lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Masalah lonjakan kadar gula darah memang kerap terjadi usai mengonsumsi nasi putih hingga konsumsi karbohidrat olahan lainnya.
Lonjakan gula darah ini menjadi momok yang menakutkan bagi sebagian orang, terutama setelah konsumsi makanan yang kurang baik untuk kesehatan.
Pasalnya, risiko naiknya gula darah yang terus-menurus dapat memicu terjadinya diabetes pada seseorang.
Kadar gula darah yang normal sekitar 70-100 mg/dL sebelum makan, sedangkan setelah makan seharusnya kurang dari 180 mg/dL.
Baca juga: Sering Ngantuk Tanda Tubuh Kekurangan Glukosa, dr. Zaidul Akbar Imbau Minum Ini untuk Mengatasinya
Baca juga: dr. Zaidul: Konsumsi 7 Kacang Almond Sehari Dapat Tingkatkan Kesehatan Jantung & Turunkan Kolesterol
Apabila kadar gula darah melebihi kadar normal, secara umum kondisi tersebut dikatakan mengalami hiperglikemia.
dr. Zaidul Akbar menjelaskan, banyak masalah kesehatan yang ditimbulkan apabila gula garah naik, termasuk penyakit berat.
"Bukan hanya kencing manis ya, darah tinggi, autoimun, stroke, jantung, biasanya ga jauh-jauh dari masalah naiknya gula darah terus-menerus, hingga akhirnya tubuh letih dan mulailah konslet di sana sini," terang dr. Zaidul Akbar yang lansir melalui akun Instagram dr. Zaidul Akbar, Rabu (7/6/2023).
Ahli Kesehatan sekaligus pendakwah tersebut menuturkan, tubuh manusia ibarat sebuah mesin, jika ada salah satu alat yang tidak berfungsi dengan baik pada mesin tersebut, maka akan banyak masalah yang ditimbulkan.
Pasalnya penyakit darah tinggi yang selama ini dikenal, disebabkan oleh garam, ternyata kondisi ini juga bisa disebabkan karena naik turunnya gula darah.
"Urusan darah tinggi sekalipun, aslinya bukan hanya urusan garam yang selama ini katanya jadi biang kerok. Padahal urusan naik turunnya gula darah ini malah menjadi kontributor utama di penyakit tersebut," jelas dr. Zaidul Akbar.
Baca juga: Cara Menghilangkan Kecanduan Gula, dr. Zaidul Akbar Imbau untuk Perbanyak Asupan Protein
Baca juga: Penyebab Keputihan Tidak Normal, dr. Zaidul Akbar: Konsumsi Makanan Bertepung, Begini Ulasannya
Tips Atasi Lonjakan Gula Darah Setelah Makan
Menurut dr. Zaidul Akbar, terdapat beberapa tips untuk mencegah lonjakan kadar gula darah di dalam tubuh yang sering dialami setelah makan.
Beberapa cara berikut dinilai sangat efektif dalam mengontrol gula darah agar tidak langsung naik melesat setelah konsumsi gula olahan atau karbohidrat olahan yang baisanya miskin serat atau enzim.
1. Jangan konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat olahan atau gula olahan.
Sebagai solusinya, dr. Zaidul akbar anjurkan untuk pilih karbohidrat yang berserat.
2. Konsumsi sayur terlebih dahulu sebelum konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat.
3. Karbohidrat di makan terakhir, utamakan sayur dan protein dikonsumsi lebih dahulu, seperti lalapan.
Baca juga: Benarkah Sering Konsumsi Kunyit Sebabkan Rahim Kering? Begini Tanggapan dr. Zaidul Akbar
Baca juga: Manfaat Rimpang dan Kismis: Tingkatkan Kecerdasan & Kemampuan Menghafal, Begini Ulasan dr. Zaidul
4. Campurkan biji-bijian ke dalam nasi putih dan dimasak secara bersamaan.
5. Campurkan virgin coconut oil (VCO) atau minyak zaitun extra virgin ke dalam nasi secukupnya saja.
6. Masukkan rempah ke dalam nasi, seperti serai, bawang putih, jahe, hingga bawang merah.
Semua itu dicampur dalam bentuk irisan kecil dan sebaiknya rempah tersebut ikut dimakan saat makan nasi.
7. Berjalanlah 10 menit setelah makan atau kurang lebih sebanyak 40 langkah.
8. Minum cuka (apel, madu, nanas) 1sdt campur air sebelum makan nasi.
9. Puasa.
Baca juga: Manfaat Konsumsi Air Serai Sebelum Tidur, dr. Zaidul: Bersihkan Tubuh & Tingkatkan Kualitas Tidur
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
