TRIBUNHEALTH.COM - Memberikan asupan ASI untuk mendukung tumbuh kembang si kecil adalah pilihan terbaik.
Ini karena ASI mengandung berbagai nutrisi yang ada di dalamnya yang tidak bisa dipenuhi oleh susu formula.
Meski demikian, ada kalanya ibu tidak diizinkan untuk memberikan ASI pada sang buah hatinya, sehingga harus mencari alternatif susu formula yang bagus untuk memenuhi nutrisi si kecil.
Baca juga: 5 Cara Agar Anak Mau Minum Susu Formula Usai Disapih
Sayangnya, memilih susu formula yang bagus untuk bayi bukan perkara yang mudah.
Susu formula untuk bayi memiliki kandungan yang berbeda-beda.
Hal ini membuat orang tua perlu cermat dalam memilih susu formula terbaik yang sesuai dengan untuk kondisi buah hatinya.

Hal yang Harus Diperhatikan Orang Tua Saat Memilih Susu Formula untuk Bayi
Berikut ini ada beberapa hal yang perlu diperhatikan para orang tua saat memilih susu formula untuk sang buah hati.
1. Pertimbangkan kondisi kesehatan bayi
Hal pertama yang harus diperhatikan orang tua saat akan memilih susu formula untuk bayinya adalah memperhatikan kondisi kesehatan si kecil.
Bayi dengan kondisi kesehatan khusus, misalnya bayi prematur atau berat badan bayi rendah, membutuhkan susu formula khusus.
Ibu sebaiknya memilih susu formula yang mengandung kalori dan mineral ekstra untuk kondisi bayi tersebut, agar kebutuhan nutrisinya terpenuhi dengan baik.
Jika ibu ragu memilih susu formula untuk si kecil, cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan susu formula yang sesuai dengan kondisi si kecil.
Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: Bayi Susah Makan Karena Tumbuh Gigi? Coba Berikan Makanan Padat Kaya Nutrisi Seperti Berikut
2. Perhatikan jenis susu formula yang akan dipilih
Hal kedua yang perlu diperhatikan adalah jenis susu formula yang akan dipilih.
Terdapat banyak produk susu formula yang menggunakan protein jenis whey, casein, atau bahkan gabungan keduanya.
Ibu sebaiknya memilih susu formula sapi dengan protein jenis whey untuk bayi di bawah usia 1 tahun, karena protein jenis ini akan lebih mudah dicerna oleh si kecil.
Jika ibu ingin memilih susu formula yang menggabungkan kedua jenis protein tersebut, pastikan kandungan protein whey lebih banyak daripada casein.
Ibu juga bisa memilih susu soya jika ingin menerapkan pola makan vegetarian pada si kecil sejak dini.
Namun, ibu disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter mengenai pemilihan susu formula untuk si kecil.

3. Perhatikan kandungan susu
Hal ketiga yang perlu diperhatikan oleh ibu saat memilih susu formula adalah memperhatikan kandungan susu formula tersebut.
Umumnya, susu formula mengandung berbagai nutrisi, seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral.
Meski sudah mengandung nutrisi tersebut, ibu sebaiknya mempertimbangkan susu formula dengan kandungan yang tidak kalah penting, yaitu asam arakidonat (ARA) dan DHA.
Senyawa tersebut masuk dalam asam lemak tak jenuh ganda, yang sangat bermanfaat untuk perkembangan otak, sistem saraf, dan kesehatan mata bayi.
Tak hanya itu, ibu juga disarankan untuk memilih susu formula dengan kandungan prebiotik dalam bentuk FOS (Fructo-oligosakarida) dan GOS (Galakto-oligosakarida).
Prebiotik tersebut dapat mendorong perkembangan bakteri baik pada sistem pencernaan bayi dan memperkuat sistem kekebalan tubuhnya, sehingga tidak mudah sakit.
Baca juga: 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Teether untuk Bayi
4. Pertimbangkan kemungkinan alergi susu sapi
Hal keempat adalah memperhatikan kemungkinan adanya alergi terhadap susu sapi.
Tidak semua bayi cocok mengonsumsi susu sapi, sehingga ibu perlu memperhatikan kemungkinan adanya alergi pada si kecil.
Cobalah untuk membeli susu formula sapi dengan ukuran yang paling kecil terlebih dahulu.
Ibu bisa memantau, apakah si kecil mengalami reaksi alergi setelah minum susu sapi tersebut.
Jika ada reaksi alergi berupa ruam kulit, kemerahan, muntah, atau diare, sebaiknya hentikan pemberian susu formula tersebut.
Baca juga: 6 Rekomendasi Camilan Kaya Nutrisi untuk Bayi 6 Bulan
Konsultasikan dengan dokter jika si kecil alergi terhadap susu sapi, dokter akan memberikan alternatif susu formula terbaik untuk si kecil.
Hindari juga memberikan susu berbasis tanaman yang hanya diperas dari tanamannya, misalnya susu kedelai, susu beras, dan susu almond, baik untuk pada bayi normal atau bayi dengan alergi susu sapi.
Ini karena nilai gizi pada susu tersebut tidak mampu mencukupi kebutuhan nutrisi pada si kecil.
Demikian beberapa hal yang harus diperhatikan oleh ibu saat memilih susu formula untuk si kecil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 7 Pilihan Finger Food untuk Bayi, Sehat dan Bergizi
Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.
Susu Pertumbuhan Rasa Vanila untuk usia 1-3 Tahun.
Dengan 0g Sukrosa dan satu-satunya susu dengan Lactobacillus Reuteri, probiotik baik untuk dukung pencernaan baik si kecil.
LACTOGROW PRO dukung Tubuh Aktif dan Berpikir Kreatif si Kecil.
Nestlé LACTOGROW PRO diformulasikan secara khusus oleh para ahli di Nestlé Research Centre dan Switzerland.
Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.