Pertanyaan:
Dokter, apakah seseorang yang memiliki pola makan tinggi garam dan tinggi gula juga bisa mengalami kolesterol tinggi?
Erna, Sukoharjo.
dr. Kunti Nurul Umamy, Sp.JP, FIHA yang merupakan Dokter Spesialis Jantung & Pembuluh Darah Menjawab:
Konsumsi makanan tinggi garam atau tinggi natrium, kaitannya dengan hipertensi.
Intake garam atau natrium yang terlalu tinggi berisiko meningkatkan tekanan darah atau hipertensi.
Mungkin kalau dulu, orang hipertensi itu sering terjadi di usia tua.
Baca juga: 14 Fakta Kesehatan Biji Wijen, Kontrol Gula Darah hingga Turunkan Kolesterol
Tapi, kalau kita lihat sekarang, usia muda pun sudah banyak yang masuk kategori hipertensi dan bahkan sudah jatuh ke kondisi gagal ginjal, akibat pola makan terlalu tinggi garam dan konsumsi minuman kemasan.
Kemudian, makanan tinggi gula kaitannya dengan risiko diabetes.
Kita tahu, hipertensi dan diabetes itu adalah salah dua yang menyumbang terjadinya penyakit kardiovaskular, termasuk stroke.
Hipertensi dan diabetes sekarang ini sudah makin banyak ditemukan di usia muda, bahkan di praktik sehari-hari ini bukan hal yang langka lagi.
Untuk memahami lebih lanjut mengenai kolesterol tinggi, silahkan simak podcast berikut ini.
Berikut ini Anlene Gold, susu tinggi kalsium yang bagus untuk kesehatan tulang, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: 9 Buah yang Secara Alami Bantu Menurunkan Kadar Kolesterol Tinggi
Pola Makan yang Menyebabkan Kolesterol Tinggi
Pola makan yang menyebabkan kolesterol tinggi adalah konsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan lemak trans secara berlebihan.
Beberapa makanan tersebut seperti daging berlemak, jeroan, makanan cepat saji (gorengan, burger), produk susu tinggi lemak (mentega, keju), makanan olahan (sosis, nugget, kue kering), serta gula tambahan yang dapat meningkatkan kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida.
Anda disarankan untuk menjaga konsumsi kolesterol yang berasal dari mkanan dengan jumlah tidak lebih dari 200 mg per hari.
Jika kadar kolesterol dalam tubuh terllau tinggi, risiko munculnya penyakit serius, seperti penyakit jantung, stroke, dan obesitas, akan semakin meningkat.
Baca juga: 5 Fakta Almond, Kacang yang Bagus untuk Kesehatan Jantung, Gula Darah, hingga Kolesterol
Profil dr. Kunti Nurul Umamy, Sp.JP, FIHA yang merupakan Dokter Spesialis Jantung & Pembuluh Darah
dr. Kunti Nurul Umamy, Sp.JP, FIHA merupakan seorang Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah (Sp.JP).
Beliau memiliki keahlian khusus di bidang kardiologi dan merupakan anggota dari Indonesian Heart Association (FIHA), yang praktik di wilayah Surakarta.
dr. Kunti berpraktik di beberapa rumah sakit seperti, RS Brayat Minulya dan RSU Assalam Gemolong untuk melayani konsultasi terkait masalah jantung dan pembuluh darah.
Jika Anda ingin berkonsultasi dengan dr. Kunti, silahkan mengunjungi website RS Brayat Minulya di www.rsbrayatminulya.com atau mengunjungi laman Instagram @rs.brayatminulya untuk informasi jadwal praktik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 6 Fakta Kesehatan Jahe, Kaya Antioksidan hingga Menurunkan Kolesterol Tinggi
Berikut ini terdapat suplemen kesehatan, Imboost yang dapat meningkatkan daya tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.
Imboost adalah supplemen kesehatan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Imboost merupakan Immunity Booster (peningkat daya tahan tubuh - immunomodulator) yang berfungsi untuk menjaga kesehatan tubuh agar tidak mudah jatuh sakit serta mempercepat penyembuhan penyakit.
Imboost mengandung Echinacea yang merupakan salah satu jenis tanaman herbal dan berbagai bahan alami sehingga aman untuk dikonsumsi.
Untuk mendapatkan suplemen kesehatan, Imboost yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.