Breaking News:

Tren dan Viral

Info Terkini Jadwal Pencairan Bansos BPNT Mei Juni 2024, Kapan?

Dikabarkan jika bansos BPNT Mei Juni 2024 ini akan segera cair. Informasi mengenai pencairan bansos BPNT ini rupanya tengah menjadi sorotan.

Penulis: Putri Pramestia | Editor: Putri Pramestia
KOMPAS TV
ilustrasi menerima bansos 

TRIBUNHEALTH.COM - Tahun 2024 ini pemerintah masih menyalurkan bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat yang membutuhkan.

Tujuan dari penyaluran bansos ini adalah membantu keluarga penerima manfaat (KPM) dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Jadwal pencairan bansos tersebut tentunya sudah ditunggu-tunggu oleh KPM.

Dikabarkan jika bansos BPNT Mei Juni 2024 ini akan segera cair.

Informasi mengenai pencairan bansos BPNT ini rupanya tengah menjadi sorotan.

Melansir TribunKaltim, berdasarkan informasi yang beredar, KPM di berbagai daerah telah melaporklan dana bantuan senilai Rp 400.000 untuk dua bulan sekaligus, Mei dan Juni 2024.

Dari informasi tersbeut, sebaiknya Anda rutin cek rekening untuk memastikan BPNT Mei-Juni 2024 ini sudah cair.

ilustrasi menerima bansos
ilustrasi menerima bansos (kompas.com)

Baca juga: 4 Manfaat Mangga Ini Sayang jika Dilewatkan, Kaya Nutrisi dan Bantu Jaga Kesehatan Jantung

Bansos atau bantuan sosial merupakan pemberian bantuan yang sifatnya tidak terus menerus dan selekstif dalam bentuk uang maupun barang yang diberikan kepada keluarga penerima manfaat (KPM).

Salah satu pencairan bansos yang ditunggu-tunggu oleh penerima manfaat yakni bansos BPNT.

Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah program bansos pemerintah yang disalurkan secara non tunai kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

2 dari 4 halaman

Penyaluran bansos BPNT ini dalam rangka program penanggulangan kemiskinan yang meliputi jaminan sosial, perlindungan sosial, rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosia; dan pelayanan dasar.

Tentunya informasi mengenai bansos ini menjadi sorotan dan bertanya-tanya kapan bansos ini cair.

Sebagaimana dilansir dari TribunPontianak, bansos BPNT alokasi Mei-Juni sudah berstatus SI (standing instruction) di aplikasi SIKS-NG baru-baru ini.

Setelah sekian lama penantian pencairan bansos BPNT alokasi Mei-Juni, akhirnya di aplikasi SIKS-NG sudah SI, penerima manfaat bisa cek rekening KKS Bank Himbara secara berkala.

Baca juga: 12 Daftar Makanan Pantangan bagi Penderita Diabetes

Sudah sejauh mana proses pencairan bansos BPNT dan PKH di SIKS-NG? Simak ulasan berikut seperti yang dilansir dari TribunPontianak.cio.id.

Dilansir TribunPontianak dari kanal YouTube Diary Bansos, saat ini untuk bantuan BPNT alokasi Mei saat ini keterangan SP2D masih belum berubah menjadi SPM.

Akan tetapi, untuk proses cek rekening saat ini keterangannya sudah berubah menjadi ‘berhasil cek rekening’.

Kedua bansos ini diharpkan segera disalurkan kepada KPM bulan Mei.

Untuk itu, penerima manfaar diharpkan tetap sabar menunggu perkembangan pencairan bansos BPNT.

Diharapkan awal Juni 2024 ini bansos BPNT bisa dicairkan.

3 dari 4 halaman

Cara Cek Penerima Bansos

Dilansir dari Kompas.com, Anda dapat melakukan pengecekan secara online, melalui link resmi Kemensos di cekbansos.kemensos.go.id.

Dilansir dari laman resmi Cek Bansos Kementerian Sosial RI, berikut adalah langkah-langkah untuk mengecek data penerima bansos:

- Buka laman cekbansos.kemensos.go.id di browser HP atau komputer.

- Lengkapi kolom data penerima manfaat, isi Provinsi, Kabupaten, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan.

- Masukkan nama penerima manfaat sesuai KTP.

- Ketikkan 4 huruf kode yang tertera dalam "Kotak kode".

- Klik “Cari data” dan tunggu hingga data muncul.

- Sistem cek bansos Kemensos akan mencari nama penerima manfaat sesuai data wilayah yang Anda masukkan.

ilustrasi menerima bansos
ilustrasi menerima bansos (stylo.grid.id)

Baca juga: Ini yang Harus Dihindari Setelah Melakukan Filler Treatment

1. Bantuan Sembako

4 dari 4 halaman

Bansos pertama yang cair pada Juni 2024 yakni bantuan sembako atau yang dulu bernama Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).

