Breaking News:

6 Kesalahan Saat Mengonsumsi Smoothie, Bisa Hambat Target Penurunan Berat Badan

Smoothie bisa saja rendah nutrisi, kurang protein, kurang serat, tetapi tinggi karbohidrat dan gula tambahan.

Penulis: Irmarahmasari | Editor: Irmarahmasari
freepik/rorozoa
Ilustrasi smoothie, berikut ini kesalahan saat mengonsumsi semoothie 

TRIBUNHEALTH.COM - Smoothie adalah minuman kental dan lembut yang terbuat dari buah-buahan, sayuran, dan bahan-bahan lainnnya dengan cara dihaluskan dalam blender. 

Smoothie praktis, lezat, dan merupakan pilihan sehat, karena menyediakan protein, serat, lemak sehat, vitamin, mineral, dan antioksidan. 

Namun, tidak semua smoothie dibuat sama dan mengandung nutrisi tersebut. 

Baca juga: 7 Makanan Tinggi Kolagen yang Dapat Mencerahkan Kulit dan Mengurangi Kerutan Halus

Smoothie bisa saja rendah nutrisi, kurang protein, kurang serat, tetapi tinggi karbohidrat dan gula tambahan

Smoothie rendah nutrisi cenderung tidak mengenyangkan dan kurang cocok untuk membantu menurunkan berat badan. 

Ilustrasi smoothie, berikut ini kesalahan saat mengonsumsi semoothie
Ilustrasi smoothie, berikut ini kesalahan saat mengonsumsi semoothie (kompas.com)

Kesalahan Saat Mengonsumsi Smoothie

Smoothie umumnya dapat mendukung penurunan berat badan, jika pembuatannya tepat. 

Dilansir dari Health, ada beberapa kesalahan umum dalam membuat smoothie, yang dapat menghambat proses penurunan berat badan. 

1. Tidak menambahkan protein atau serat ke dalam smoothie

Menambahkan sumber protein ke dalam smoothie dapat membantu Anda merasa lebih kenyang dan meningkatkan pengaturan gula darah yang sehat. 

2 dari 4 halaman

Protein merangsang pelepasan hormon kenyang, yang memberi sinyal ke otak bahwa Anda sudah kenyang. 

Serat juga penting untuk rasa kenyang dan mengontrol gula darah. 

Baca juga: 6 Manfaat Makan Tomat Setiap Hari, Menurunkan Gula Darah hingga Meningkatkan Kesehatan Kulit

Serat dapat memperlambat pencernaan, yang menyebabkan kenaikan gula darah lebih lambat dan stabil. 

Beberapa sumber protein yang bisa dimasukkan ke dalam smoothie seperti bubuk protein, peptida kolagen, dan yogurt Yunani. 

Sedangkan beberapa serat yang bisa ditambahkan ke dalam smoothie seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian. 

2. Tidak memperhatikan daftar bahan-bahan yang digunakan

Jika Anda membeli smoothie siap saji atau beli di toko, penting utnuk membaca informasi nutrisi, termasuk kandungan kalori dan bahan-bahannya. 

Bnayak smoothie siap saji yang dibeli di toko yang rendah nutrisi, tidak mengandung protein, dan serat, tapi tinggi karbohidrat dan gula

Berikut ini terdapat suplemen kesehatan, Imboost yang dapat meningkatkan daya tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.

Baca juga: 7 Alasan Harus Minum Air Kelapa di Pagi Hari Saat Perut Kosong, Kelola Gula Darah hingga Berat Badan

Ilustrasi smoothie, berikut ini kesalahan saat mengonsumsi semoothie
Ilustrasi smoothie, berikut ini kesalahan saat mengonsumsi semoothie (nova.grid.id)

3. Menjadikan smoothie rendah kalori sebagai pengganti makanan utama

3 dari 4 halaman

Meskipun smoothie dapat digunakan sebagai pengganti makanan dalam keadaan darurat, tapi pastikan smoothie yang dikonsumsi cukup kalori, protein, dan serat, agar membuat Anda kenyang lebih lama. 

