TRIBUNHEALTH.COM - Penderita pradiabetes atau diabetes harus mengelola kadar gula darah dengan baik agar tidak mengalami lonjakan gula darah.
Mengelola gula darah merupakan suatu proses yang bisa dimulai dengan membuat pilihan yang sehat, terutama dalam memilih makanan yang akan dikonsumsi.
Selain menjaga makanan yang dikonsumsi, mengelola gula darah juga dapat dilakukan dengan cara mengelola stres hingga menghindari kebiasaan merokok.
Salah satu hal yang paling mudah untuk dilakukan guna mengelola kadar gula darah adalah dengan berjalan kaki.
Baca juga: 4 Kebiasaan Ngemil yang Baik untuk Penderita Diabetes, Stabilkan Gula Darah
Baca juga: 6 Minuman Herbal untuk Penderita Diabetes, Dapat Membantu Turunkan Gula Darah
Jalan Kaki Dapat Turunkan Gula Darah
Dilansir dari Eat This Not That, penelitian menemukan bahwa gerakan teratur bahakan gerakan pendek dengan intensitas rendah, dapat memberikan efek signifikan dalam menurunkan gula darah.
Menurut sebuah laporan tahun 2022 yang diterbitkan di Sports Medicine, berjalan kaki dua hingga lima menit setelah makan dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2 dengan membantu Anda mengelola kadar gula darah.
Meta analisis ini mengamati tujuh penelitian yang berbeda untuk menentukan bagaimana menghentikan duduk dalam waktu lama, baik dengan berdiri atau berjalan kaki, dapat berdampak pada kadar gula darah dan insulin seseorang.
Sebagian besar peserta penelitian selama penelitian tidak memiliki diagnosis diabetes atau pradiabetes sebelumnya.
Hasilnya adalah istirahat dua hingga lima menit setiap setengah jam untuk berdiri atau berjalan kaki dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Meskipun istirahat untuk berdiri masih bermanfaat, namun yang lebih berdampak untuk membantu menurunkan kadar gula darah dan insulin adalah jalan kaki.
Baca juga: 4 Camilan Terburuk Dapat Sebabkan Lonjakan Gula Darah, Penderita Diabetes Wajib Menghindari!
Baca juga: Bolehkah Makan Nasi Putih Saat Gula Darah Tinggi? Begini Penjelasannya
Lebih lanjut, meraka juga menemukan bahwa berjalan kaki juga dapat membantu kadar gula darah naik dan turun secara bertahap.
"Olahraga, khususnya latihan kardiovaskular, menarik gula keluar dari darah melalui jalur yang berbeda dan membuat sel Anda lebih sensitif terhadap penyerapan glukosa (gula)," kata Amy Goodson, MS, RD, CSSD, LD, penulis The Sports Nutrition Playbook dan anggota Dewan Ahli Medis kami .
Jadi, jalan kaki atau olahraga saja bisa membantu menurunkan gula darah setelah makan.
"Latihan kardiovaskular sebenarnya memiliki efek jangka panjang, artinya membuat sel Anda lebih sensitif untuk menyerap gula darah selama 24 hingga 48 jam setelahnya."
Temuan ini cukup menjanjikan karena banyak orang mungkin merasa bahwa mereka harus melakukan olahraga yang lama dan intens untuk menjaga kadar gula darah mereka tetap rendah.
Meluangkan waktu beberapa menit untuk berjalan-jalan setelah makan dan istirahat sejenak dari duduk secara berkala dapat berdampak besar pada gula darah, dan juga kesehatan Anda secara keseluruhan.
Meskipun jalan kaki setelah makan dapat menurunkan gula darah, bukan berarti Anda boleh mengonsumsi makanan apapun.
Anda tetap harus menjaga makanan yang Anda konsumsi untuk menjaga kadar gula darah stabil.
Baca juga: Jam Sarapan dan Makan Malam Terbaik, Dapat Mengurangi Risiko Diabetes Tipe 2
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.