Breaking News:

7 Makanan untuk Optimalkan Pertumbuhan Anak, Mulai dari Tinggi Badan hingga Kognitif

Sederet makanan ini punya nilai gizi tinggi sehingga penting untuk dikonsumsi rutin demi tumbuh kembang anak

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
freepik.com
Ilustrasi anak yang mengonsumsi makanan bergizi 

TRIBUNHEALTH.COM - Anak membutuhkan aneka makanan berkualitas untuk menjaga tumbuh kembang mereka agar optimal.

Ini mencakup tinggi badan, daya tahan tubuh, kemampuan kognitif mereka, serta menunjang kesehatan secara keseluruhan.

Oleh karena itu, anak harus mendapatkan setiap nutrisi karena masing-masing punya peran vital.

Protein berkualitas baik untuk pertumbuhan otot dan organ, zat besi dan seng untuk perkembangan otak dan fungsi kekebalan tubuh.

Kalsium dan vitamin D untuk tulang, lemak esensial (terutama omega-3 rantai panjang) untuk otak dan penglihatan, yodium untuk tiroid dan perkembangan saraf.

Sementara berbagai vitamin seperti A, C, dan folat yang membantu penyerapan dan perbaikan jaringan.

Berikut ini 7 makanan yang memberikan banyak nutrisi penting tersebut, sehingga dapat mendukung tumbuh kembang anak.

1. Susu

ilustrasi telur dan susu
ilustrasi telur dan susu (freepik/azerbaijan_stockers)

Susu dan produk olahan susu menyediakan protein berkualitas tinggi, kalsium, vitamin B12, dan nutrisi pendukung pertumbuhan lainnya.

Studi menunjukkan bahwa asupan susu/produk susu berkaitan dengan peningkatan berat badan dan massa otot, serta penurunan angka stunting pada anak-anak dengan asupan susu rendah.

2 dari 4 halaman

Produk susu juga meningkatkan penyerapan mineral tulang pada anak-anak yang sedang tumbuh.

2. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan menyediakan protein nabati, serat, folat, zat besi, dan seng.

Semuanya bermanfaat bagi pertumbuhan dan perkembangan si kecil. 

Baca juga: 8 Fakta Kacang Pistachio, Kacang Kaya Manfaat yang Tak Banyak Diketahui Orang

3. Ikan

Omega-3 rantai panjang (DHA & EPA) mendukung perkembangan otak, pematangan visual, dan dapat meningkatkan hasil kognitif.

Studi  menunjukkan bahwa omega-3 dari makanan bermanfaat bagi perkembangan otak dini dan fungsi anak usia sekolah.

Nutrisi ini bisa ditemukan dalam ikan salmon, atau bahkan ikan lokal seperti ikan kembung yang punya harga terjangkau.

4. Sayuran oranye dan hijau tua

ilustrasi sayuran hijau
ilustrasi sayuran hijau (freepik)

Vitamin A dari sayuran berwarna oranye mendukung penglihatan dan kekebalan tubuh.

3 dari 4 halaman

Sementara folat dan zat besi dalam sayuran hijau membantu pertumbuhan dan perkembangan.

Kecukupan vitamin A dikaitkan dengan beban penyakit menular yang lebih rendah, yang pada gilirannya mendukung pertumbuhan yang lebih baik.

5. Buah yang tinggi vitamin C

Vitamin C meningkatkan penyerapan zat besi dari sumber nabati dan berkontribusi terhadap antioksidan serta mikronutrien yang mendukung kekebalan tubuh dan perbaikan jaringan.

WHO dan panduan pemberian makan bayi nasional menekankan keragaman dan penyertaan buah-buahan.

Baca juga: 6 Buah Kaya Vitamin C yang Bisa Jadi Andalan untuk Anak, Tak Cuma Jeruk

6. Makanan tinggi zat besi

Zat besi sangat penting untuk perkembangan otak dan fungsi kognitif.

Studi  mengaitkan anemia defisiensi besi pada bayi dengan hasil kognitif dan motorik yang lebih buruk.

7. Telur

Ilustrasi telur puyuh, berikut manfaat telur puyuh untuk menu MPASI bayi
Ilustrasi telur puyuh, berikut manfaat telur puyuh untuk menu MPASI bayi (freepik.com/jcomp)

Telur merupakan sumber protein, kolin yang penting untuk otak.

4 dari 4 halaman

Makanan murah dan mudah didapat ini juga tinggi zat besi, dan mikronutrien lainnya yang terjangkau dan lengkap.

Uji coba dan studi acak melaporkan peningkatan pertumbuhan linear dan penurunan stunting ketika telur ditambahkan selama pemberian makanan pendamping.

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
tumbuh kembangpertumbuhananakTinggi badan anakkognitif
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved