Breaking News:

Tips dan Trik

5 Pilihan Buah dengan Kadar Gula Rendah untuk Buka Puasa yang Sehat dan Bergizi

Dengan memilih buah-buahan yang mengandung gula rendah seperti ini, kita dapat menjaga gula darah tetap stabil dan memperoleh manfaat kesehatan.

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi | Editor: Melia Istighfaroh
TribunJateng.com
Buah cranberry 

TRIBUNHEALTH.COM - Buka puasa dengan buah-buahan memang dapat membantu mengembalikan kadar gula darah yang menurun setelah seharian berpuasa.

Namun, perlu diingat bahwa konsumsi buah secara berlebihan atau buah yang memiliki kandungan gula tinggi dapat mengakibatkan lonjakan gula darah yang drastis.

Oleh karena itu, penting untuk memilih jenis buah yang memiliki kandungan gula rendah agar gula darah tetap stabil.

Beberapa jenis buah yang disarankan untuk dikonsumsi saat buka puasa adalah stroberi, blackberry, jeruk, dan alpukat.

Buah-buahan ini tidak hanya rendah gula, tetapi juga kaya akan serat dan nutrisi penting lainnya yang baik untuk kesehatan tubuh.

Stroberi dan blackberry kaya akan antioksidan dan serat, yang membantu mengontrol kadar gula darah dan menjaga kesehatan jantung.

Jeruk mengandung vitamin C dan serat, sementara alpukat mengandung lemak sehat dan serat yang dapat membantu menjaga rasa kenyang lebih lama.

Baca juga: Kalender Jawa April 2024, Dilengkapi Weton dan Penanggalan Hijriah Untuk Bulan Ini

Dengan memilih buah-buahan yang mengandung gula rendah seperti ini, kita dapat menjaga gula darah tetap stabil dan memperoleh manfaat kesehatan yang optimal saat berbuka puasa.

Tetaplah memperhatikan porsi dan variasi konsumsi buah agar tetap seimbang dan memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.

Mengadopsi laman Healthline dan Health, inilah sederet referensi buka puasa dengan buah rendah gula:

2 dari 4 halaman

1. Cranberry

Ilustrasi buah cranberry
Ilustrasi buah cranberry (TribunShopping.com)

Buah cranberry, selain dikenal dengan rasa segarnya, juga memiliki banyak manfaat kesehatan yang luar biasa.

Satu cup buah cranberry memiliki kadar gula sebesar 4 gram, menjadikannya sebagai pilihan buah dengan kandungan gula rendah yang ideal untuk dikonsumsi saat buka puasa atau sebagai camilan sehari-hari.

Selain rendah gula, buah cranberry juga merupakan sumber antioksidan yang kaya, seperti flavonoid, vitamin C, dan senyawa fitokimia lainnya.

Antioksidan ini penting untuk melawan kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas dalam tubuh.

Dengan demikian, konsumsi buah cranberry secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan sel-sel tubuh dan melindungi tubuh dari berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung, kanker, dan penuaan dini.

Selain itu, buah cranberry juga memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri yang dapat membantu menjaga kesehatan saluran kemih dan mencegah infeksi saluran kemih.

Baca juga: dr. Zaidul Akbar: Kurangi Karbo, Banyakin Protein dan Serat Sayur untuk Turunkan Berat Badan

Ini membuat buah cranberry menjadi pilihan yang baik untuk mendorong sistem kekebalan tubuh dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Dengan kandungan gula yang rendah dan manfaat kesehatan yang melimpah, buah cranberry dapat menjadi tambahan yang baik dalam pola makan sehari-hari, terutama saat buka puasa untuk menjaga stabilitas gula darah dan meningkatkan asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.

2. Aprikot

Ilustrasi buah aprikot
Ilustrasi buah aprikot (freepik.com)
3 dari 4 halaman

Buah aprikot telah lama dikenal sebagai salah satu buah yang memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa.

Selain rasanya yang lezat, aprikot juga menjadi pilihan yang tepat untuk dikonsumsi ketika Anda sedang membatasi asupan gula harian.

Satu buah aprikot biasanya hanya mengandung sekitar 6 gram gula.

Ini membuatnya menjadi pilihan yang ideal untuk orang-orang yang memperhatikan asupan gula mereka, termasuk mereka yang memiliki masalah kesehatan seperti diabetes atau hanya ingin menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Tidak hanya rendah gula, buah aprikot juga merupakan sumber serat yang tinggi.

Satu buah aprikot mengandung sekitar 1,5 gram serat, yang membantu dalam pencernaan, menjaga kenyang lebih lama, dan mencegah lonjakan gula darah setelah makan.

Selain itu, buah aprikot juga rendah kalori, dengan hanya mengandung sekitar 34 kalori per buah.

Baca juga: dr. Zaidul Akbar Berbagi Tips Mengurangi Konsumsi Tepung dan Gula Olahan untuk Jaga Kesehatan

Ini menjadikannya sebagai camilan yang baik untuk dikonsumsi saat diet atau sebagai pilihan makanan ringan yang sehat.

Dengan kandungan gula yang rendah, kandungan serat yang tinggi, dan rendah kalori, buah aprikot merupakan tambahan yang baik dalam pola makan sehat.

Dengan mengonsumsi buah ini secara teratur, sobat sehat tidak hanya dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil, tetapi juga mendapatkan manfaat kesehatan yang beragam untuk tubuh sobat sehat.

