TRIBUNHEALTH.COM - Pecinta sayur asam atau emping mungkin tidak asing lagi dengan melinjo.
Melinjo merupakan buah dari pohon melinjo yang sering digunakan sebagai bahan makanan seperti sayur asam.
Melinjo memiliki rasa yang cukup pahit dengan tekstur yang mirip dengan kacang tetapi lebih keras.
Kulit melinjo memiliki segudang manfaat yang dapat ditawarkan berkat kandungan gizi yang ada di dalamnya.
Baca juga: Khasiat Makan Daun Pepaya, Tingkatkan Trombosit hingga Kontrol Gula Darah Penderita Diabetes
Baca juga: Manfaat Udang Kaya Nutrisi, Bagus untuk Kesehatan Jantung hingga Tingkatkan Suasana Hati
Manfaat Kulit Melinjo untuk Kesehatan
Dilansir dari Health Benefit Times, berikut ini manfaat konsumsi kulit melinjo untuk kesehatan tubuh.
1. Turunkan kadar asam urat
Manfaat kulit melinjo yang pertama adalah dapat menurunkan kadar asam urat.
Menurut sebuah studi dalam jurnal Molecules mengungkapkan bahwa kulit melinjo mengandung senyawa bernama piceatannol, rhaponticin, resveratrol, dan isorhapontigenin yang dapat menghambat enzim xanthine oxidase.
Enzim xanthine oxidane merupakan enzim yang berperan dalam pembentukan asam urat di tubuh.
Jika enzim ini dihambat, penumpukan kadar asam urat pun berkurang.
Meski begitu, masih dibutuhkan penelitian yang lebih lanjut untuk membuktikan manfaat kulit melinjo dalam mencegah penyakit asam urat.
2. Turunkan risiko penyakit jantung
Kulit melinjo mengandung senyawa flavonoid yang cukup tinggi, di mana senyawa ini dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.
Flavonoid berfungsi sebagai antioksidan untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, termasuk sel pembuluh darah dan jantung.
Selain itu, flavonoid dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan mencegah penyumbatan pada pembuluh darah. Alhasil, aliran darah menjadi lebih lancar.
Baca juga: Khasiat Buah Rambutan, Turunkan Gula Darah Penderita Diabetes hingga Kontrol Tekanan Darah
Baca juga: 5 Manfaat Makan Buah Naga Kaya Serat, Bagus untuk Pencernaan hingga Kelola Gula Darah
3. Menjaga kesehatan ginjal
Kandungan mineral tembaga, seng, dan fosfor dalam kulit melinjo baik untuk menjaga kesehatan ginjal.
Kombinasi mineral tersebut akan menjaga cairan dalam tubuh tetap seimbang, mengatur kadar garam dan lemak, serta dapat membantu ginjal mengeluarkan cairan dari tubuh.
4. Perbaiki kerja otot
Kulit melinjo mengandung kalsium, vitamin C, dan juga protein yang berfungsi untuk memperbaiki kerja otot sekaligus membentuk otot.
Bagi yang ingin membentuk bagian otot tubuh tertentu, dapat mencoba mengonsumsi kulit melinjo.
Baca juga: Rutin Makan Buncis Bisa Turunkan Gula Darah, Bagus untuk Diabetes dan Begini Cara Mengolahnya
5. Kurangi risiko kanker
Selain membantu menurunkan risiko penyakit jantung, kulit melinjo dapat membantu mengurangi risiko penyakit kanker.
Studi dalam Pharmacognosy Journal mengungkapkan bahwa melinjo memiliki sifat sitotoksik yang dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker.
Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikkan manfaat kulit melinjo ini sebagai pengobatan kanker.
6. Kurangi risiko stroke
Manfaat kulit melinjo lainnya adalah dapat mengurangi risiko penyakit stroke.
Kulit melinjo memiliki kandungan kalium yang cukup tinggi, di mana kalium sangat berperan penting untuk kesehatan otak.
Kalium akan mengangkut oksigen ke otak dengan meningkatkan fungsi kognitif dan aktivitas saraf.
Jika otak berfungsi dengan baik, perkembangan dan pertumbuhan stroke bisa dicegah.
Oleh karena itu, mengonsumsi kulit melinjo dapat mengurangi kemungkinan sel darah pecah yang dapat menyebabkan stroke.
Selain itu, kalium berfungsi sebagai vasodilator dan melemaskan pembuluh darah di tubuh, sehingga lebih melancarkan aliran darah.
Baca juga: 7 Pilihan Jus yang Bagus Dikonsumsi Penderita Diabetes, Bantu Jaga Kadar Gula Darah
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)