Breaking News:

8 Penyebab Lemak Menumpuk di Perut, Salah Satunya Sering Makan Junk Food

Penumpukan lemak di perut yang terlalu banyak dapat menimbulkan bahaya, berikut ini kenali penyebab terjadinya penumpukan lemak di perut.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
kompas.com
ilustrasi penumpukan lemak di perut, berikut ini kenali penyebabnya 

TRIBUNHEALTH.COM - Lemak perut merupakan lemak yang menumpuk di rongga antara organ, seperti lambung, usus, dan hati.

Lemak perut juga disebut dengan lemak visceral yang sebenarnya berfungsi untuk melindungi organ penting dalam perut.

Namun, jika jumlah lemak visceral terlalu banyak, dapat menimbulkan bahaya bagi kesehatan,

Masalah kesehatan akibat penumpukan lemak viseral dapat terjadi baik pada orang berbadan gemuk ataupun yang berbadan kurus.

Lantas, apa saja penyebab terjadinya penumpukan lemak di perut?

Baca juga: 6 Manfaat Minum Susu Kedelai, Dapat Turunkan Tekanan Darah Tinggi hingga Turunkan Kadar Kolesterol

ilustrasi penumpukan lemak di perut, berikut ini kenali penyebabnya
ilustrasi penumpukan lemak di perut, berikut ini kenali penyebabnya (Kompas.com)

Penyebab Lemak Menumpuk di Perut

Dilansir dari Verywell Fit dan Medical News Today, penumpukan lemak perut terjadi karena beberapa hal berikut.

1. Faktor genetik

Penyebab pertama terjadinya penumpukan lemak perut adalah karena faktor genetik.

Faktor genetik sudah terbukti dapat memengaruhi risiko obesitas pada seseorang.

2 dari 4 halaman

Faktor genetik ini dipercaya oleh beberapa ahli dapat memengaruhi perilaku, metabolisme tubuh, hingga risiko yang menyebabkan penyakit akibat obesitas.

2. Hormon

Penyebab kedua yang disebabkan dari dalam tubuh adalah karena adanya perubahan hormon.

Terjadinya perubahan hormon di dalam tubuh memiliki kaitan erat terhadap penumpukan lemak perut.

Kemampuan tubuh untuk menyeimbangkan berat badan akan berkurang karena terjadinya perubahan hormon.

Baca juga: Makan Kacang Almond Tiap Hari Bantu Kelola Gula Darah Penderita Diabetes, Segini Porsi Idealnya

3. Pertambahan usia

Penyebab penumpukan perut selanjutnya adalah karena terjadinya pertambahan usia.

Pertambahan usia pada seseorang dapat meningkatkan berat badan, khusunya di area perut.

Tak hanya itu saja, terjadinya penumpukan lemak perut juga dipengaruhi oleh perubahan bentuk tubuh dan distribusi lemak seiring bertambahnya usia.

4. Sering konsumsi makanan tidak sehat

3 dari 4 halaman

Konsumsi makanan yang mengandung tinggi kalori dapat meningkatkan berat badan dan penumpukan lemak di area perut.

Terlebih lagi jika asupan kalori tersebut lebih tinggi daripada kalori yang digunakan atau kalori yang dibakar.

Kebiasaan konsumsi makanan dan minuman tinggi gula dan makanan yang diproses seperti junk food atau makanan cepat saji dapat menimbulkan beberapa permasalahan, seperti berat badan naik, obesitas, hingga menurunkan metabolisme tubuh.

Oleh karena itu, pastikan Anda untuk mulai mengurangi konsumsi makanan cepat saji dan makanan tinggi kalori lainnya.

Baca juga: 8 Makanan Tinggi Karbohidrat yang Tidak Akan Membuat Anda Gemuk, Cocok untuk Diet

ilustrasi penumpukan lemak di perut, berikut ini kenali penyebabnya
ilustrasi penumpukan lemak di perut, berikut ini kenali penyebabnya (tribunnews.com)

Baca juga: 6 Rekomendasi Minuman Diet yang Mudah Ditemukan, Efektif Membantu Menurunkan Berat Badan

5. Kebiasaan minum alkohol

Kebiasaan minum alkohol tidak hanya berbahaya untuk kesehatan, tetapi juga meningkatkan risiko obesitas.

Konsumsi alkohol secara berlebihan sudah terbukti dapat meningkatkan kadar lemak visceral.

6. Kurang tidur

Penumpukan lemak di perut tidak hanya disebabkan karena makanan dan minuman yang dikonsumsi saja, namun juga bisa disebabkan karena kurangnya waktu tidur.

Kurang tidur atau durasi tidur yang terlalu singkat sudah terbukti dapat meningkatkan lemak perut.

4 dari 4 halaman

Selain itu, kurang tidur juga akan meningkatkan keinginan untuk makan dan kebiasaan makan yang tidak sehat, sehingga dapat membuat lemak menumpuk di perut.

Baca juga: 5 Manfaat Makan Buah Naga Kaya Serat, Bagus untuk Pencernaan hingga Kelola Gula Darah

7. Jarang olahraga

Jarang olahraga atau kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan obesitas dan meningkatkan lemak perut.

Jarang berolahraga membuat tubuh menyimpan kelebihan lemak, hal ini dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang akhirnya membuat Anda sulit untuk melakukan olahraga.

8. Kebiasaan merokok

Tak hanya memberikan dampak buruk pada paru-paru saja, kebiasaan merokok juga dapat meningkatkan penumpukan lemak di perut.

Orang-orang yang memiliki kebiasaan merokok cenderung memiliki indeks massa tubuh yang lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak merokok.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa indeks massa tubuh yang lebih rendah tetap membuat para perokok memiliki kadar lemak visceral lebih besar.

Memahami penyebab penumpukan lemak perut sangat penting, sehingga Anda bisa melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.

Konsultasikan dengan dokter jika Anda hendak menjalankan diet untuk mengecilkan perut yang buncit akibat terjadinya lemak perut.

Baca juga: Rutin Makan Buncis Bisa Turunkan Gula Darah, Bagus untuk Diabetes dan Begini Cara Mengolahnya

Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/IR)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comJunkfoodLemak Perutlemak
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved