bagi ginjal Anda jika Anda sudah mengonsumsi obat untuk penyakit jantung. Anda akan mendapatkan terlalu banyak potasium yang dapat berbahaya bagi ginjal Anda.
Baca juga: Manfaat Stroberi Kaya Antioksidan, Mengelola Gula Darah, Anti Peradangan, hingga Turunkan Kolesterol
Waktu terbaik untuk makan stroberi
Anda bisa makan stroberi di pagi hari sebagai bagian dari sarapan Anda.
Mengonsumsi stroberi di malam hari juga merupakan ide bagus jika Anda memakannya sebelum makan malam sebagai camilan.
Hindari stroberi saat larut malam setelah makan malam karena dapat menyebabkan masalah pencernaan.
Selain itu, penderita masalah ginjal harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menambahkan stroberi ke dalam makanannya.
(TribunHealth.com)