Pertanyaan:
Dokter, sekarang ini banyak penyakit yang dulunya diderita orang tua tapi sekarang banyak yang menyerang anak muda.
Lantas, apakah kolesterol tinggi ini juga bisa menyerang atau terjadi pada anak muda?
Yulia, Salatiga.
dr. Kunti Nurul Umamy, Sp.JP, FIHA yang merupakan Dokter Spesialis Jantung & Pembuluh Darah Menjawab:
Bisa, kolesterol tinggi bisa terjadi pada anak muda yang kaitannya dengan gaya hidup.
Gaya hidup yang dimaksud seperti diet tidak seimbang, terlalu sering mengonsumsi makanan cepat saji, ultra proses food, kurang serat, kurang protein, mengandung asam lemak bebas, hingga jarang olahraga.
Memang perubahan gaya hidup yang lebih ke arah sedenter atau inactive itu sangat memengaruhi tren kardiovaskular di zaman sekarang.
Baca juga: Mitos atau Fakta Kolesterol Tinggi Bisa Terjadi dari Makanan yang Dikonsumsi?
Mungkin kalau zaman dulu, misalnya laki-laki terkena stroke atau kena serangan jantung, faktor risikonya di atas usia 40 tahun.
Akan tetapi, sekarang ini banyak yang usia 20-an atau 30-an datang ke IGD dengan keluhan nyeri dada, dan setelah dilakukan pemeriksaan ternyata dia terkena serangan jantung.
Walaupun mungkin dia rajin olahraga, tidak merokok, tapi kondisi ini banyak faktor yang memengaruhi, salah satunya perubahan gaya hidup yang semakin inactive atau kurang aktif.
Untuk olahraga, yang direkomendasikan adalah minimal 150 menit dalam seminggu dengan intensitas moderate atau sedang.
Guna memahami kolesterol tinggi lebih lanjut, silahkan simak podcast berikut ini.
Baca juga: 9 Buah yang Secara Alami Bantu Menurunkan Kadar Kolesterol Tinggi
Gejala Kolesterol Usia Muda
Kolesterol tinggi di usia muda bisa disebabkan karena gaya hidup yang tidak sehat, misalnya konsumsi makanan tinggi lemak, tinggi gula, kurang olahraga, stres, hingga faktor genetik.
Gejala yang sering muncul saat seseorang mengalami kolesterol tinggi di usia muda adalah munculnya bercak kuning (xanthoma) di kulit, nyeri dada, dan kram kaki saat berjalan.
Komplikasi atau bahaya utama dari kolesterol tinggi adalah penyakit jantung dan stroke.
Untuk mencegah hal ini terjadi, sebaiknya konsumsi makanan sehat seperti buah dan sayur, rutin berolahraga, mengelola stres, dan lakukan pemeriksaan kolesterol secara rutin.
Baca juga: 14 Fakta Kesehatan Biji Wijen, Kontrol Gula Darah hingga Turunkan Kolesterol
Profil dr. Kunti Nurul Umamy, Sp.JP, FIHA yang merupakan Dokter Spesialis Jantung & Pembuluh Darah
dr. Kunti Nurul Umamy, Sp.JP, FIHA merupakan seorang Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah (Sp.JP).
Beliau memiliki keahlian khusus di bidang kardiologi dan merupakan anggota dari Indonesian Heart Association (FIHA), yang praktik di wilayah Surakarta.
dr. Kunti berpraktik di beberapa rumah sakit seperti, RS Brayat Minulya dan RSU Assalam Gemolong untuk melayani konsultasi terkait masalah jantung dan pembuluh darah.
Jika Anda ingin berkonsultasi dengan dr. Kunti, silahkan mengunjungi website RS Brayat Minulya di www.rsbrayatminulya.com atau mengunjungi laman Instagram @rs.brayatminulya untuk informasi jadwal praktik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 7 Fakta Kadar Kolesterol LDL yang Tinggi Berbahaya untuk Tubuh, Bisa Sebabkan Penyakit Jantung
Berikut ini IPI vitamin D yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.
Vitamin IPI D3 1000 IU isi 75 Tablet (Isi 6 Botol)
Kegunaan :
Memenuhi kebutuhan vitamin D dengan cepat pada kondisi tertentu seperti lanjut usia, ibu hamil dan menyusui, risiko tinggi/penderita penyakit infeksi atau penderita penyakit autoimun.
IPI Vitamin C
Kegunaan:
Vitamin C yang berfungsi untuk membantu menjaga daya tahan tubuh, membantu memperkuat tulang gigi dan memperlancar peredaran darah.
Vitamin C berfungsi untuk membantu menjaga daya tahan tubuh.
Membantu memperkuat tulang gigi dan memperlancar peredaran darah.
Berikut ini IPI vitamin C yang berfungsi menjaga kekebalan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.