lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Leher belakang sakit atau nyeri leher bukanlah sebuah hal yang langka.
Sakit leher belakang bisa terjadi karena posisi tidur yang tidak benar, bekerja di depan komputer dalam waktu lama, atau postur tubuh yang kurang baik.
Rasa sakit pada leher belakang ini jarang menjadi tanda penyakit yang serius.
Kebanyakan, sakit leher yang ringan dapat ditangani sendiri di rumah.
Baca juga: 6 Tanda-tanda Tubuh Kekurangan Kalsium, Kuku Mudah Patah hingga Detak Jantung Tidak Teratur
Baca juga: 5 Manfaat Donor Darah untuk Kesehatan Tubuh, Termasuk Membakar Kalori hingga Turunkan Kolesterol
Penyebab Leher Belakang Sakit
Sebelum mengatasi leher belakang yang sakit, ada baiknya Anda mengetahui penyebabnya terlebih dahulu.
Dilansir Medical News Today, terdapat beberapa penyebab leher belakang sakit yang perlu Anda ketahui.
- Memiliki kebiasaan menggunakan otot di area pundak secara berlebihan, seperti pada atlet dan pada orang-orang yang bekerja dengan mengangkat beban berlebih.
- Mengalami cedera, seperti kecelakaan atau terjatuh, yang bisa berakibat serius dalam jangka panjang pada beberapa orang.
- Memiliki postur tubuh yang kurang baik, seperti membungkuk saat duduk dan berdiri.
- Mengalami gejela serangan jantung dan biasanya disertai dengan gejala lainnya, seperti berkeringat, mual, nyeri lengan dan rahang, dan muntah.
- Mengalami saraf kejepit sehingga terdapat beban berlebih pada tulang punggung dan menyebabkan rasa sakit serta lemak di area tubuh lainnya, termasuk punggung.
- Mengidap osteorarthritis atau pengapuran tulang, yang bisa berdampak negatif pada kondisi leher dan punggung bagian atas.
Beberapa gejala di atas adalah masalah kesehatan gawat darurat yang harus segera diatasi secara medis.
Jika Anda mengalami punggung atas dan leher sakit, sebaiknya segera ke dokter, khususnya jika rasa sakit tak kunjung sembuh.
Baca juga: Jenis Kacang yang Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat, Rendah Purin Cocok untuk Turunkan Asam Urat
Baca juga: Menaiki 50 Anak Tangga Sehari Dapat Membantu Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Cara Mudah Mengatasi Leher Belakang Sakit
Sakit leher bagian belakang umumnya terjadi karena faktor kebiasaan dan postur tubuh yang kurang tepat.
Kendati demikian, sakit leher bagian belakang ini juga bisa disebabkan karena masalah kesehatan tertentu.
Kondisi ini umumnya bisa diatasi dengan melakukan perawatan mandiri dan merubah kebiasaan.
Dilansir dari Healthline, ada beberapa cara untuk mengatasi leher belakang sakit yang bisa Anda terapkan seperti berikut.
1. Mengompres leher yang sakit dengan kompres dingin selama beberapa hari dan dilanjutkan dengan kompres hangat di beberapa hari setelahnya.
2. Memijat area leher dengan lembut
3. Menggunakan bantal leher yang dibuat khusus untuk tidur
4. Menghindari penggunaan penyangga leher tanpa arahan dari dokter, karena justru bisa membuat kondisi yang dialami semakin serius.
5. Mengganti posisi tubuh secara berkala, dan menghindari posisi duduk atau berdiri terlalu lama.
Baca juga: Suka Minum Jus Semangka? Ini Manfaat Baik yang Akan Didapatkan oleh Tubuh
6. Memperbaiki postur tubuh, seperti tidak membungkuk
7. Melakukan gerakan peregangan leher, seperti dengan menggerakkan kepada ke atas dan ke bawah, serta ke kiri dan ke kanan.
8. Menghindari aktivitas yang dapat memperparah gejala yang dialami hingga rasa sakit berangsur membaik, seperti olahraga dan mengkat beban berat.
9. Minum obat antinyeri, seperti ibuprofen atau acetaminophen.
10. Hindari mengapit benda, termasuk smartphone di antara leher dan pundak.
Beberapa cara mengatasi leher belakang sakit di atas bisa Anda coba untuk mengurangi gejala yang dirasakan.
Kendati demikian, jika sakit leher Anda tidak kunjung membaik, Anda disarankan untuk segera mencari bantuan medis jika perawatan mandiri yang dilakukan tidak membantu mengatasi leher yang sakit.
Hindari juga untuk melakukan diagnosis pribadi dan mengonsumi obat yang belum terbukti aman secara medis karena justru bisa berbahaya untuk kesehatan.
Baca juga: 6 Potensi Buah Raspberry untuk Kesehatan, Sebagai Anti Penuaan hingga Cegah Diabetes
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
