TRIBUNHEALTH.COM - Penyakit diabetes dapat menyebabkan kadar gula darah atau glukosa melonjak drastis.
Kondisi ini dapat menimbulkan dampak negatif pada kesehatan secara menyeluruh.
Diabetes yang tidak terkontrol bisa menimbulkan berbagai komplikasi seperti hiperglikemia, gangguan penglihatan, kerusakan ginjal, hingga gangguan jantung.
Oleh sebab itu, pentingnya penderita diabetes untuk menjaga pola makannya.
Mengonsumsi makanan yang salah dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang tidak diinginkan.
Baca juga: 7 Makanan dengan Indeks Glikemik Rendah yang Tidak Akan Melonjakkan Kadar Gula Darah

Salah satu makanan yang wajib dihindari penderita diabetes adalah makanan manis.
Penderita diabetes harus menghindari makanan manis seperti kue kering, permen, bolu, biskuit, permen, hingga cokelat.
"Makanan dan minuman manis yang berlebihan dapat menyebabkan obesitas, yang meningkatkan risiko gula darah tinggi," jelas ahli gizi, Hari Lakshmi yang dilansir dari HealthShots.
Selain itu, tekanan darah tinggi, peradangan, dan penyakit hati berlemak merupakan efek samping dari konsumsi gula tambahan yang dikaitkan dengan peningkatan risiko serangan jantung dan stroke.
Baca juga: 6 Kacang Berprotein Tinggi yang Dapat Membantu Mengelola Kadar Gula Darah
Makanan Lain yang Harus Dihindari Penderita Diabetes
Tak hanya makanan manis saja, dilansir dari HealthShots, berikut beberapa makanan lain yang harus dihindari penderita diabetes.
1. Makanan kaleng

Natrium berlebihan dan bahan pengawet sering kali ditambahkan pada makanan kaleng agar tahan lebih lama.
"Kaleng yang digunakan sebagai pembungkus makanan kaleng mengandung bahan kimia yang disebut BPA atau bisphenol-A yang digunakan untuk memperkuat kaleng."
"Inilah alasan utama mengapa penderita diabetes mengalami efek samping negatif, kata ahli gizi Lakshmi.
Hal ini tidak hanya meningkatkan risiko komplikasi terkait jantung tetapi juga dapat mengubah fungsi tubuh normal dalam jangka panjang.
Baca juga: 4 Manfaat Makan Kacang Merah, Salah Satunya Bantu Mengurangi Lonjakan Gula Darah
2. Buah-buahan

Buah-buahan adalah pilihan yang sehat sebagai camilan dan makanan yang seimbang.
Makanan jenis ini mengandung nutrisi dan serat yang penting.
Akan tetapi, beberapa jenis buah memang tidak disarankan untuk penderita diabetes karena mengandung gula yang cukup tinggi.
Beberapa buah seperti buah ara, anggur, mangga, ceri, dan pisang, memiliki kandungan gula yang tinggi, sehingga bisa menyebabkan lonjakan gula darah.
Konsumsi buah-buahan dengan kandungan gula yang tinggi perlu untuk dibatasi.
Akan tetapi, Anda dapat menikmati buah-buahan seperti jambu biji, buah pir, jeruk nipis, persik, apel, dan plum.
Baca juga: 7 Manfaat Jalan Kaki Setelah Makan, Mengelola Gula Darah hingga Tingkatkan Suasana Hati
3. Sereal manis

Mayoritas orang memilih sereal karena mereka percaya bahwa sereal merupakan pilihan sarapan yang mengenyangkan dan sehat.
Namun, itu tidak benar, terutama jika Anda menderita diabetes.
Sereal yang diproses secara berlebihan dan kaya akan biji-bijian olahan, mengandung gula.
Mengonsumsi sereal di pagi hari dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan kronis, termasuk penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan gangguan hati.
Jadi, hindari sereal dengan cara apa pun.
Sebagai alternatif, Anda dapat menyantap semangkuk oatmeal yang direndam setiap pagi untuk sarapan.
Baca juga: 7 Alasan Penderita Diabetes Harus Mengonsumsi Buah Naga, Salah Satunya Dapat Menurunkan Gula Darah
4. Makanan olahan dengan lemak trans dan lemak jenuh

Bagi penderita diabetes, makanan olahan sama sekali tidak boleh dikonsumsi karena dapat meningkatkan kadar gula darah.
"Lemak trans digunakan dalam makanan untuk mengawetkannya lebih lama, dan meningkatkan risiko diabetes serta komplikasi terkait jantung," jelas ahli gizi Lakshmi.
Selain itu, mengonsumsi makanan olahan yang tinggi lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol berbahaya dalam tubuh Anda.
Baca juga: 5 Khasiat Air Rebusan Ketumbar, Efektif Menurunkan Gula Darah Tinggi Penderita Diabetes Tipe 2
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com)