TRIBUNHEALTH.COM - Sayuran dikenal sebagai sumber makanan sehat yang baik untuk tubuh.
Namun, tidak semua jenis sayuran cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Beberapa jenis justru dapat memicu lonjakan kadar gula darah jika dikonsumsi secara berlebihan atau diolah dengan cara yang kurang tepat.
Penderita diabetes perlu cermat dalam memilih makanan, termasuk sayuran. Hal ini penting karena beberapa jenis sayur mengandung karbohidrat atau gula alami yang cukup tinggi, yang bisa memengaruhi kadar gula darah dan insulin.
Jika pola makan tidak dikontrol, maka risiko komplikasi akibat diabetes pun bisa meningkat.
Berikut ini beberapa jenis sayuran yang sebaiknya dibatasi konsumsinya oleh penderita diabetes:
1. Jagung

Baca juga: 6 Manfaat Daun Kelor bagi Kesehatan, Atasi Anemia hingga Turunkan Gula Darah
Jagung memang memiliki rasa manis alami dan mengandung karbohidrat yang cukup tinggi. Sayangnya, kandungan seratnya tidak terlalu banyak.
Padahal, serat berfungsi memperlambat penyerapan gula dalam tubuh.
Jagung yang diolah menjadi jagung manis atau dipanggang dengan tambahan mentega bisa meningkatkan indeks glikemik, sehingga menyebabkan lonjakan kadar gula darah.
2. Kacang Polong

Kacang polong termasuk sayuran yang kaya akan nutrisi, seperti serat dan protein.
Namun, kandungan karbohidratnya juga cukup tinggi. Apalagi jika dikonsumsi dalam bentuk kalengan, yang biasanya mengandung garam atau natrium dalam jumlah tinggi.
Konsumsi berlebihan bisa berdampak buruk pada penderita diabetes.
3. Kentang

Baca juga: 10 Cara Efektif Atasi Kolesterol Tinggi Tanpa Obat, Upaya Jaga Tubuh Tetap Sehat
Kentang sebenarnya termasuk umbi-umbian, tetapi sering disajikan bersama sayur lain.
Kentang mentah memiliki indeks glikemik rendah, tetapi saat dimasak, terutama dengan cara digoreng atau direbus terlalu lama, nilai glikemiknya meningkat drastis. Hal ini bisa memicu lonjakan gula darah.
4. Labu Madu

Labu madu mengandung berbagai nutrisi seperti vitamin dan antioksidan. Namun, kandungan karbohidratnya juga tinggi.
Meski memiliki indeks glikemik rendah saat mentah, cara memasaknya bisa memengaruhi kadar gulanya. Oleh karena itu, konsumsinya perlu dibatasi.
5. Sayuran Kalengan

Baca juga: 7 Kebiasaan Sehat untuk Mengontrol Kadar Asam Urat Tetap Normal
Sayuran kaleng praktis dan bisa tahan lama, tapi sebagian besar produk mengandung natrium tinggi sebagai pengawet.
Konsumsi natrium berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah, dan pada penderita diabetes, ini bisa memperparah risiko komplikasi seperti gangguan jantung dan ginjal.
6. Acar Sayuran

Meski rendah kalori dan mengandung vitamin, acar biasanya diproses dengan garam berlebih.
Kadar natrium yang tinggi dapat mengganggu keseimbangan cairan dan tekanan darah, sehingga sebaiknya dibatasi oleh penderita diabetes.
Cek artikel dan berita kesehatan lain di
(TribunHealth.com)
Dapatkan Blackmores Odourless Fish Oil | Suplemen Omega 3 Pelihara Kesehatan Jantung di sini
Blackmores Odourless Fish Oil merupakan suplemen yang mengandung minyak ikan yang berfungsi untuk menjaga kesehatan jantung, otak, dan sendi. Tidak berbau.
Blackmores Odourless Fish Oil membantu:
* Menyediakan kebutuhan Omega-3 untuk mendukung kesehatan yang optimal
* Menjaga kesehatan jantung, otak dan mata
* Meredakan peradangan dan pembengkakan sendi
Dapatkan Blackmores Odourless Fish Oil | Suplemen Omega 3 Pelihara Kesehatan Jantung di sini