TRIBUNHEALH.COM - Bromhidrosis atau yang lebih dikenal sebagai ketiak'>bau ketiak, merupakan masalah umum yang sering dihadapi oleh banyak orang.
Hal ini disebabkan oleh keringat yang bercampur dengan bakteri pada area lipatan tubuh seperti ketiak, selangkangan, dan telapak kaki.
Meskipun deodoran dan antiperspiran menjadi solusi instan untuk mengatasi masalah ini, beberapa orang mungkin merasa tidak cocok dengan kandungan bahan kimia di dalamnya.
Baca juga: 7 Alasan Mengapa Anda Harus Menyimpan Kulit Buah Naga, Ternyata Kaya Manfaat!
Untuk mereka yang mencari alternatif alami, ada beberapa bahan alami yang dapat efektif mengatasi ketiak'>bau ketiak dan mengembalikan kesegaran tubuh tanpa menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.
Berikut tips menghilangkan ketiak'>bau ketiak secara alami:
1. Baking soda dan lemon

Kombinasi unik antara baking soda dan lemon telah menarik perhatian banyak orang sebagai solusi ampuh untuk masalah keasaman keringat dan ketiak gelap.
Baking soda, dengan sifat basanya, efektif dalam menetralkan keasaman yang menjadi lingkungan ideal bagi pertumbuhan bakteri penyebab bau badan.
Sementara itu, kandungan vitamin C dan antioksidan yang kaya dalam lemon membantu mencerahkan dan meremajakan kulit ketiak, memberikan hasil yang bersih dan segar.
Dengan kombinasi ini, tidak hanya bau badan teratasi, tetapi juga memberikan manfaat tambahan bagi kesehatan dan penampilan kulit.
2. Minyak lavender
Minyak lavender tidak hanya memberikan aroma yang menenangkan, tetapi juga memiliki sifat antibakteri yang bermanfaat dalam mengurangi bau ketiak.
Baca juga: Pentingnya Memahami Kebutuhan Serat Berbeda-beda Menurut Usia: Panduan Konsumsi Buah yang Tepat
Penelitian telah menunjukkan bahwa minyak esensial lavender mengandung senyawa-senyawa aktif yang dapat melawan pertumbuhan bakteri yang menyebabkan bau badan.
Hal ini membuat minyak lavender menjadi pilihan alami yang populer bagi banyak orang yang mencari alternatif untuk deodoran kimia.
Dengan mengaplikasikan minyak lavender secara langsung pada kulit atau mencampurkannya ke dalam produk perawatan tubuh, sifat antibakteri dari minyak ini dapat membantu menjaga kebersihan dan keharuman ketiak secara efektif.
3. Garam Epsom

Ternyata, garam Epsom tidak hanya berguna untuk detoks, tetapi juga memiliki manfaat yang mengejutkan untuk ketiak.
Kandungan garam ini membantu dalam menyerap keringat dan mengurangi bau yang tidak diinginkan pada tubuh.
Cara penggunaannya pun cukup sederhana, Anda cukup merendam ketiak dalam air hangat yang telah dicampur dengan garam Epsom selama sekitar 10 hingga 15 menit.
Dengan melakukan ini secara teratur, Anda dapat menjaga ketiak tetap segar dan bebas dari bau yang tidak sedap.
Baca juga: 7 Langkah Mudah Menuju Wajah Terawat: Tips Menghilangkan Kantung Mata secara Alami
4. Daun sirih
Tanaman yang sering digunakan sebagai pembersih area kewanitaan, seperti daun sirih, ternyata memiliki manfaat yang luas, tidak hanya untuk kebersihan intim, tetapi juga untuk kesehatan ketiak.
Daun sirih mengandung zat antibakteri dan antijamur yang efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri penyebab bau badan.
Dengan demikian, penggunaan daun sirih sebagai bahan alami untuk perawatan ketiak dapat membantu menjaga kebersihan dan mencegah aroma yang tidak diinginkan.
Ini adalah contoh bagaimana sumber daya alam dapat dimanfaatkan secara efektif dalam perawatan tubuh sehari-hari.
5. Bunga kecombrang
Bunga kecombrang bukan hanya menjadi bahan yang lezat untuk dimasak, tetapi juga memiliki aroma yang segar dan khas.
Selain menyajikan aroma yang menyenangkan, kecombrang juga mengandung zat antibakteri yang efektif dalam melawan bakteri penyebab bau badan.
Dengan demikian, selain menjadi pilihan bagi penggemar kuliner, kecombrang juga bisa menjadi pilihan alami bagi yang ingin menjaga kesegaran tubuh dan menghindari masalah bau badan.
6. Cuka sari apel

Kandungan antibakteri dan antimikroba dalam cuka sari apel telah terbukti efektif dalam melawan bakteri penyebab bau badan.
Meskipun demikian, karena cuka sari apel memiliki sifat yang agak asam, disarankan untuk mengencerkannya dengan air sebelum digunakan.
Langkah ini tidak hanya membantu mengurangi tingkat keasaman yang mungkin terlalu kuat untuk kulit, tetapi juga menjaga keseimbangan pH kulit yang penting untuk kesehatan dan kenyamanan.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, penggunaan cuka sari apel dapat menjadi alternatif alami yang efektif dalam mengatasi masalah bau badan tanpa risiko efek samping yang berlebihan.
Baca juga: Buah-buahan: Sumber Asupan Vitamin dan Mineral yang Sangat Baik
7. Tawas
Sebuah penemuan menarik dalam perawatan tubuh telah muncul, yang membahas tentang bahan alami yang memiliki sifat astringen.
Bahan ini terbukti efektif dalam mengurangi produksi keringat serta menghambat pertumbuhan bakteri yang menyebabkan bau badan.
Cara penggunaannya sangat sederhana, cukup basahi area ketiak dan gosokkan batu tawas secara perlahan hingga membentuk lapisan tipis.
Biarkan lapisan tersebut mengering sepenuhnya sebelum mengenakan pakaian.
Metode ini dapat menjadi alternatif yang ramah lingkungan dan efektif bagi mereka yang ingin mengendalikan bau badan tanpa menggunakan bahan kimia.
Baca juga: Keajaiban Kalender Jawa Juni 2024: Harmoni Pasaran Jawa, Weton, Penanggalan Hijriah & Libur Nasional
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lainnya di sini.