4 dari 4 halaman

3. Jeruk limau

jeruk limau
jeruk limau (kompas.com)

Jeruk limau, atau dikenal juga dengan nama grapefruit, tidak hanya memiliki rasa yang segar dan menyegarkan, tetapi juga merupakan salah satu jenis buah citrus yang memiliki kadar gula rendah.

Dalam setengah buah jeruk limau ukuran sedang, biasanya hanya terdapat sekitar 8,5 gram gula.

Hal ini menjadikan jeruk limau sebagai pilihan yang baik bagi mereka yang perlu memperhatikan asupan gula harian mereka, termasuk penderita diabetes.

Selain memiliki kadar gula yang rendah, jeruk limau juga memiliki indeks glikemik yang rendah.

Ini berarti konsumsi jeruk limau tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan setelah dikonsumsi, sehingga aman bagi penderita diabetes untuk menikmatinya dalam jumlah yang wajar.

Lebih dari itu, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi jeruk limau secara teratur dapat membantu menurunkan risiko terkena diabetes tipe 2.

Baca juga: 6 Bahan Alami yang Ampuh Mengontrol Gula Darah bagi Penderita Diabetes

Kandungan nutrisi dan senyawa bioaktif dalam jeruk limau, seperti vitamin C, serat, dan flavonoid, diyakini memiliki efek positif dalam mengatur kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin dalam tubuh.

Oleh karena itu, jeruk limau merupakan pilihan buah yang sangat baik untuk dimasukkan dalam pola makan sehat bagi penderita diabetes maupun bagi mereka yang ingin mencegah risiko terkena diabetes tipe 2.

Dengan manfaat kesehatannya yang beragam, jeruk limau dapat menjadi tambahan yang menyegarkan dan bergizi dalam diet sehari-hari.

4. Alpukat

Ilustrasi alpukat
Ilustrasi alpukat (Freepik/dashu83)

Alpukat, buah yang terkenal dengan tekstur lembut dan rasanya yang khas, ternyata juga memiliki kandungan gula yang sangat rendah.

Satu buah alpukat utuh memiliki kandungan kurang dari setengah gram gula.

Hal ini menjadikannya sebagai pilihan buah yang ideal bagi mereka yang memperhatikan asupan gula dalam diet mereka, termasuk individu dengan kondisi kesehatan tertentu seperti diabetes.

Namun, keistimewaan alpukat tidak hanya terbatas pada kadar gula rendahnya.

Buah ini juga kaya akan lemak tak jenuh tunggal, atau monounsaturated fat, yang merupakan jenis lemak sehat yang baik bagi kesehatan tubuh.

Lemak tak jenuh tunggal telah terbukti memiliki berbagai manfaat, termasuk kemampuan untuk menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik), yang pada gilirannya dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

Selain itu, kandungan lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat juga dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, menjaga kadar gula darah tetap stabil, dan mengurangi risiko resistensi insulin, yang merupakan faktor risiko penting untuk diabetes tipe 2.

Baca juga: 5 Obat Herbal untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi yang Tersedia di Rumah, Biji Ketumbar Salah Satunya

Dengan kombinasi kandungan gula yang rendah dan lemak tak jenuh tunggal yang bermanfaat, alpukat merupakan pilihan buah yang sangat baik untuk mendukung kesehatan jantung dan secara keseluruhan menyediakan nutrisi yang penting bagi tubuh.

Menambahkan alpukat ke dalam diet sehari-hari dapat membantu sobat sehat meraih manfaat kesehatan yang beragam, serta memberikan rasa kenikmatan pada hidangan sobat sehat.

5. Kiwi

manfaat buah kiwi untuk kesehatan
manfaat buah kiwi untuk kesehatan (health.kompas.com)

Kiwi, buah yang kecil namun kaya akan manfaat kesehatan, memiliki beragam nutrisi penting yang membuatnya menjadi tambahan yang baik dalam pola makan sehat.

Satu buah kiwi memiliki kandungan gula sekitar 7 gram, yang merupakan jumlah yang moderat dan cocok untuk mereka yang memperhatikan asupan gula dalam diet mereka.

Selain rendah gula, kiwi juga kaya akan serat.

Serat merupakan komponen penting dalam menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah berbagai masalah pencernaan seperti sembelit.

Konsumsi kiwi secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dan menjaga sistem pencernaan tetap lancar.

Tidak hanya itu, kiwi juga merupakan sumber yang kaya akan vitamin C.

Satu buah kiwi dapat memenuhi sekitar 62 persen kebutuhan harian akan vitamin C.

Baca juga: dr. Zaidul Akbar Bagikan Tips Mengurangi Lonjakan Gula dengan Tambahan Biji-bijian dalam Nasi

Vitamin C memiliki peran penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan kulit, dan membantu tubuh dalam proses penyembuhan luka.

Dengan konsumsi kiwi secara teratur, kebutuhan akan vitamin C harian sobat sehat dapat terpenuhi dengan baik, sehingga kesehatan tubuh sobat sehat akan tetap terjaga.

Dengan kombinasi kandungan gula yang rendah, kaya serat, dan tinggi vitamin C, kiwi merupakan buah yang sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Menambahkan kiwi ke dalam diet sehari-hari sobat sehat dapat membantu sobat sehat meraih manfaat kesehatan yang beragam dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.

Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.

(Tribunhealth.com/DN)

Baca berita lainnya di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.combuahkadar gula darahBuka puasamakanan bergizi
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved