TRIBUNHEALTH.COM - Menjaga kesehatan gigi dan mulut sama pentingnya dengan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Kondisi gigi dan rongga mulut yang tidak sehat bisa mempengaruhi kesehatan tubuh.
Sayangnya masih banyak masyarakat yang belum memahami pentingnya menjaga kesehatah gigi dan mulut.
Padahal, semua usia bisa mengalami masalah pada gigi dan rongga mulutnya.
Sebagai upaya menyadarkan pentingnya mempertahankan fungsi estetika gigi, tentunya diperlukan edukasi bagi masyarakat.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai masalah gigi dan mulut, kita bisa bertanya langsung dengan dokter yang berkompeten seperti drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG.

Baca juga: Gangguan Kencing Apakah Menandakan Adanya Masalah pada Kandung Kemih?
Pertanyaan:
Edukasi mengenai fungsi gigi dan mulut diberikan sejak usia dini.
Lantas, untuk pemberian edukasi itu baiknya pada usia berapa dok? Apakah jenjang SD, SMP ataukah SMA dok?
Mega, di Jakarta
drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG menjawab:
Kalau kesehatan gigi, dilihat kondisi sekarang jadinya kita harus masuk di semua umur.
Kalau sekarang kondisinya ya, tingkat pendidikan yang tinggi atau tingkat ekonomi yang tinggi itu tidak memberikan kepastian bahwa kondisi gigi dan mulutnya itu sangat baik.
Baca juga: 4 Cara Merawat Lansia untuk Mengelola Diabetes dengan Tepat
Karena ya itu tadi, masyarakat belum sadar akan pentingnya peran gigi dan mulut dalam kehidupan.
Padahal kalau dia sudah sakit gigi, hampir tidak ada yang bisa dilakukan kalau kondisinya seperti itu.
Yang beredar juga di masyarakat bahwa perawatan gigi dan mulut itu termasuk perawatan yang cukup mahal. Tapi kan sekarang pemerintah sudah menyediakan pelayanan gigi dan mulut mulai dari tingkat yang paling bawah, dari tingkat puskesmas sudah ada dokter gigi.
Jadi sebaiknya masyarakat, sleuruh usia menjadi sangat penting untuk kita berikan edukasi terkait kesehatan gigi dan mulut.
Profil drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG

Baca juga: 9 Cara Menurunkan Berat Badan bagi Wanita dengan PCOS
drg Ummi Kalsum bekerja sebagai pengajar pada tahun 2005.
Kala itu, dia sempat mengajar di Akademi Perekam Medik serta di SPRG Ladokgi.
Kemudian, drg Ummi menjadi dokter gigi di RSUD Barru hingga tahun 2008.
Pada tahun tersebut, dia pindah ke Puskesmas Padongko Kabupaten Barru, dengan status sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Baca juga: Ini yang Terjadi pada Tubuh Akibat Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Manis
Istri drg Tajrin itu bekerja di sana hingga tahun 2012, sebelum akhirnya pindah tugas ke RSUD Sayang Rakyat Pemprov Sulawesi Selatan hingga sekarang.
Tak hanya di RSUD Sayang Rakyat, kini drg Ummi Kalsum juga aktif berpraktik di TJ Dent Medical Specialist, yang beralalamatkan di Jalan Dr JE Leimena Nomor 50 Makassar.
drg Ummi pernah mengikuti beberapa seminar nasional maupun internasional, baik sebagai peserta maupun sebagai pembicara.
(TribunHealth.com/PP)