TRIBUNHEALTH.COM - Jus seledri telah menjadi minuman yang populer karena diklaim memiliki berbagai manfaat kesehatan.
Meskipun bukti ilmiah masih terbatas, beberapa penelitian dan klaim telah menyatakan beberapa potensi manfaat jus seledri.
Namun, perlu diingat bahwa informasi ini bersifat informatif dan bukan pengganti saran medis.
Berikut adalah beberapa potensi manfaat jus seledri:
1. Antiinflamasi
Baca juga: Asam Urat Bisa Menyerang Usia Muda, Waspadai Gejalanya Termasuk Tekanan Darah Tinggi
Seledri mengandung senyawa fitokimia, seperti flavonoid dan poliasetilen, yang memiliki sifat antiinflamasi.
Konsumsi jus seledri dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
2. Menurunkan tekanan darah
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa dalam seledri dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Ini mungkin karena efek vasodilator (melebarkan pembuluh darah) dari beberapa senyawa di dalamnya.
3. Detoksifikasi
Seledri dianggap memiliki sifat detoksifikasi karena dapat meningkatkan produksi urine dan membantu mengeluarkan racun dari tubuh.
Baca juga: TIPS Sehat Mencegah Penyakit Diabetes, Mudah untuk Diterapkan
4. Kaya nutrisi
Seledri mengandung vitamin dan mineral penting seperti vitamin K, vitamin C, kalium, dan folat.
Konsumsi jus seledri dapat memberikan kontribusi pada asupan nutrisi harian.
5. Menyokong kesehatan jantung
Beberapa senyawa dalam seledri, seperti phthalides, diklaim dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan mendukung kesehatan jantung.
Baca juga: Hempas Asam Urat Tanpa Obat, Coba Ikuti Tips Ini
6. Meningkatkan hidrasi
Jus seledri mengandung air dan elektrolit, yang dapat membantu meningkatkan hidrasi.
7. Mendukung sistem pencernaan
Seledri mengandung serat, yang dapat mendukung kesehatan sistem pencernaan dan mengurangi risiko sembelit.
Hal ini senada dengan yang disampaikan di Kompas.com, dalam satu cangkir terkandung 3,78 gram serat sehingga bermanfaat bagi kesehatan saluran cerna.
Meskipun ada klaim kesehatan terkait jus seledri, penting untuk diingat bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat ini dan memahami dengan lebih baik cara kerjanya pada tubuh.
Baca juga: Ibu Hamil Tak Boleh Lakukan Yoga Saat Kondisi Ini, Keluar Lendir Darah dan Tekanan Darah Rendah
Selain itu, jus seledri tidak boleh dianggap sebagai pengganti makanan utama atau pengobatan medis.
Sebelum membuat perubahan signifikan dalam pola makan atau gaya hidup, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan.
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lainnya di sini.