Bansos sembako ini disalurkan dalam bentuk uang tunai sebesar Rp 200 ribu per bulan.

Bansos sembako diberikan kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) se-Indonesia.

Semestinya, bansos sembako cair sebulan sekali. Namun fakta di lapangan, bansos ini terkadang cair dua bulan sekali dengan alasan efektivitas.

Bantuan sembako Rp 200 ribu disalurkan melalui bank anggota Himpunan Bank Negara (HIMBARA) yaitu BNI, BRI, Bank Mandiri, dan BTN.

Selain itu, bantuan sembako dicairkan melalui kantor pos.

Bantuan sembako bisa dimanfaatkan penerima manfaat untuk membeli beras, daging, buah, sayur, tempe, atau bahan pangan lain.

KPM juga bisa membelanjakan dana bantuan itu di mana saja dan kapan saja. Tidak lagi terbatas lokasi e-warong atau agen tertentu.

Baca juga: Penggunaan Gel atau Pelicin Vagina, Berbahaya atau Tidak? Begini Kata Seksolog

2. Program Keluarga Harapan

Bansos kedua yang akan cair pada Juni 2024 yakni Program Keluarga Harapan (PKH).

Sama seperti bantuan sembako, PKH termasuk bansos yang rutin disalurkan Kementerian Sosial (Kemensos).

Bedanya, bantuan sembako ini cair setiap sebulan sekali, sedangkan PKH cair per 3 bulan sekali.

Bulan Juni 2024 menjadi periode ke-2 pencairan PKH tahun ini.

Bantuan PKH disalurkan kepada 10 juta KPM dengan besaran yang berbeda-beda, tergantung dari kriteria atau kategori KPM-nya.

Paling sedikit adalah KPM dengan anggota keluarga anak usia SD yaitu Rp 225 ribu atau dengan total Rp 900 ribu per tahun.

Sementara nominal PKH yang paling besar diberikan kepada KPM dengan kategori ibu hamil/nifas dan anak usia dini 0-6 tahun sebesar Rp 750 ribu.

Inilah besaran bantuan PKH setiap tahunnya:

- Kategori Ibu Hamil/Nifas: Rp 3 juta/tahun atau Rp 750 ribu/tiga bulan

- Kategori Anak Usia Dini 0 s.d. 6 Tahun: Rp 3 juta/tahun atau Rp 750 ribu/tiga bulan

- Kategori Lanjut Usia: Rp 2,4 juta/tahun atau Rp 600 ribu/tiga bulan

Baca juga: Kekurangan Vitamin D Bisa Memicu Rematik, Apakah Benar?

- Kategori Penyandang Disabilitas berat: Rp 2,4 juta/tahun atau Rp 600 ribu/tiga bulan

- Kategori Pendidikan Anak SMA/Sederajat: Rp 2 juta/tahun atau Rp 500 ribu/tiga bulan

- Kategori Pendidikan Anak SMP/Sederajat: Rp 1,5 juta/tahun atau Rp 375 ribu/tiga bulan

- Kategori Pendidikan Anak SD/Sederajat: Rp 900 ribu/tahun atau Rp 225 ribu/tiga bulan

Penyaluran PKH pada Juni 2024 dilakukan melalui dua cara.

Pertama, langsung ke rekening masing-masing penerima melalui bank Himbara atau pengurus PKH.

Kedua, penyaluran bansos PKH dilakukan melalui kantor pos.

3. Beras 10 Kg

Bansos ketiga yang cair pada Juni 2024 adalah bantuan beras 10 kg Cadangan Pangan Pemerintah (CPP).

Bahkan bulan Juni ini menjadi bulan terakhir dalam pencairan bansos beras 10 kg pada 2024.

Belum ada keputusan apakah bansos beras 10 kg ini akan berlanjut lagi atau tidak.

Baca juga: 5 Manfaat Luar Biasa Buah Pepaya, Bantu Melancarkan Pencernaan hingga Cegah Penyakit Jantung

Bantuan beras 10 kg adalah bantuan ekstra alias tambahan bagi penerima bansos PKH dan bantuan sembako.

Jumlah penerima bansos beras 10 kg sebanyak 22 juta KPM seluruh Indonesia.

Penyaluran bansos ini didasarkan pada data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).

4. BLT Dana Desa

BLT Dana Desa juga menjadi bansos yang cair pada Juni 2024.

Sesuai namanya, BLT ini bersumber dari dana desa yang diberikan pemerintah kepada setiap desa.

Setiap KPM akan menerima BLT Dana Desa 2024 sebesar Rp 300 ribu per bulan.

Waktu dan mekanisme penyaluran BLT Dana Desa 2024 menyesuaikan pihak desa.

Ada yang per 2 bulan sekali atau 3 bulan sekali.

BLT Dana Desa 2024 langsung disalurkan kepada KPM dalam wujud uang tunai.

KPM akan mendapatkan undangan dari pihak desa/kelurahan untuk menerima BLT Dana Desa 2024.

Baca juga: 5 Makanan Kombinasi Ini Baiknya Hindari, Bisa Sebabkan Gangguan Pencernaan

5. Program Indonesia Pintar (PIP)

Bantuan lain yang cair pada Juni 2024 adalah bansos Program Indonesia Pintar (PIP).

Sebab periode penyaluran PIP tahap 2 berlangsung pada Mei hingga Juli 2024.

PIP diberikan dalam wujud uang tunai kepada pelajar SD, SMP, SMA/SMK, dan mahasiswa yang kurang mampu secara finansial.

PIP juga diberikan kepada pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan siswa kebutuhan khusus lainnya, seperti bencana alam, yatim piatu, korban musibah lainnya.

Besaran PIP bervariasi sesuai dengan tingkat pendidikan, yaitu mulai dari Rp 450 ribu hingga Rp 1,8 juta.

Penyaluran PIP melalui rekening Simpanan Pelajar (SimPel) milik masing-masing siswa penerima PIP.

Di antaranya rekening yang terdaftar di BRI, BNI, dan BSI.

Jadwal pencairan PIP dilakukan sebanyak 3 tahap dan satu tahap bisa berlangsung setiap 3-4 bulan, bila melihat dari jadwal pencairan yang telah ditetapkan.

Baca juga: Adakah Kaitan antara Hormon Estrogen pada Wanita dengan Osteoporosis?

Bagaimana dengan BLT Mitigasi Rp 600 Ribu?

Dari sekian banyak bansos yang diberikan, BLT Mitigasi sebesar Rp 600 ribu menjadi bansos yang paling ditunggu masyarakat.

Selain nominalnya yang cukup besar, BLT Mitigasi juga sudah dijanjikan cair sejak Februari 2024.

Sayangnya, hingga akhir Mei 2024, bansos pengganti BLT El-Nino itu tak kunjung cair.

Pada pertengahan bulan lalu, pejabat di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mengatakan, belum ada perkembangan program BLT Mitigasi Rp 600 ribu.

Sekretaris Kemenko Perekonomia, Susiwijono Moegiarso menjelaskan, semula rencana penyaluran BLT Mitigasi Risiko Pangan diumumkan sebagai respons dari perkembangan dinamika global dan harga pangan pada awal tahun 2024.

Kala itu, pemerintah menilai, dampak dari berbagai sentimen itu terhadap masyarakat masih tinggi, sehingga diumumkan rencana pemberian BLT.

Namun, seiring berjalannya waktu, dinamika yang dihadapi pun bergeser. Urgensi pemerintah pun turut berubah.

Baca juga: 4 Manfaat Jalan Kaki untuk Kesehatan Penderita Diabetes Tipe 2

"Saya enggak tahu, dari seiring waktu ini kan sudah mulai konteksnya pasti berbeda," ujarnya dikutip dari Kompas.com.

Susiwijono mengatakan, alokasi anggaran dari program BLT Mitigasi Risiko Pangan sampai saat ini belum tersedia.

Sebab, penganggaran untuk program BLT Mitigasi Rp 600 ribu masih berada di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

"Sampai sekarang memang belum ke kita," katanya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, anggaran untuk bantuan tersebut sudah ada.

Meski demikian, ia juga belum bisa memastikan kapan bantuan tersebut akan cair.

"Enggak ada kendala. Anggaran pasti ada. Tunggu saja," kata dia di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (22/4/2024).

Airlangga pun menyebutkan, pemerintah memiliki anggaran cukup untuk melaksanakan program yang membutuhkan biaya sebesar Rp 11,25 triliun itu.

Ketua Umum Partai Golkar itu menambahkan, pemerintah tengah meninjau postur dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Padahal, BLT Mitigasi Risiko Pangan diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebagai pengganti BLT El Nino sebesar Rp 600.000.

"BLT Mitigasi Risiko Pangan kita masih liat seluruh postur APBN," tambahnya seperti dilansir Tribunnews.com di artikel berjudul 5 Bansos Cair pada Bulan Juni 2024, Salah Satunya BLT Mitigasi Rp 600 Ribu?.

Itulah tadi ulasan BPNT Mei Juni 2024 kapan cair? cek info terkini jadwal/tanggal pencairan dan bansos yang cair bulan ini.

 

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Terjawab BPNT Mei Juni 2024 Kapan Cair? Cek Jadwal/Tanggal Pencairan dan Bansos yang Cair Bulan Ini

 

Selanjutnya
Sumber: Tribun Kaltim
Tags:
Tribunhealth.combansosBPNTBansos PKHBansos BPNTBansos PKH 2024BPNT 2024KPMKeluarga Penerima Manfaat (KPM)https://cekbansos.kemensos.go.id/cekbansos.kemensos.go.id
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved