lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Buah naga merupakan bagian dari keluarga kaktus yang berasal dari Amerika Selatan bagian utara.
Meskipun bagian dalam buah naga memiliki variasi warna seperti warna putih dan merah, namun tidak banyak perbedaan nutrisi di antara warna tersebut.
Kandungan serat dan antioksidan adalah nutrisi utama dari buah naga.
Dikuti dari Health, asupan serat ini dikaitkan dengan kesehatan pencernaan yang baik dan penurunan risiko penyakit jantung, stroke, tekanan darah tinggi, gangguan pencernaan, obesitas, diabates tipe 2, dan beberapa jenis kanker.
Satu cangkir buah naga menyediakan seperlima dari kebutuhan serat. Makan buah naga lebih sering dapat membantu mengisi kesenjangan serat.
Baca juga: Manfaat Buah Ceri untuk Kesehatan, Memerangi Asam Urat hingga Mengelola Diabetes
Baca juga: 4 Kebiasaan Ngemil yang Baik untuk Penderita Diabetes, Stabilkan Gula Darah
Manfaat Buah Naga untuk Kesehatan
Melansir dari Health, berikut ini manfaat baik dari konsumsi buah naga untuk kesehatan tubuh.
1. Mencegah penyakit kronis
Kandungan antioksidan antiinflamasi pada buah naga dikaitkan dengan pencegahan penyakit yang berhubungan dengan peradangan.
Hal ini termasuk diabetes, penyakit jantung, kanker, dan sindrom metabolik.
Antioksidan bernama betasianin yang memberi warna merah pada daging dan kulit buah naga membantu mengurangi stres oksidatif, kerusakan sel akibat senyawa bernama radikal bebas.
Pasalnya, radikal bebas ini diproduksi ketika tubuh Anda memecah makanan atau ketika Anda terpapar asap tembakau atau radiasi.
Penumpukan radikal bebas dari waktu ke waktu bertanggung jawab atas penuaan dan masalah kesehatan, seperti penyakit jantung, kanker, dan bahkan radang sendi.
Mengenai kanker, para peneliti percaya bahwa perubahan mikrobioma usus yang disebabkan oleh fermentasi prebiotik dalam buah naga di usus dapat mengurangi risiko kanker usus besar.
Baca juga: Manfaat Banyak Makan Tomat, Membantu Mencegah dan Mengelola Tekanan Darah Tinggi
2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Buah naga mendukung fungsi kekebalan tubuh yang sehat baik secara langsung ataupun tidak langsunng.
Buahnya sendiri memiliki sifat anti bakteri, anti jamur, anti virus, dan antimikroba.
Bagian daging dan kulit buah naga terbukti menghambat mikroorganisme yang terbawa makanan, termasuk ragi dan jamur.
Perubahan mikrobioma usus yang dipicu oleh konsumsi buah naga membantu mengaktifkan dan mendukung respon imun tubuh secara keseluruhan.
3. Meningkatkan aliran darah sehat
Konsumsi buah naga adalah cara sederhana untuk membantu meningkatkan sirkulasi atau aliran darah secara keseluruhan.
Dalam sebuah penelitian kecil terhadap 18 orang yang masih muda, sehat, dan tidak merokok, mengamati efek dari mengonsumsi 24 g bubuk buah naga utuh setiap hari, atau plasebo dengan jumlah nutrisi yang sama.
Para peneliti mengamati hasil aliran darah, kekakuan arteri, dan tekanan darah yang diukur satu, dua, tiga, dan empat jam setelah konsumsi dan setelah 14 hari.
Sementara itu, para ilmuwan menemukan bahwa makan orang yang makan buah naga mengalami peningkatan aliran darah yang signifikan dua, tiga, empat jam setelah mengonsumsi bubuk buah naga dibandingkan dengan kelompok plasebo, dan efek tersebut bertahan selama periode 2 minggu.
Menurut penelitian, makan buah naga secara teratur mungkin memiliki dampak terhadap penurunan risiko penyakit jantung.
Baca juga: Pisang Sumber Potasium yang Baik untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Segini Batas Aman Seharinya
Baca juga: Semangka Bagus Dikonsumsi Rutin oleh Penderita Asam Urat, Dapat Kurangi Peradangan
4. Meningkatkan kesehatan usus
Makan buah naga bagus untuk meningkatkan kesehatan usus.
Buah naga tinggi serat, yang mendukung kesehatan pencernaan dan membantu mencegah sembelit.
Buah naga juga mendukunng prebiotik yang disebut oligosakarida, yang membantu merangsang pertumbuhan mikroba usus Bifidobacteria dan Lactobacillus yang bermanfaat.
Bakteri probiotik ini telah terbukti mencegah atau mengobati kondisi pencernaan, termasuk sindrom iritasi usus besar.
5. Membantu mengatur gula darah
Buah naga mengandung gula alami, namun makan buah naga dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
Para peneliti meyakini bahwa buah naga merah khususnya, berpotensi membantu mengatur kadar gula darah.
Hal itu karena senyawa alami dalam tanaman dapat membantu regenerasi sel beta di pankreas, yang membuat dan mengeluarkan insulin dan amylin, dua hormon yang mengatur kadar gula darah.
Buah naga juga memiliki efek antiinflamasi dan peradangan yang merupakan faktor risiko berkembangnya diabetes tipe 2.
Dalam tinjauan penelitian tahun 2017 yang menganalisis empat penelitian yang diterbitkan sebelumnya, menyimpulkan bahwa buah naga memiliki efek signifikan dalam menurunkan kadar gula darah puasa pada penderita pradiabetes.
Meskipun hal ini tidak terlihat pada penderita diabetes tipe 2, gula darah berkurang secara signifikan ketika orang mengonsumsi buah naga dalam porsi besar.
Baca juga: Waktu Makan Terbaik untuk Penderita Diabetes, Dapat Mengelola dan Turunkan Gula Darah
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
