lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Buah-buahan menjadi salah satu menu MPASI (makanan pendamping ASI) yang sangat disarankan, karena kaya akan berbagai nutrisi.
Salah satu jenis buah yang direkomendasikan sebagai menu MPASI adalah kurma.
Kurma selain memiliki rasa yang manis, juga mengandung banyak nutrisi di dalamnya, termasuk protein, lemak, karbohidrat, serat, gula, kalsium, magnesium, fosfor, zat besi, kalium, zinc, folat, kolin, vitamin A, vitamin B, dan vitamin K.
Selain itu, kurma juga mengandung antioksidan seperti lutein, flavonoid, dan asam fenolat, yang bagus untuk mencukupi kebutuhan gizi si kecil.
Baca juga: 4 Manfaat Memasukkan Salmon dalam Menu MPASI Bayi, Perhatikan Cara Mengolahnya
Kurma boleh mulai diberikan sejak si kecil memasuki usia MPASI yaitu usia 6 bulan.
Meski begitu, ibu harus memperhatikan tekstur kurma yang diberikan pada si kecil.
Memasukkan kurma sejak dini pada menu MPASI si kecil dapat memberikan sejumlah manfaat baik untuk tumbuh kembangnya.
Manfaat Menjadikan Kurma Sebagai Menu MPASI Si Kecil
Berikut ini beberapa manfaat dari memberikan kurma pada menu MPASI si kecil.
1. Bagus untuk perkembangan otak si kecil
Memasukkan kurma ke dalam menu MPASI si kecil bagus untuk mendukung perkembangan otak.
Manfaat baik ini diperoleh dari kandungan kalium yang ada dalam buah kurma.
Dengan begitu, perkembangan otak atau kognitif si kecil dapat terjadi secara maksimal.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: 7 Alasan Alpukat Harus Dimasukkan dalam Menu MPASI si Kecil
2. Bagus untuk kesehatan gigi
Buah kurma bagus untuk mendukung pertumbuhan gigi si kecil.
Buah ini diketahui dapat membantu memperkuat gusi, sehingga gigi yang tumbuh jadi lebih kuat.
Memberikan kurma sebagai finger food dapat melatih gigi si kecil menjadi jauh lebih baik.
3. Bagus untuk mengatasi sembelit
Buah kurma bagus untuk mengatasi sembelit, masalah pencernaan yang sering dialami oleh bayi.
Kurma dapat meningkatkan penyerapan air agar buang air besar tetap lancar.
Selain itu, kandungan serat pada kurma cukup tinggi, sehingga bagus untuk mendukung pencernaan yang sehat.
Baca juga: 7 Pilihan Menu MPASI untuk Melancarkan BAB pada Bayi
4. Melindungi hati
Bayi rentan terserang penyakit karena kekebalannya yang masih rendah.
Infeksi virus dan bakteri yang menyerang si kecil dapat berefek buruk pada kesehatan hatinya.
Bahkan, kondisi ini bisa meningkatkan beberapa penyakit, seperti penyakit kuning, tipes, hingga hepatitis.
Memasukkan kurma ke dalam menu MPASI si kecil dapat melindungi kesehatan hatinya.
Ini karena kurma memiliki sifat detoksifikasi, antioksidan, dan anti-inflamasi yang bagus untuk kesehatan hati.
Baca juga: 7 Manfaat Memasukkan Telur Puyuh ke dalam Menu MPASI Bayi, Bagus untuk Kekebalan Tubuh
5. Mencegah terjadinya infeksi
Kurma mengandung antioksidan yang melimpah, yang merupakan zat penting untuk mengangkal efek radikal bebas, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit.
Barkat kandungan antioksidan, vitamin A, folat, dan protein di dalamnya, kurma dapat menjaga daya tahan tubuh si kecil tetap kuat, sehingga jarang sakit.
Tak hanya itu, kandungan antiradang, antijamur, dan antimikroba pada kurma juga dapat melindungi si kecil dari berbagai infeksi.
Demikian beberapa manfaat memasukkan kurma ke dalam menu MPASI si kecil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 7 Sumber Lemak Tambahan untuk MPASI Bayi, Bantu Penuhi Kebutuhan Gizi Si Kecil
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
Vitamin Curcuma Plus Emulsion adalah Vitamin Anak No. 1 pilihan Ibu (Top Brand for Kids) untuk menjaga daya tahan tubuh dan mendukung tumbuh kembang anak.
Formula yang lengkap dengan Temulawak Organik untuk daya tahan tubuh, Minyak Ikan Kod untuk Perkembangan Otak dan Kemampuan Belajar, Kalsium dan Vitamin D untuk pertumbuhan tulang optimal dan kesehatan gigi.
Berikan Sejak usia Si kecil 1 tahun setiap pagi.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
