lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Kanker pankreas termasuk salah satu penyakit serius yang perlu diwaspadai.
Penyakit ini termasuk silent killer atau pembunuh dalam diam karena gejalanya yang sulit dideteksi pada tahap awal.
Ketika gejalanya muncul, biasanya sudah pada tahap stadium lanjut.
Pasalnya, gejala awal kanker pankreas bisa terasa seperti penyakit lain yang lebih umum dan tidak serius.
Ini membuat orang mudah untuk mengabaikannya.
Lantas apa saja gejala kanker pankreas?
Melansir kanal kesehatan Times of India, berikut ini penjelasannya.
1. Berat badan turun, nafsu makan hilang
Indikasi pertama kanker pankreas muncul sebagai penurunan berat badan yang tidak terduga.
Artinya, penurunan ini terjadi tanpa ada perubahan dalam konsumsi makanan atau aktivitas fisik.
Hal ini terjadi karena pankreas gagal menghasilkan cukup enzim pencernaan, yang mengakibatkan penyerapan nutrisi yang buruk oleh tubuh.
Orang yang mengembangkan kondisi ini, mengalami berkurangnya rasa lapar dan mengalami rasa kenyang, bahkan setelah mengonsumsi makanan dalam porsi kecil.
Setiap orang harus mencari pertolongan medis ketika mereka mengalami penurunan berat badan yang tak terduga, karena itu mungkin mengindikasikan masalah kesehatan yang serius.
Terutama jika kondisi ini disertai bersama dengan kelelahan, dan gejala nyeri perut.
Baca juga: Ini Alasan Disarankan Minum Air Putih sebelum Minum Kopi Pagi
2. Penyakit kuning
Ketika tumor menghalangi saluran empedu, terjadi perubahan warna kuning pada kulit dan mata.
Penyumbatan saluran empedu mencegah aliran empedu normal, yang mengakibatkan akumulasi bilirubin di seluruh tubuh.
Gejala penyakit kuning meliputi gatal-gatal pada kulit, urin berwarna gelap dan tinja berwarna terang.
Deteksi penyakit kuning pada tahap awal memungkinkan dokter untuk mengidentifikasi tumor pankreas, yang tetap kecil, terutama ketika mereka berkembang di kepala pankreas .
3. Nyeri perut dan punggung yang berulang
Orang sering mengabaikan nyeri perut bagian atas atau punggung tengah yang muncul dan menghilang.
Gejala ini kerap dianggap akibat dari ketegangan otot, gangguan pencernaan atau artritis.
Padahal gejala ini juga bisa menjadi tanda awal kanker pankreas.
Ini terjadi karena tumor menciptakan rasa sakit dengan memberikan tekanan pada saraf dan organ di sekitarnya.
Evaluasi medis diperlukan ketika sakit perut atau punggung menetap dan meningkat selama istirahat, dan setelah mengonsumsi makanan.
Tes medis yang dilakukan pada tahap ini dapat mengidentifikasi tumor pada tahap awal.
Baca juga: 7 Fakta Air Mentimun Dapat Meningkatkan Kesehatan Secara Alami
4. Diabetes
Pankreas berfungsi sebagai organ penghasil insulin, yang mengontrol kadar gula darah.
Perkembangan kanker pankreas mengganggu produksi insulin, yang mengakibatkan gejala diabetes pada orang dewasa yang belum pernah menderita diabetes sebelumnya.
Diabetes baru atau yang memburuk pada orang dewasa berusia 50 tahun ke atas tanpa faktor risiko diabetes, memerlukan evaluasi medis segera.
Perkembangan diabetes terkait kanker pankreas sering kali disertai gejala tambahan, yang meliputi penurunan berat badan dan ketidaknyamanan perut.
(TribunHealth.com)
