lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Rambut rontok merupakan salah satu masalah umum yang sering dialami banyak orang, baik pria maupun wanita.
Meski perawatan luar seperti penggunaan sampo dan masker rambut sering dilakukan, ternyata faktor dari dalam tubuh juga tak kalah penting.
Salah satu penyebab yang sering diabaikan adalah asupan makanan sehari-hari. Apa yang dikonsumsi bisa berpengaruh langsung terhadap kesehatan rambut.
Beberapa jenis makanan bahkan bisa memicu kerontokan jika dikonsumsi berlebihan dalam jangka waktu panjang.
Berikut ini beberapa makanan yang bisa menyebabkan rambut rontok:
1. Karbohidrat Sederhana
Baca juga: Amankah Bayi Menonton Televisi? Ini 7 Dampak yang Terjadi pada Si Kecil
Karbohidrat sederhana seperti gula, roti putih, mie instan, dan makanan berbahan biji-bijian olahan dapat berdampak buruk bagi rambut.
Sebuah studi tahun 2016 menunjukkan bahwa pola makan tinggi karbohidrat sederhana dapat meningkatkan produksi sebum (minyak di kulit kepala) yang menyebabkan peradangan serta merusak folikel rambut.
Selain itu, konsumsi makanan manis bisa menyebabkan lonjakan insulin yang memengaruhi aliran darah ke kulit kepala, sehingga pertumbuhan rambut terganggu.
2. Ikan dengan Kandungan Merkuri Tinggi
Ikan dikenal sebagai sumber protein dan omega-3 yang baik. Namun, beberapa jenis ikan seperti tuna, makarel, atau swordfish memiliki kadar merkuri yang tinggi.
Menurut studi tahun 2019, kadar merkuri yang terlalu tinggi dalam tubuh bisa mengganggu kesehatan rambut dan menyebabkan kerontokan.
Oleh karena itu, konsumsilah ikan rendah merkuri seperti salmon atau sarden, dan batasi konsumsi ikan bermerkuri tinggi.
3. Minuman Manis
Baca juga: 9 Camilan Sehat yang Bantu Turunkan Berat Badan, Cocok untuk Diet
Minuman manis seperti soda, teh kemasan, dan minuman energi tinggi gula bukan hanya berdampak buruk bagi gula darah, tetapi juga berhubungan dengan rambut rontok.
Penelitian menunjukkan bahwa pria dengan kebotakan dini mengonsumsi minuman manis hampir dua kali lipat dibandingkan pria yang tidak mengalami kerontokan rambut.
Meski belum terbukti sebagai penyebab langsung, tingginya asupan gula diyakini berkontribusi terhadap kerontokan melalui mekanisme inflamasi dan gangguan hormon.
4. Diet Ketat dan Kekurangan Nutrisi
Menjalani diet ketat atau rendah kalori tanpa pengawasan gizi bisa membuat tubuh kekurangan nutrisi penting seperti protein, asam lemak esensial, zat besi, dan seng.
Sebuah tinjauan ilmiah tahun 2019 menyebutkan bahwa rambut rontok sering terjadi pada orang yang mengalami penurunan berat badan drastis akibat diet rendah kalori.
Kondisi ini biasanya bersifat sementara, namun bisa dicegah dengan menjaga keseimbangan asupan nutrisi selama diet.
Rambut sehat tak hanya bergantung pada perawatan luar, tapi juga asupan makanan yang masuk ke tubuh.
Hindari konsumsi makanan tinggi gula, ikan bermerkuri, serta diet ekstrem yang tidak seimbang.
Mulailah pola makan sehat dan bergizi untuk menjaga rambut tetap kuat dan tidak mudah rontok.
Baca juga: Pola Diet Sehat untuk Mengontrol Diabetes, Upaya Menjaga Gula Darah Tetap Stabil
Cek artikel dan berita kesehatan lain di
(TribunHealth.com)
Dapatkan Selsun Blue Hair Care Shampoo - (Anti-dandruff, relieves itching due to dandruff) di sini
Mengandung Selenium Sulfida 1 persen yang telah terbukti lebih efektif menghilangkan dan mencegah ketombe (Pityriasis Capitis) dibandingkan anti ketombe lainnya seperti Zinc Pto dan Sulfur.
Fungsi & isi : Shampoo anti ketombe yang cocok untuk mengobati ketombe tingkat sedang cenderung berat dan sekaligus menghilangkan gatal-gatal karena ketombe.
Dapatkan Selsun Blue Hair Care Shampoo - (Anti-dandruff, relieves itching due to dandruff) di sini
