TRIBUNHEALTH.COM - Krokot adalah gulma yang dapat dimakan dan mengandung banyak nutrisi penting untuk tubuh.
Tanaman dengan nama latin Portulaca oleracea L. ini terkenal dalam pengobatan tradisional Cina sebagai 'sayur untuk umur panjang'.
Artinya, mengonsumsi tanaman ini dipercaya bisa membuat tubuh sehat dan terhindar dari beragam jenis penyakit.
Baca juga: 6 Fakta Minum Kopi Bagus untuk Kesehatan, Termasuk Cegah Depresi hingga Diabetes Tipe 2
Krokot kaya akan antioksidan dan dapat memberikan manfaat untuk mengelola diabetes, mencegah kanker, dan banyak lagi.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menggembar-gemborkan krokot sebagai 'obat mujarab global' atau solusi pengobatan global.
Fakta Konsumsi Krokot Bagus untuk Kesehatan Tubuh
Berikut ini beberapa fakta yang mendukung bahwa krokot bagus untuk meningkatkan kesehatan tubuh.
1. Membantu mengontrol gula darah
Dalam uji klinis skala kecil tahun 2015, penderita diabetes tipe 2 mengonsumsi 5 gram bubuk biji krokot dua kali sehari.
Para peserta mengalami penurunan insulin, berat badan, dan indeks massa tubuh (IMT).
Mereka juga mengalami peningkatan kolesterol lipoprotein densitas tinggi (HDL) dan penurunan kolesterol total dan trigliserida.
Hasil ini juga tidak berbeda secara signifikan dengan mereka yang menerima pengobatan metformin 1.500 miligram setiap hari, yang digunakan untuk mengobati diabetes.
Para peneliti menyimpulkan bahwa krokot mungkin merupakan terapi alternatif yang efektif untuk diabetes tipe 2.
Baca juga: 5 Fakta Olahraga Teratur Bisa Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Berikut Jenis Olahraga Terbaik
2. Sumber antioksidan yang baik
Beberapa senyawa dalam krokot memiliki sifat antioksidan yang baik.
Antioksidan dapat membantu mencegah dan menunda kerusakan sel yang meningkatkan risiko penyakit.
Antioksidan dalam krokot meliputi alfa-tokoferol (vitamin E), asam askorbat (vitamin C), beta-karoten (senyawa yang diubah menjadi vitamin A), senyawa fenolik, dan beberapa alkaloid.
Para peneliti telah mencatat aktivitas antikanker dari krokot.
Antioksidan fenolik dan alkaloid dalam krokot telah terbukti mencegah karsinogenesis atau perkembangan kanker.
Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menentukan apakah krokot merupakan agen antikanker.
3. Dapat mendukung kesehatan mata
Dari semua sayuran berdaun hijau, krokot menawarkan jumlah vitamin A tertinggi.
Mendapatkan cukup vitamin A dapat mengurangi perkembangan degenerasi makula terkait usia (AMD) sebanyak 25 persen.
AMD merupakan penyebab paling umum hilangnya penglihatan pada orang dewasa yang lebih tua.
Anak-anak dan orang dewasa dengan penyakit radang usus (IBD) lebih mungkin mengalami kekurangan vitamin A.
Baca juga: 6 Jenis Ikan yang Dapat Meningkatkan Kadar Vitamin D Secara Alami, Konsumsi dalam Jumlah Cukup
4. Melindungi tubuh dari penyakit hati
Uji klinis tahun 2019 menemukan, mengonsumsi 10 gram biji krokot setiap hari selama delapan minggu mengurangi jenis kerusakan sel yang disebut stres oksidatif pada orang dengan penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD).
Biji krokot juga terbukti meningkatkan profil metabolisme peserta, atau ukuran bagaimana tubuh memproses energi.
Meski begitu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah krokot dapat melindungi terhadap penyakit hati.
Baca juga: 8 Makanan untuk Meningkatkan Kolesterol Baik atau HDL, Lindungi dari Penyakit Jantung dan Stroke
5. Dapat mengurangi perdarahan menstruasi berat
Krokot dapat membantu mengurangi perdarahan menstruasi berat, salah satunya masalah ginekologi yang paling umum.
Perdarahan menstruasi yang berat dapat menyebabkan komplikasi seperti kecemasan, depresi, dan anemia defisiensi besi.
Dalam uji klinis skala kecil tahun 2018, pada peneliti menemukan bahwa perempuan yang mengonsumsi biji krokot pada waktu-waktu tertentu selama siklus menstruasi, mereka kehilangan darah lebih sedikit.
Periode menstruasi mereka juga cenderung berlangsung singkat.
Krokot adalah gulma yang dapat dimakan, kaya akan antioksidan, vitamin, mineral, dan nutrisi penting lainnya.
Krokot mungkin bermanfaat untuk mengelola diabetes dan mencegah kanker.
Bicaralah dengan dokter sebelum menambahkan krokot ke dalam makanan Anda, terutama jika Anda sedang hamil, menyusui, atau memiliki penyakit ginjal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 9 Makanan Super untuk Meningkatkan Metabolisme Tubuh, Cocok Dikonsumsi Sehari-hari
Berikut ini suplemen SENDIFIT untuk mengatasi permasalah asam urat, klik di sini untuk mendapatkannya.
SENDIFIT adalah obat herbal yang diformulasikan khusus untuk mengatasi bebagai macam keluhan sendi, tulang, asam urat dan rematik.
Kandungan bahan aktif yang terdapat obat herbal SENDIFIT dipercaya dan terbukti cepat mengatasi radang dan nyeri.
Kandungan bahan aktif pada SENDIFIT diperoses secara khusus dengan rasio tinggi sehingga menghasilkan herbal yang berkhasiat cepat dan senyawa antoksidan yang mampu membuang/membersihkan sisa-sisa purin, sehingga asam urat dan rematik tidak kambuh lagi.
Khasiat & manfaat SENDIFIT antara lain adalah meredakan nyeri sendi, mengatasi radang sendi, mempercepat penyembuhan patah tulang, mencegah pengapuran sedni, mengatasi dan mencegah asam urat, hingga mencegah keropos tulang/pengapuran tulang.
Aturan pakai : 3 x 2 kapsul sehari.
Berikut ini suplemen SENDIFIT untuk mengatasi permasalah asam urat, klik di sini untuk mendapatkannya.
