TRIBUNHEALTH.COM - Kehamilan merupakan momen yang dinanti-nantikan.
Namun, kehamilan terkadang sering diiringi dengan ketidaknyamanan, termasuk rasa sakit pada punggung.
Ada berbagai hal yang dapat menyebabkan hal ini, termasuk faktor hormonal.
Untungnya sejumlah tips bisa dilakukan untuk mengatasinya secara alami.
Berikut ini fakta-faktanya, dilansir TribunHealth.com dari Cleveland Clinic dan Mayo Clinic.
1. Penyebab: Faktor hormonal

Perubahan hormon selama kehamilan membuat ligamen di tubuh ibu hamil menjadi lebih lunak dan lebih fleksibel untuk mempersiapkan persalinan.
Hal ini dapat memberi tekanan pada sendi-sendi di punggung bawah, panggul, dan pinggul.
Akibatnya muncul sensasi sakit, nyeri, atau ketidaknyamanan lainnya.
2. Penyebab: Postur tubuh
Selama kehamilan, otot perut meregang dan melemah, yang dapat menyebabkan postur tubuh yang buruk.
Otot punggung kemudian berusaha menopang perut, yang menyebabkan ketegangan punggung lebih parah.
Gerakan-gerakan umum seperti berdiri terlalu lama atau membungkuk juga dapat memicu nyeri punggung.
Baca juga: 5 Kebiasaan yang Sebabkan Anak Mudah Terinfeksi Cacingan
3. Penyebab: Penambahan berat
Saat hamil, berat badan bertambah seiring bertambahnya berat badan janin.
Artinya, tubuh memiliki ‘beban’ ekstra untuk ditopang.
Karena janin berada di bagian depan, otot punggung cenderung tegang karena tertarik.
Hal inilah yang bisa memicu rasa sakit.

4. Penyebab: Riwayat sakit punggung
Anda mungkin lebih berisiko mengalami sakit punggung selama kehamilan jika pernah mengalami sakit punggung sebelum kehamilan atau pada kehamilan sebelumnya.
5. Tips: Tidur miring
Posisi tidur sangat menentukan.
Pilihlah posisi tidur menyamping, alih-alih tengkurap atau telentang, untuk membantu meredakan nyeri punggung.
Anda dapat meletakkan bantal di antara lutut yang tertekuk, di bawah perut, dan di belakang punggung.
Ini membantu membuat seluruh tubuh tersangga sehingga beban lebih merata.
Baca juga: 4 Fakta Jagung Bagus untuk Menu MPASI, Sumber Energi yang Bagus untuk Si Kecil
6. Tips: Tetap aktif
Hamil bukan alasan untuk bermalas-malasan, justru disarankan untuk tetap aktif.
Aktivitas fisik yang teratur dapat menjaga punggung tetap kuat dan dapat meredakan nyeri punggung selama kehamilan.
Anda bisa melakukan aktivitas aman seperti berjalan kaki atau berenang.
Bicarakan dengan dokter Anda mengenai aktivitas apa yang paling cocok, jika sebelumnya tidak pernah berolahraga.
7. Tips: Gunakan otot kaki saat mengangkat benda
Saat mengangkat benda kecil, pastikan pijakan Anda stabil.
Kemudian, jongkoklah dengan posisi tubuh melebar dan tekuk lutut.
Jaga punggung tetap lurus saat mengangkat dengan kekuatan kaki.
Jangan membungkukkan pinggang atau mengangkat dengan punggung.
Pastikan juga untuk tidak mengangkat beban yang terlalu berat selama kehamilan.

8. Tips: Pilih sepatu yang tepat
Sepatu yang tepat juga bisa membantu.
Disarankan untuk menggunakan sepatu hak rendah, bukan flat, sehingga bisa menopang lengkungan kaki.
Sepatu olahraga atau sepatu jalan kaki bisa menjadi opsi yang tepat.
Hindari sepatu hak tinggi karena bisa mempengaruhi keseimbangan dan rentan membuat Anda terjatuh.
Baca juga: 5 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersama Kopi, Bisa Hambat Penyerapan Nutrisi
9. Tips: Jaga postur berdiri
Seiring pertumbuhan bayi, pusat gravitasi ibu hamil bergeser ke depan.
Anda mungkin akan mencondongkan tubuh ke belakang agar tidak terguling ke depan.
Namun, mencondongkan tubuh ke belakang dapat membuat otot-otot punggung bawah tegang.
Ketegangan otot dapat menyebabkan nyeri punggung selama kehamilan.
10. Tips: Gunakan produk pendukung
Pernah menjumpai produk untuk menopang perut ibu hamil?
Jika Anda tertarik, produk seperti itu juga bisa dicoba.
Ini membantu meringankan beban punggung dalam menahan berat bayi.
(TribunHealth.com)