TRIBUNHEALTH.COM - Beberapa orang menganggap cream cheese sebagai makanan mewah.
Sementara yang lain menganggapnya bermanfaat sama seperti mereka menganggap yogurt Yunani sebagai pilihan yang menyehatkan.
Cream cheese adalah produk susu yang sebagian besar terbuat dari susu, krim, dan juga garam.
Bahan makanan ini sangat populer untuk dijadikan olesan dan dapat menjadi alternatif yang lebih sehat daripada mentega.
Baca juga: 4 Keuntungan Ganti Gula dengan Stevia, Dapat Mengelola Diabetes hingga Tekanan Darah
Cream cheese sering dijadikan olesan untuk bagel, roti, atau biskuit, dan juga sebagai bahan saus dalam berbagai hidangan manis dan gurih.
Meskipun cream cheese mungkin tidak memiliki nilai gizi yang baik, namun cream cheese menawarkan beberapa manfaat kesehatan untuk tubuh.
Baca juga: 6 Potensi Buah Raspberry untuk Kesehatan, Sebagai Anti Penuaan hingga Cegah Diabetes
Nutrisi Cream Cheese
Dikutip dari Health, dalam porsi 1 ons cream cheese memberikan nilai gizi seperti berikut:
- 99 kalori
- 1,74 gram protein
- 9,75 gram lemak—5,73 gram adalah lemak jenuh
- 1,56 gram karbohidrat
- 87,3 mikrogram vitamin A
Ukuran porsi ini mengandung sekitar 12 persen dari nilai harian vitamin A untuk wanita dan hampir 10?ri nilai harian untuk pria.
Vitamin A bukan satu-satunya mikronutrien yang Anda temukan dalam cream cheese.
Cream cheese juga mengandung sejumlah kalsium dan sejumlah kecil vitamin B, magnesium, potasium, dan fosfor.
Baca juga: 4 Bahaya Terlalu Sering Minum Boba Milk Tea, Termasuk Gangguan Pencernaan hingga Obesitas
Manfaat Cream Cheese untuk Kesehatan
Dilansir dari Health dan HelloSehat, berikut ini manfaat cream cheese yang harus Anda ketahui.
1. Meningkatkan kesehatan tulang
Produk susu umumnya dianggap baik untuk kesehatan tulang karena mengandung kalsium dan vitamin D.
Kalsium membantu pembentukan tulang dan gigi, serta menjaga kesehatan tulang seiring bertambahnya usia.
Cream cheese mengandung sedikit kalsium tetapi kurang vitamin D.
Untuk memasukkan vitamin D ke dalam makanan atau camilan Anda guna meningkatkan kesehatan tulang, pertimbangkan untuk memadukan cream cheese dengan ikan tertentu.
Anda dapat memadukan dengan ikan berlemak, seperti trout, salmon, tuna, makarel, dan minyak ikan yang merupakan sumber yang kaya vitamin D.
Mendapatkan cukup kalsium itu penting, terutama seiring bertambahnya usia.
Jika Anda mendapatkan cukup kalsium, Anda akan membantu menurunkan risiko osteoporosis dan patah tulang.
Vitamin D juga penting untuk kesehatan tulang. Ini membantu tubuh Anda mempertahankan tingkat kalsium dan fosfor yang tepat, yang dibutuhkan untuk membangun dan memelihara tulang.
2. Mendukung fungsi kekebalan tubuh
Kandungan vitamin A pada cream cheese merupakan mikronutrien yang penting untuk tubuh.
Kandungan ini berperan sebagai antioksidan yang mendukung fungsi kekebalan tubuh.
Vitamin A juga penting untuk penglihatan, fungsi sel, dan juga kesehatan tulang.
Cream cheese sebenarnya mengandung vitamin A dalam jumlah cukup yang dibutuhkan oleh tubuh.
Baca juga: 7 Potensi Biji Wijen untuk Kesehatan, Bagus untuk Menurunkan Kolesterol dan Anti Kanker
Baca juga: 6 Manfaat Infused Water Mentimun, Ini Hal Baik yang Akan Didapatkan Tubuh
3. Melindungi sel dari kerusakan
Cream cheese mengandung beberapa antioksidan yang berguna untuk melawan radikal bebas.
Radikal bebas dalam tubuh dapat menyebabkan terjadinya kerusakan sel.
Antioksidan yang terdapat pada cream cheese antara lain adalah karoten, lutein, dan zeaxanthin.
Ketiganya ini dapat bekerja untuk mendukung kesehatan mata.
4. Menjaga kesehatan pencernaan
Keju biasanya melalui proses fermentasi asam laktat menggunakan bakteri spesies Lactobacillus.
Probiotik dalam cream cheese mendatangkan manfaat untuk kesehatan Anda.
Probiotik ini mendukung tubuh memproduksi asam lemak rantai pendek.
Komponen tersebut mendukung kesehatan usus dan mengurangi peradangan pada tubuh.
Meskipun keju jenis ini memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh, namun Anda disarankan untuk mengonsumsi dalam jumlah cukup.
Karena keju jenis ini memiliki lemak jenuh yang cukup tinggi yang dapat meningkatkan kadar kolesterol.
Membatasi jumlah lemak jenuh dalam makanan Anda dapat menurunkan peluang Anda terkena penyakit jantung dan penambahan berat badan yang tidak diinginkan.
Baca juga: 6 Makanan yang Baik Dikonsumsi oleh Penderita Darah Rendah, Ada Semangka hingga Keju
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)