Jika Anda menggunakan smoothie sebagai pengganti makanan, smoothie harus mengandung setidaknya 400 kalori dan setidaknya 20 gram protein

Mengonsumsi smoothie rendah kalori dan rendah protein sebagai pengganti makanan dapat mejadi bumerang dan menyebabkan Anda mengonsumsi lebih banyak kalori pada waktu makan berikutnya. 

Baca juga: 7 Tanda Metabolisme Tubuh Melambat, Termasuk Mudah Lelah dan Sering Alami Gangguan Pencernaan

4. Menambahkan pemanis ke dalam smoothie

Beberapa smoothie siap saji yang dibeli di toko mengandung bahan-bahan gula tambahan seperti sirup manis, es krim, dan banyak lagi. 

Mengonsumsi terlalu banyak gula tambahan dapat membahayakan kesehatan dan meningkatkan risiko penambahan berat badan, diabetes tipe 2, dan penyakit jantung. 

Alih-alih menggunakan pemanis, gantilah dengan yogurt tanpa pemanis dan alternatif susu nabati. 

Ilustrasi smoothie, berikut ini kesalahan saat mengonsumsi semoothie
Ilustrasi smoothie, berikut ini kesalahan saat mengonsumsi semoothie (lifestyle.kompas.com)

5. Menggunakan jus sebagai bahan dasarnya

Jus buah murni seratus persen menyehatkan dan mengandung nutrisi penting seperti vitamin C dan kalium. 

Namun, menggunakan jus buah sebagai dasar smoothie dapat meningkatkan kandungan karbohidrat dan gula dalam smoothie

4 dari 4 halaman

Ditambah lagi, jus buah tidak mengandung serat seperti yang terdapat pada buah-buahan utuh. 

Pertimbangkan untuk menggunakan air atau susu nabati tanpa pemanis sebagai bahan dasar smoothie.

Baca juga: 7 Tanda Tubuh Kekurangan Protein, Termasuk Mudah Lelah dan Rambut Sering Rontok

6. Mengurangi lemak

Lemak adalah nutrisi penting yang dibutuhkan untuk meningkatkan energi, produksi hormon, dan penyerapan nutrisi yang larut dalam lemak. 

Lemak juga dapat membuat smoothie lebih memuaskan dan memperbaiki teksturnya, yang bisa membuat Anda kenyang lebih lama. 

Tambahkan lemak sehat seperti kacang atau alpukat ke dalam smoothie untuk meningkatkan penyerapan vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A dan vitamin K. 

Untuk membuat smoothie sehat dan kaya nutrisi, sebaiknya hindari beberapa kesalahan tersebut saat membuatnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di 

Google News

(Tribunhealth.com)

Baca juga: 5 Makanan yang Diam-diam Merusak Kualitas Tidur, Salah Satunya Makanan Manis

Berikut ini IPI vitamin D yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.

Vitamin IPI D3 1000 IU isi 75 Tablet (Isi 6 Botol)

Kegunaan :

Memenuhi kebutuhan vitamin D dengan cepat pada kondisi tertentu seperti lanjut usia, ibu hamil dan menyusui, risiko tinggi/penderita penyakit infeksi atau penderita penyakit autoimun.

IPI Vitamin C 

Kegunaan:

Vitamin C yang berfungsi untuk membantu menjaga daya tahan tubuh, membantu memperkuat tulang gigi dan memperlancar peredaran darah. 

Vitamin C berfungsi untuk membantu menjaga daya tahan tubuh. 

Membantu memperkuat tulang gigi dan memperlancar peredaran darah. 

Berikut ini IPI vitamin C yang berfungsi menjaga kekebalan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya. 

Selanjutnya
Tags:
smoothieBerat Badanmenurunkan berat badansmoothie sehatproteinseratgula tambahangulaKarbohidratTribunhealth.com Milk Bun Rebok Sitoplasma
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved