TRIBUNHEALTH.COM - Ketika sedang melakukan diet dan penurunan berat badan, kerap kali langkah pertama yang diambil seseorang adalah dengan mengurangi asupan makanan.
Cara tersebut benar, namun bukan satu-satunya cara.
Mengurangi asupan makanan perlu didukung dengan berbagai upaya lainnya.
Misalnya dengan makan perlahan.
Seorang psikoterapis dan pekerja sosial klinis berlisensi, Janet Zinn, menjelaskan bahwa makan perlahan bisa membantu menurunkan berat badan.
“Saya meminta klien saya belajar bagaimana memilih makanan yang mereka sukai, benar-benar merasakan setiap potongan yang masuk ke mulut mereka, dan mengunyahnya dengan sengaja," katanya, dilansir Everyday Health.
Baca juga: Makan Ubi Jalar Bagus untuk Menurunkan Berat Badan, Kaya Serat dan Antioksidan

"Saya menyarankan mereka untuk mengunyah perlahan, menelan hanya ketika semua makanan sudah dikunyah, dan ulangi."
Dengan makan perlahan, tubuh menjadi lebih menyadari ketika sudah mulai kenyang.
Dengan demikian, seseorang cenderung tidak makan berlebihan.
"Butuh waktu untuk mengetahui bahwa kita sudah kenyang."
"Makan perlahan tidak hanya membuat kita lebih menikmati makanan tetapi juga memberi kita isyarat kenyang yang lebih baik.”
Tips lainnya

Ahli gizi Donia Hilal telah membuat daftar cara mudah membakar lemak.
Dilansir Express.co.uk, Donia memiliki gelar dalam bidang Nutrisi dan merupakan Ahli Gizi terdaftar, di mana salah satu spesialisasinya termasuk manajemen berat badan.
“Membakar lemak bisa menjadi tantangan nyata. Apakah itu dalam upaya untuk meningkatkan kesehatan Anda atau untuk mendapatkan penampilan yang Anda inginkan, membakar lemak dan mengencangkan tubuh mungkin memerlukan perubahan pada rutinitas olahraga dan diet Anda. Untungnya, ada beberapa cara mudah dan cepat untuk membakar lemak," katanya.
Baca juga: 5 Tips Menurunkan Berat Badan yang Terdengar Aneh, Termasuk Sikat Gigi dan Makan Pakai Piring Kecil
Tidur delapan jam setiap malam
Kurang tidur dapat menyebabkan peningkatan nafsu makan, perubahan hormon yang menyebabkan Anda menjadi lapar, dan risiko obesitas yang lebih tinggi.
Tingkatkan asupan serat larut
Serat larut membantu menyerap air dan membentuk gel, yang pada gilirannya membantu memperlambat makanan melewati sistem pencernaan Anda.
Ini membuat Anda merasa kenyang.
Kurangi gula

Makanan tinggi gula juga tinggi kalori dan tidak akan membuat Anda kenyang, jadi Anda akan makan lebih banyak untuk memuaskan keinginan Anda.
Untuk pilihan yang lebih sehat, ganti permen dan cokelat dengan makanan manis alami rendah kalori seperti kurma, buah ara dan pir, atau camilan bebas gula.
Baca juga: Tak Melulu Soal Porsi, Urutan Makanan yang Dikonsumsi Juga Bisa Mencegah Lonjakan Gula Darah
Latihan kekuatan
Lakukan angkat beban serta menggunakan berat badan Anda untuk squat, push-up, dan plank.
Untuk menghilangkan lemak, latihan kekuatan dikatakan lebih efektif daripada latihan aerobik saja, menurut penelitian.
Baca juga: 6 Tips Turunkan Berat Badan dengan Mudah, Rutin Olahraga hingga Perbanyak Makan Sayur
Makan lebih banyak protein
Protein membantu Anda merasa kenyang lebih lama, karena menurunkan nafsu makan.
Pada akhirnya hal ini akan mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
Sumber protein yang baik termasuk daging tanpa lemak, makanan laut, telur, dan susu atau suplemen protein.

Mulailah hari dengan olahraga
Berolahraga di pagi hari dikatakan dapat membantu Anda menurunkan lemak 20 persen lebih banyak daripada berolahraga setelah sarapan.
Makan lebih lambat dan berhati-hati
Banyak yang makan sambil melakukan hal lain - terutama menonton TV.
Duduklah di meja dan perhatikan makanan yang Anda kunyah, dan makanlah dengan perlahan.
Butuh waktu sekitar 20 menit agar makanan bisa melewati perut, jadi tunggulah beberapa saat untuk mengetahui apakah Anda masih lapar sebelum mengambil lebih banyak makanan.
Dapatkan produk kesehatan di sini
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)