lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Ragam makanan yang kita konsumsi sehari-hari ini tentunya makanan tinggi kalori.
Konsumsi makanan tinggi kalori secara berlebihan, tentu akan berdampak buruk pada kesehatan.
Dampak buruk akibat konsumsi makanan tinggi kalori seperti kegemukan, diabetes dan kolesterol tinggi.
Jika tak ingin mengalami masalah kesehatan tersebut, tentunya kita harus mengatur pola makan seimbang dan olahraga rutin.
Lantas, makanan apa saja yang mengandung kalori tinggi?
Makanan Tinggi Kalori
Baca juga: 8 Manfaat Konsumsi Beras Merah: Kontrol Berat Badan dan Kadar Gula Darah
Tubuh kita butuh kalori dari asupan makanan sebagau sumber energi untuk beraktivitas.
Tentunya, kebutuhan kalori setiap individu berbeda-beda, tergantung dati berat badan, usia, dan juga tinggi badan.
Kebutuhan kaloti kita juga dipengaruhi oleh aktivitas setiap hari.
Umumnya, tubuh manusia dewasa butuh kalori sebesar 2.000-2.500 kalori setiap hari untuk beraktivitas.
Kelebihan atau kekurangan kalori bisa menyebabkan masalah kesehatan.
Kelebihan kaloti bisa menyebabkan penyakit obesitas, yang mengakibatkan masalah kesehatan kronis seperti hipertensi, diabetes, penyakit jantung, hiperlipidemia, hiperinsulinemia dann kanker.
Sedangkan kekurangan kalori, tubuh menjadi lemah dan kekurangan berat badan.
Maka dari itu, sangat penting memperhitungkan kebutuhan kalori harian dengan cara mengatur pola makan gizi seimbang.
Baca juga: Mudah Lelah? Bisa Jadi Tubuh Kekurangan Nutrisi Ini
Makanan Tinggi Kalori
Melansir Pyfa Health, berikut daftar makanan tinggi kalori yang sebaiknya dikonsumsi dengan porsi secukupnya dan tidak berlebihan:
1. Daging
Daging sapi rupanya mengandung kalori yang cukup tinggi.
Pada 13 gram daging sapi beserta lemaknya, terkandung sebesar 117 kalori.
2. Kacang dan Biji-bijian
Baca juga: 7 Buah Kaya Akan Antioksidan, Bantu Lawan Radikal Bebas
Siapa sangka jika kacang termasuk makanan yang tinggi kalori.
Jenis kacang yang paling tinggi kaloti ialah kacang macadamia.
Per 28 gram kacang macadamia mengandung 201 kalori.
Urutan kacang dan biji-bijian yang paling tinggi kalori yakni hazelnut, kacang tanah, biji bunga matahari, almond dan kacang mete.
3. Cokelat
Cokelat yang mengandung 70-85 persen kakao mengandung 167 kalori per 28 gram sajian.
Kandungan kalori pada sokelat juga akan menurun seiring penurunan kadar kakao di dalamnya.
Cokelat yang mengandung kakao senilai 60-69% hanya mengandung 162 kalori.
Sedangkan kandungan kakao sebesar 45-59%, maka hanya mengandung 153 kalori.
4. Buah
Baca juga: Dok, Apakah Penggunaan Eyeshadow dan Eyeliner Semalaman juga Menyebabkan Bintitan?
Jenis buah yang kaya akan kalori adalah alpukat.
Satu buah alpukat mengandung kalori sebesar 332 kalori.
Tak hanya buah alpukat saja, buah kalengan juga mengandung lebih banyak gula, sehingga mengandung kalori yang lebih tinggi.
Buah kalengan yang paling tinggi kalori adalah ceri kalengan.
Per 66 gram buah ceri kalengan mengandung kalori hingga 266 kalori.
5. Ikan
Ikan yang mengandung banyak minyak seperti tuna, salmon, makarel, sardines dan ikan haring mengandung kalori yang cukup tinggi, yakni antara 191-223 per 5 gram-nya.
Maka dari itu, perlu menerapkan pola hidup sehat sejak dini agar kesehatan tubuh tetap terjaha sampai tua.
Makanan tinggi kalori memang berdampak kurang baik bagi kesehatan, namun bukan berarti harus dihindari secara total. Karena kalori tetap dibutuhkan tubuh kita sebagai sumber energi.
Sebaiknya batasi asupan kalori harian dan rutinhlah olahrgaa untuk mendapatkan manfaat kesehatan.
(TribunHealth.com/PP)
