Breaking News:

Tips dan Trik

4 Manfaat Konsumsi Beras Basmati untuk Kesehatan, Bagus untuk Diabetes

Beras basmati memiliki bau yang khas dan beda dari beras lainnya. Beras basmati memiliki dua jenis, yakni coklat dan putih.

Penulis: Putri Pramestia | Editor: Putri Pramestia
grid.id
manfaat beras basmati untuk kesehatan 

TRIBUNHEALTH.COM - Sobat sehat, sudah tahukah anda jenis beras basmati?

Ya, beras basmati sekilas memang tak jauh berbeda dengan beras lainnya.

Jika sobat sehat mengendus beras basmati, maka akan terlihat perbedaannya.

Bau dari beras basmati sangat khas, bahkan banyak orang yang mengatakan mirip dengan popcorn saat dimasak.

Ada dua jenis beras basmati yakni coklat dan putih. Keduanya memiliki aroma yang khas dan rasa pedas.

Dua jenis beras basmati ini adalah tambahan yang sehat dan lezat untuk diet.

Lantas, apa manfaat konsumsi beras basmati untuk kesehatan?

manfat beras basmati untuk kesehatan
manfat beras basmati untuk kesehatan (bobo.grid.id)

Baca juga: Makan Tomat Bantu Seimbangkan Kadar Gula Darah, Intip Manfaat Lainnya

Melansir dari WebMd, berikut manfaat beras basmati merah dan putih untuk kesehatan:

1. Diabetes

Sebagian besar jenis nasi, terumata nasi putih mengandung tinggi indeks glikemik (IG).

2 dari 4 halaman

Indeks glikemik pada beras basmati skalanya lebih rendak yakni natara 50 dan 58. Nasi basmati adalah makanan indeks glikemik rendah hingga sedang.

Untuk penderita diabetes, konsumsi beras basmati dalam porsi kecil bisa dijadikan pola makan sehat.

Serat

Selain rendah indeks glikemik rendah, beras basmati juga tinggi serat.

Pastikan Anda memeriksa laber nutrisinya dahulu.

Makanan yang tinggi asupan serat bisa membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2.

Asupan serat yang rendah bisa menyebabkan masalah pencernaan seperti sembelit.

Baca juga: 5 Menu Makan Malam Sehat bagi Penderita Kolesterol

2. Kesehatan Jantung yang Lebih Baik

Konsumsi biji-bijian seperti beras basmati merah ini dikatikan dengan penurunan risiko penyakit jantung. Biji-bijian utuh bisa menurunkan kadar kolesterol.

Biji-bijian utuh bisa mengurangi risiko tekanan darah tinggi yang menjadi salah satu faktor risiko penyakit jantung.

3 dari 4 halaman

3. Mengurangi Risiko Kanker

Beras basmati mengandung tinggi serat dibanding beras basmati putih, dan juga sekitar 20 persen lebih banyak dibandingkan jenis nasi merah lainnya.

Dengan pola makan tinggi seragm bisa membantu mengurangi risiko terkena jenis kanker tertentu. Terutama kanker kolorektal.

Baca juga: 5 Manfaat Gula Aren: Bantu Jaga Kadar Gula Darah hingga Kendalikan Tekanan Darah Tinggi

4. Kesehatan Otak yang Lebih Baik

Beras basmati ini kaya akan vitamin B, termasuk B1 (tiamin). Vitamin B1 pada beras basmaati sekitar 22 persen dari asupan haruan yang direkomendasikan setiap porsinya.

Tiamin ini sangat penting untuk kesehatan otak dan kekurangannya bisa menyebabkan suatu kondisi yang disebut ensefalopati Wernicke .

Nutrisi Per Porsi Nasi Basmati

1 cangkir nasi basmati putih matang mengandung:

  • Kalori: 210
  • Protein : 4 gram
  • Lemak: 0,5 gram
  • Karbohidrat : 46 gram
  • Serat : 0,7 gram
  • Gula: 0 gram

Baca juga: 6 Manfaat Tersembunyi Sawi Putih, Salah Satunya Melawan Penyakit Diabetes

Beras basmati juga mengandung banyak nutrisi penting lainnya , antara lain:

  • Vitamin B1 (tiamin)
  • Vitamin B6
  • Tembaga
  • Folat
  • Besi
  • Magnesium
  • Fosfor
  • Seng

Nutrisi pada nasi basmati putih sama dengan yang terdapat pada nasi putih jenis lainnya. Beras basmati merah juga sebanding dengan jenis beras merah lainnya.

4 dari 4 halaman

Meskipun nasi basmati versi putih dan coklat memberikan nutrisi penting, nasi basmati coklat mengandung lebih banyak serat, fosfor, seng, dan vitamin B. Beras basmati merah juga memiliki indeks glikemik yang lebih rendah . Namun nasi basmati putih lebih mudah dicerna.

(TribunHealth.com/PP)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comberas basmatidiabetes
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved