Breaking News:

Mom and Baby

5 Fakta Hati Ayam untuk MPASI, Bagus untuk Mencukupi Kebutuhan Nutrisi Bayi

Hati ayam memiliki kandungan gizi yang melimpah, yang bagus untuk mendukung tumbuh kembang bayi menjadi lebih optimal.

Penulis: Irmarahmasari | Editor: Irmarahmasari
freepik.com/timolina
Ilustrasi hati ayam, berikut ini fakta mengenai hati ayam yang bagus untuk dimasukkan dalam menu MPASI si kecil 

TRIBUNHEALTH.COM - Saat bayi mulai memasuki usia 6 bulan, ia membutuhkan asupan makanan pendamping ASI (MPASI) yang kaya nutrisi untuk mendukung tumbuh kembangnya. 

Salah satu bahan yang sering direkomendasikan oleh ahli gizi anak adalah hati ayam

Meski terlihat sederhana, hati ayam merupakan superfood yang sangat padat gizi dan bermanfaat bagi bayi.

Baca juga: 10 Daftar Sumber Makanan Sehat dan Bernutrisi Tinggi untuk Anak, Bisa Diberikan Sejak MPASI

Manfaat tersebut diperoleh dari kandungan yang kaya nutrisi seperti protein, lemak, zat besi, kolin, zinc, folat, vitamin A, vitamin C, kalsium, magnesium, dan kalium. 

Selain itu, hati ayam juga mengandung antioksidan penting untuk kesehatan bayi, seperti likopen, lutein, vitamin B, dan vitamin E. 

Berkat kandungan gizinya yang melimpah, tidak heran mengapa hati ayam sangat direkomendasikan untuk menu MPASI bayi. 

Ilustrasi hati ayam, berikut ini fakta mengenai hati ayam yang bagus untuk dimasukkan dalam menu MPASI si kecil
Ilustrasi hati ayam, berikut ini fakta mengenai hati ayam yang bagus untuk dimasukkan dalam menu MPASI si kecil (freepik.com/KamranAydinov)

Fakta Hati Ayam Bagus untuk MPASI Bayi

Berikut ini fakta yang mendukung mengenai hati ayam yang bagus untuk dijadikan menu MPASI bayi

1. Mendukung tumbuh kembang bayi

Hati ayam mengandung nutrisi seperti protein dan folat, yang berperan penting untuk mendukung tumbuh kembang bayi

2 dari 4 halaman

Kekurangan protein dan folat dapat menyebabkan bayi tumbuh lebih lambat dibandingkan bayi yang tercukupi kebutuhan protein dan folatnya. 

Dalam sehari, bayi usia 6-11 bulan membutuhkan 9 gram protein dan 80 mikrogram folat. 

Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.

Baca juga: 6 Fakta Ikan Lele Bagus untuk MPASI Bayi, Termasuk Mengoptimalkan Perkembangan Otak

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi

Memasukkan hati ayam pada menu MPASI bagus untuk meningkatkan kekebalan tubuh bayi

Kekebalan tubuh menjadi faktor penting agar bayi tidak mudah tertular penyakit. 

Ini berkat kandungan vitamin A, vitamin C, protein, dan zat besi yang penting untuk fungsi imun dan pertumbuhan sel. 

3. Mencegah anemia

Hati ayam tinggi zat besi dan vitamin B12 yang dapat mencegah terjadinya anemia pada bayi

Kandungan zat besi dan vitamin B12 berperan dalam pembentukan sel darah merah yang berfungsi untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. 

3 dari 4 halaman

Bayi berusia 6-11 bulan dianjurkan untuk mendapatkan asupan zat besi sekitar 11 miligram per harinya. 

Sedangkan untuk vitamin B12, dianjurkan untuk mencukupi kebutuhannya sebanyak 1,5 mikrogram per hari. 

Memasukkan hati ayam ke dalam menu MPASI dapat membantu mencukupi kebutuhan zat besi dan vitamin B12. 

Baca juga: 6 Manfaat Unsalted Butter untuk MPASI, Sumber Lemak dan Bagus untuk Menambah Berat Badan Bayi

Ilustrasi hati ayam, berikut ini fakta mengenai hati ayam yang bagus untuk dimasukkan dalam menu MPASI si kecil
Ilustrasi hati ayam, berikut ini fakta mengenai hati ayam yang bagus untuk dimasukkan dalam menu MPASI si kecil (freepik.com/timolina)

4. Menjaga kesehatan mata

Hati ayam mengandung vitamin A dan antioksidan lutein serta likopen untuk menjaga kesehatan mata bayi

Dalam sehari, bayi usia 6-11 bulan membutuhkan 400 mikrogram vitamin A. 

Mencukupi kebutuhan vitamin A sejak dini akan menurunkan risiko terjadinya gangguan penglihatan di masa depan. 

Baca juga: 7 Manfaat Memasukkan Telur Puyuh ke dalam Menu MPASI Bayi, Bagus untuk Kekebalan Tubuh

5. Membantu perkembangan otak dan sistem saraf

Selain mengandung vitamin A, hati ayam juga mengandung kolin, lemak, dan protein yang penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf bayi

Jika dikonsumsi dalam jumlah tepat, hati ayam dapat mendukung tumbuh kembang otak dan kecerdasan bayi

4 dari 4 halaman

Kebutuhan kolin pada bayi usia 6-11 adalah 125 miligram per hari. 

Meskipun hati ayam memiliki banyak manfaat untuk tumbuh kembang bayi, tapi makanan ini tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan. 

Hati ayam mengandung vitamin A yang tinggi, sehingga dapat memicu kelebihan vitamin A jika dikonsumsi berlebihan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di 

Google News

(Tribunhealth.com)

Baca juga: 4 Manfaat Tahu untuk Bayi, Sumber Protein Terbaik untuk Menu MPASI

Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya. 

Morinaga BMT adalah susu formula bernutrisi untuk bayi usia 0-6 bulan kini dengan inovasi baru, GeniuPro. 

GeniuPro mendukung daya ingat, daya pikir, daya tangkap, daya tahan tubuh, dan tumbuh kembang si kecil dengan sinergi nutrisi untuk mendukung kecerdasan. 

Morinaga Research Centre Japan senantiasa berinovasi dengan meneliti berbagai manfaat nutrisi penting untuk pertumbuhan anak selama lebih dari 100 tahun. 

Didukung teknologi yang canggih dan berpengalaman di bidang nutrisi, Morinaga Research Centre Japan sangat mengutamakan keamanan dan mutu produk bagi generasi platinum.

Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya. 

Selanjutnya
Tags:
hati ayammanfaat hati ayamMPASImenu MPASIbayinutrisi bayiTribunhealth.com Tedak Siten Kembar Siam
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved