TRIBUNHEALTH.COM - Apakah sobat sehat menderita hipertensi?
Hipertensi adalah kondisi di mana tekanan darah dalam arteri terlalu tinggi, yang dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan jantung, stroke, dan komplikasi lainnya.
Kriteria untuk diagnosis hipertensi biasanya didasarkan pada dua pengukuran tekanan darah, yaitu tekanan darah sistolik (tekanan darah saat jantung berkontraksi) dan tekanan darah diastolik (tekanan darah saat jantung beristirahat antara kontraksi).
Menurut panduan medis terkini, hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah sistolik ≥130 mmHg atau tekanan darah diastolik ≥80 mmHg.
Pasien hipertensi dapat memiliki berbagai faktor risiko, seperti genetika, gaya hidup yang tidak sehat, obesitas, konsumsi garam berlebihan, kurangnya aktivitas fisik, dan merokok.
Baca juga: Apakah Penderita Asam Urat Boleh Makan Emping Melinjo?
Hipertensi sering disebut sebagai "pembunuh diam-diam" karena seringkali tidak menunjukkan gejala yang jelas, tetapi dapat menyebabkan kerusakan pada organ dalam tubuh secara bertahap.
Meski begitu jangan khawatir ya, sobat sehat.
Melansir Healthline, berikut ada 5 rempah yang bisa membantu mengatasi tekanan darah tinggi.
1. Bawang putih

Bawang putih telah lama dihubungkan dengan berbagai manfaat kesehatan, termasuk potensi pengaruh positif pada tekanan darah.
Bawang putih dapat memiliki efek vasodilator, yang berarti dapat membantu melebarkan pembuluh darah.
Ini dapat membantu mengurangi resistensi pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
Bawang putih telah dikaitkan dengan efek antikoagulan yang dapat membantu mencegah pembentukan bekuan darah.
Baca juga: Khasiat Daun Pepaya Bagi Pasien Diabetes, Efektif Mengontrol Kadar Gula Darah
Ini dapat mendukung kesehatan pembuluh darah dan mengurangi risiko komplikasi yang terkait dengan hipertensi.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bawang putih dapat membantu mengurangi kadar kolesterol, terutama kolesterol LDL (kolesterol jahat).
Kolesterol tinggi dapat berkontribusi pada penyakit jantung, yang sering terkait dengan hipertensi.
2. Peterseli

Peterseli memiliki beberapa sifat yang dapat memberikan manfaat bagi pasien hipertensi.
Meskipun penelitian lebih lanjut mungkin diperlukan, beberapa potensi manfaat peterseli yang dapat berkontribusi pada kesehatan kardiovaskular dan menopang manajemen hipertensi
Peterseli mengandung kalium, mineral yang dapat membantu menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh.
Keseimbangan antara natrium dan kalium adalah penting untuk menjaga tekanan darah dalam kisaran normal.
Peterseli memiliki sifat diuretik ringan, yang dapat membantu meningkatkan produksi urine dan mengurangi retensi cairan.
Baca juga: Pasien Darah Tinggi Tak Boleh Makan 3 Ikan Ini, Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
Ini dapat membantu mengurangi tekanan darah dengan mengurangi volume darah.
3. Kapulaga

Kapulaga, yang merupakan rempah-rempah yang digunakan dalam berbagai masakan, memiliki beberapa potensi manfaat yang dapat berkontribusi pada kesehatan, termasuk bagi pasien hipertensi.
Kapulaga memiliki sifat diuretik, yang dapat membantu meningkatkan produksi urine dan mengurangi retensi cairan.
Hal ini dapat membantu mengurangi tekanan darah dengan mengurangi volume cairan dalam pembuluh darah.
Aroma kapulaga dapat memberikan efek menenangkan dan membantu mengurangi tingkat stres.
Menurunkan stres secara umum dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.
4. Jahe
Jahe memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang dapat bermanfaat bagi pasien hipertensi.
Jahe telah diketahui memiliki sifat vasodilator, yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah.
Ini dapat membantu mengurangi resistensi pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
Baca juga: Daftar Minuman yang Ampuh Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi, Pasien Diabetes Harus Tahu
Jahe mengandung senyawa antiinflamasi, seperti gingerol, yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
Peradangan kronis dapat berkontribusi pada hipertensi.
Jahe mengandung antioksidan yang dapat membantu melawan radikal bebas dan mendukung kesehatan sel-sel dalam tubuh.
5. Biji seledri

Biji seledri memiliki sejumlah manfaat kesehatan, dan beberapa di antaranya mungkin bermanfaat bagi pasien hipertensi.
Biji seledri memiliki sifat diuretik yang dapat membantu meningkatkan produksi urine.
Ini dapat membantu mengurangi retensi cairan dalam tubuh dan secara positif mempengaruhi tekanan darah.
Potasium adalah mineral yang dapat membantu menjaga keseimbangan elektrolit dan membantu mengendalikan tekanan darah.
Meskipun potasium tidak ada dalam jumlah besar dalam biji seledri, kontribusinya dapat membantu.
Manajemen hipertensi melibatkan perubahan gaya hidup sehat, seperti diet rendah garam, peningkatan aktivitas fisik, pengelolaan stres, dan seringkali penggunaan obat-obatan antihipertensi jika diperlukan.
Penting bagi pasien hipertensi untuk mendapatkan perawatan yang teratur dari profesional kesehatan, memantau tekanan darah secara teratur, dan mematuhi saran pengobatan dan petunjuk gaya hidup yang diberikan oleh dokter.
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lainnya di sini.