lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Sebagian besar orang sepakat bahwa buah adalah sumber serat yang baik bagi tubuh.
Namun, perlu dipahami bahwa kebutuhan serat untuk anak-anak, orang dewasa, dan lansia berbeda.
Pentingnya memahami perbedaan ini untuk memastikan buah'>konsumsi buah yang optimal bagi setiap kelompok usia.
Kebutuhan serat berbeda menurut usia
Baca juga: 8 Faedah Daun Urang Aring untuk Kesehatan Rambut Anda, Bantu Menumbuhkan Rambut
1. Kebutuhan untuk Anak-Anak:
- Anak-anak memiliki kebutuhan serat yang lebih rendah dibandingkan orang dewasa karena lambung dan usus mereka masih kecil.
- Kebutuhan sayur dan buah untuk anak-anak sebaiknya tidak melebihi 400 gram sehari.
- Disarankan agar porsi sayuran sekitar 3-4 sendok dalam satu piring, sementara buah-buahan cukup 1-2 buah dalam sehari.
2. Kebutuhan untuk Orang Dewasa dan Lansia:
- Karena lambung dan usus sudah berkembang, orang dewasa membutuhkan lebih banyak serat dari buah dan sayuran.
- Kebutuhan serat harus dipenuhi, namun tidak perlu berlebihan.
Waktu Terbaik untuk Konsumsi Buah-Buahan
1. Fleksibilitas Waktu Konsumsi:
- Menurut Carissa Wityadarda, M.Kes, ahli kesehatan, konsumsi buah tidak terpaku pada waktu tertentu dalam sehari.
- Buah bisa dikonsumsi sebelum makan, setelah makan, atau bahkan di tengah-tengah makanan utama.
Baca juga: Keajaiban Kalender Jawa Juni 2024: Harmoni Pasaran Jawa, Weton, Penanggalan Hijriah & Libur Nasional
2. Manfaat Konsumsi Sebelum Makan:
- Konsumsi buah sebelum makan dapat meningkatkan volume makanan dalam lambung, membuat rasa kenyang lebih cepat tercapai.
- Serat dalam buah membantu mengontrol nafsu makan dan mencegah makan berlebihan.
3. Tidak Menyebabkan Makanan menjadi Busuk:
- Meskipun buah dikonsumsi setelah makan, proses pengosongan makanan dari lambung ke usus halus berjalan secara perlahan.
- Asam lambung membantu menghancurkan makanan sejak awal, mencegah makanan menjadi busuk.
Memahami kebutuhan serat yang berbeda-beda menurut usia penting untuk menjaga kesehatan tubuh.
Konsumsi buah yang tepat, sesuai dengan waktu dan porsi yang disarankan, akan membantu memenuhi kebutuhan serat tanpa menyebabkan masalah pencernaan.
Tetaplah mengutamakan keseimbangan dan variasi dalam pola makan sehari-hari untuk kesehatan yang optimal.
Baca juga: Warga Lansia DKI Jakarta Bersiap-siap, Pencairan KLJ Tahap 2 Tersiar Prediksi Mulai Awal Mei 2024
Dilansir Tribunhealth.com dari Tribunjabar video program Tribun Health edisi 01 Maret 2023.
BACA BERITA LAIN: Buah-buahan: Sumber Asupan Vitamin dan Mineral yang Sangat Baik
Buah-buahan bukan hanya lezat untuk dinikmati, tetapi juga merupakan sumber nutrisi penting bagi tubuh manusia.
Dalam sebuah wawancara dengan Carissa Wityadarda, M.Kes, seorang ahli gizi, diungkapkan bahwa buah-buahan adalah sumber yang kaya akan vitamin, mineral, serta air yang penting bagi kesehatan tubuh.
Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai peran buah-buahan dalam menjaga kesehatan:
Peran Buah-buahan sebagai Sumber Nutrisi Penting
Buah-buahan dikenal sebagai sumber utama vitamin dan mineral yang sangat diperlukan oleh tubuh.
Carissa Wityadarda, M.Kes, menjelaskan bahwa buah-buahan juga mengandung serat, yang penting untuk kesehatan pencernaan dan metabolisme tubuh.
Baca juga: Menikmati Liburan Nasional Mei 2024: Inspirasi Destinasi, Aktivitas Seru Bersama Keluarga dan Teman
Serat merupakan bagian penting dari pola makan sehat, dan menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), setiap individu sebaiknya mengonsumsi 400-600 gram serat setiap hari.
Pedoman Konsumsi Buah-buahan
Carissa Wityadarda, M.Kes, memberikan pedoman mengenai buah'>konsumsi buah-buahan yang sehat.
Ia menyarankan agar setiap individu mengonsumsi sekitar 150-200 gram buah-buahan setiap hari, yang setara dengan 2-3 buah buah.
Namun, ia juga menekankan pentingnya variasi dalam buah'>konsumsi buah-buahan, untuk memastikan tubuh mendapatkan berbagai macam nutrisi yang dibutuhkan.
Kebutuhan Serat Harian
Berdasarkan jenis kelamin dan usia, kebutuhan serat harian seseorang dapat bervariasi.
Untuk perempuan dewasa, disarankan untuk mengonsumsi minimal 20-25 gram serat per hari, sedangkan untuk laki-laki dewasa sekitar 35 gram per hari.
Namun, kebutuhan ini dapat berkurang untuk mereka yang berusia di atas 50 tahun.
Carissa Wityadarda, M.Kes, menjelaskan bahwa kebiasaan makan asupan tinggi serat dapat membantu menjaga kesehatan usus, mencegah sembelit, dan bahkan mengurangi risiko kanker usus.
Baca juga: 7 Manfaat Luar Biasa Donor Darah: Menyelamatkan Nyawa dan Meningkatkan Kesehatan
Dari penjelasan Carissa Wityadarda, M.Kes, dapat disimpulkan bahwa buah-buahan merupakan bagian penting dari pola makan sehat.
Selain menyediakan vitamin, mineral, dan air yang diperlukan oleh tubuh, buah-buahan juga kaya akan serat yang mendukung kesehatan pencernaan.
Dengan mengonsumsi buah-buahan secara teratur sesuai dengan pedoman yang disarankan, seseorang dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan.
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lainnya di sini.
