lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Vitamin E adalah nutrisi yang larut dalam lemak yang ditemukan dalam makanan.
Vitamin E mengacu pada sekelompok senyawa dengan sifat antioksidan, yang paling umum adalah alfa-tokoferol.
Selain makanan, untuk mencukupi kebutuhan vitamin E juga bisa dipenuhi melalui suplemen.
Mendapatkan lebih banyak vitamin E dalam makanan dapat membantu mendukung sistem kekebalan tubuh dan berpotensi melindungi terhadap beberapa penyakit kronis.
Baca juga: 5 Alasan Magnesium dan Vitamin B6 Harus Dikonsumsi Secara Bersamaan
Fakta Vitamin E Harus Tercukupi dengan Baik untuk Mendukung Kesehatan Tubuh
Berikut ini beberapa fakta yang mendukung mengenai vitamin E yang harus dicukupi dengan baik untuk meningkatkan kesehatan tubuh.
1. Memberikan manfaat antioksidan
Antioksidan melindungi sel-sel tubuh dari paparan radikal bebas.
Radikal bebas dianggap dapat merusak sel dan berkontribusi pada penyakit kronis.
Vitamin E membantu melindungi lemak dalam tubuh dari kerusakan dan pembentukan spesies oksigen reaktif, sejenis radikal bebas yang mengandung oksigen.
Diet tinggi antioksidan diyakini dapat membantu mengurangi risiko banyak penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan kanker.
Meskipun menambahkan vitamin E ke dalam pola makan mungkin beperan dalam pencegahan beberapa penyakit, namun belum terbukti dapat mencegah kanker.
Dalam sebuah penelitian, suplemen vitamin E justru meningkatkan risiko kanker prostat.
Berikut ini IPI vitamin C yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya
Baca juga: 5 Makanan yang Dapat Meningkatkan Penyerapan Omega-3, Ada Alpukat hingga Biji Chia
2. Menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat
Vitamin E dapat membantu merangsang pertahanan kekebalan tubuh.
Sistem kekebalan tubuh yang sehat penting untuk mencegah atau mengurangi efek infeksi.
3. Dapat mengurangi risiko penyakit jantung
Beberapa penelitian obeservasional menemukan kejadian penyakit jantung yang lebih rendah dengan asupan vitamin E yang lebih tinggi.
Sebuah studi besar terhadap perawat wanita berusia 34 hingga 59 tahun menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi vitamin E tertinggi memiliki insiden penyakit jantung 30-40% lebih rendah.
Meskipun studi ini menemukan hubungan, studi tersebut tidak secara definitif menunjukkan bahwa vitamin E secara langsung memengaruhi risiko penyakit jantung.
Baca juga: 6 Jenis Ikan yang Dapat Meningkatkan Kadar Vitamin D Secara Alami, Konsumsi dalam Jumlah Cukup
Demikian pula, studi lain menemukan hubungan antara asupan vitamin E yang lebih tinggi dari makanan dan insiden atau mortalitas penyakit jantung yang lebih rendah.
Temuan ini mendorong penelitian tentang penggunaan suplemen vitamin E dalam pencegahan primer penyakit jantung.
Namun, beberapa uji klinis menemukan bahwa suplementasi vitamin E rutin tidak mencegah penyakit jantung.
Meski demikian, bukti saat ini mendukung bahwa mengonsumsi makanan tinggi vitamin E bagus untuk kesehatan.
4. Dapat melindungi kesehatan mata
Penyakit mata yang berkaitan dengan usia merupakan penyebab utama penurunan penglihatan pada lansia.
Degenerasi makula terkait usia (AMD) adalah salah satu penyakit mata tersebut.
Berkat efek antioksidannya, vitamin E dapat membantu melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat berkontribusi terhadap penyakit mata seperti AMD.
Baca juga: 8 Fakta Berjemur di Bawah Sinar Matahari Pagi, Bagus untuk Suasana Hati dan Tingkatkan Produktivitas
5. Dapat memperlambat atau mencegah penurunan kognitif
Beberapa penelitian menemukan korelasi antara asupan vitamin E yang tinggi (dari makanan dan suplemen) dengan penurunan fungsi kognitif yang lebih rendah dan risiko demensia yang lebih rendah.
Sebaliknya, uji klinis lain yang berfokus pada suplementasi vitamin E tidak menemukan bahwa suplementasi tersebut dapat memperlambat penurunan fungsi kognitif.
Karena hasil yang beragam ini, suplementasi vitamin E rutin tidak direkomendasikan untuk pencegahan primer demensia dan penyakit Alzheimer.
Studi lain menemukan bahwa asupan vitamin E dari makanan dapat membantu mengurangi penurunan kognitif di masa mendatang pada lansia.
Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan.
Meskipun mencukupi kebutuhan vitamin E sangat dianjurkan, cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai dosis yang harus Anda penuhi untuk mencukupi kebutuhan vitamin E harian, baik dari makanan atau suplementasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 7 Tanda Metabolisme Tubuh Melambat, Termasuk Mudah Lelah dan Sering Alami Gangguan Pencernaan
Berikut ini Bioaqua, produk pelembap untuk mengunci kelembapan kulit, klik di sini untuk mendapatkannya.
Pelembap ini berfungsi untuk mengunci kelambapan, menyamarkan noda hitam, mencerahkan warna kulit, menyamarkan noda bekas jerawat, melembapkan & menghaluskan kulit.
1. Glabridin + Arbutin,Halang hiperpigmentasi
2. Ferulic Acid,Hambat aktivitas melanin
3. Symwhite 377 + Tranexamic Acid,Mengurangi produksi melanin
4. Vitamin C, Mempercepat metabolisme sel melanosit
Berikut ini Bioaqua, produk pelembap untuk mengunci kelembapan kulit, klik di sini untuk mendapatkannya.
