lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Sobat sehat, seringkali jagung ini diolah menjadi menu makanan sehari-hari.
Apakah sobat sehat tahu jika jagung ini memiliki khasiat bagi kesehatan tubuh?
Jagung atau Zea mays meruapakan sumber karbohidrat sebagai pengganti nasi.
Bukan hanya karbohidrat saja, kandungan nutrisi pada jagung memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh lho.
Melansir laman Kompas.com, berikut nutrisi dari jangung yang perlu kita ketahui:
Fakta Nutrisi Jagung
Baca juga: Khasiat Rutin Konsumsi Alpukat, Bagus untuk Penderita Hipertensi dan Diabetes
Sebagaimana dikutip sari buku "56 Makanan Ajaib dan Manfaatnya untuk Kesehatan dan Kecantikan" (2018) oleh Yusuf CK Arianto, kandung jagung per 100 gram berdasarkan data dari United States Department of Agriculture (USDA) AS sebagai berikut:
- Energi 86 kkal
- Karbohidrat 18,70 gram
- Protein 3,27 gram
- Lemak 1,35 gram
- Serat 2 gram
- Kolesterol 0 gram
- Asam folat mg
- Asam pantotenat 0,717 mg
- Niasin 1,770 mg
- Tiamin 0,155 mg
- Piridoksina 0,093 mg
- Riboflavin 0,055 mg
Baca juga: Khasiat Wedang Uwuh untuk Kesehatan, Atasi Kolesterol Tekanan Darah dan Antidiabetes
- Vitamin C 6,8 mg
- Vitamin A 187 IU
- Vitamin K 0,3 mg
- Vitamin E 0,07 mg
- Kalim 270 mg
- Sodium 15 mg
- Kalsium 2 mg
- Magnesium 37 mg
- Mangan 0,163 mg
- Selenium 0,6 mg
- Tembaga 0,054 mg
- Zat besi 0,52 mg
- Zinc 0,46 mg
Ternyata jagung juga mengandung zeaxanthin dan lutein yang merupakan jenis antioksidan.
Baca juga: Cara Mengolah Rambut Jagung, Bisa Mengobati Diabetes, Asam Urat, Hipertensi dan Kolesterol
Antioksidan bertugas melindungi tubuh dari radikal bebas dan molekul penyebab penyakit jantung, peraangan kronis dan kondisi lain.
Fungsi antioksidan ternyata menjaga sistem kekebalan tubuh agar tetap sehat, sehingga mampu melawan bakteri, virus dan infeksi.
Ragam Khasiat Jagung bagi Kesehatan
Diadopsi dari laman Cleveland Clinic dan Eating Well, berikut khasiat jagung berdasarkan kandungan nutrisinya:
1. Mencegah Anemia
Jagung mengandung ragam vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan tubuh seperti vitamin B12, asam folat dan zat besi.
Vitamin dan mineral dibutuhkan tubuh untuk produksi sel darah merah dan mencegah terjadinya anemia.
Baca juga: Makanan yang Harus Dihindari dan Dikonsumsi Penderita Asam Urat
2. Membantu Menjaga Kesehatan Pencernaan
Jagung kaya akan serat tidak larut yang bertugas membantu mencegah sembelit dan membentuk tinja.
Rupanya serat jagung ini berperan sebagai prebiotik yang memberi makanan bakteri sehat pada usus.
Bakteri sehat di usus ini bertugas membantu sistem pencernaan dan menyerap nutrisi dari jagung.
3. Membantu Meningkatkan Kesehatan Mata
Jagung mengandung antioksidan lutein dan zeaxanthin.
Sebuah studi tahun 2018 menunjukkan bahwa antioksidan pada jagung bisa meningkatkan kesehatan mata.
4. Melindungi Kesehatan Jantung
Minyak jagung ini mengandung pitoserol, zat tumbuhan alami yang bisa meminimalkan jumlah kadar kolesterol yang diserap oleh tubuh.
Baca juga: Cara Menghindari Naik Turunnya Gula Darah pada Penderita Diabetes Tipe 2
Jagung juga mengandung ubiquinone (CoQ10), vitamin yang menyehatkan jantung dan bisa menurunkan risiko kerusakan jantung.
Rupanya minyak jagung bisa menjadi minyak gorang pilihan sehat, namun tetap harus digunakan dalam jumlah sedang.
“Ini mengandung asam lemak esensial yang lebih sehat, atau lemak tak jenuh ganda, yang memberi Anda energi,” ujar Homan.
Studi lain pada tahun 2018 menemukan penderita kolesterol tinggi yang mengonsumsi 4 sendok makan minyak jagung sehari dalam makanan yang dipanggang, memiliki kadar kolesterol lebih rendah dibandingkan mereka yang mengonsumsi minyak kelapa dalam jumlah yang sama.
5. Mengatasi Penyakti Diabetes
Jagung ternyata bermanfaat untuk menjaga kadar gula darah, tentunya hal ini snagat baik bagi penderita diabetes.
Dikutip dari Cleveland Clinic, Ahli diet terdaftar Elyse Homan, RD, LD mengatakan bahwa jagung mengandung banyak serat tidak larut, sehingga menjadikannya makanan dengan indeks glikemik rendah.
Baca juga: Bisa Turunkan Gula Darah dan Insulin, Berikut Khasiat Daun Murbei
Artinya, biji-bijian ini butuh waktu lebih lama untuk dicerna sehingga tidak menyebabkan terjadinya lonjakan gula darah secara tiba-tiba.
Berbeda lagi jika Anda konsumsi sirup jagung fruktosa tinggi. Tentunya makanan ini harus Anda hindari karena termasuk jenis pemanis buatan yang bisa meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
6. Mengatasi Penyakit Celiac
Secara alami, jagung bebas gluten yang menjadikan jagung dan produk jagung ini bagus bagi penderita celiac atau sensitif terhadap gluten.
Tentunya, Anda tetap harus membaca label makanan secara cermat ketika membeli produk berbahan dasar jagung. Mungkin beberapa item mengandung gluten.
7. Mengelola Berat Badan
Satu bonggol jagung rebus tanpa tambahan saus atau mentega ini mengandung rendah kalori.
Ada pati resisten jagung yang merupakan jenis kabohidrat yang lambat dicerna dan terbukti bisa mengontrol berat badan.
Anda bisa mendapatkan khasiat jagung ini dengan mengolahnya melalui ara dipanggang atau direbus.
Tak disarankan untuk mengolah jagung dengan saus, mentega yang mengandung tinggi kaloti karena bisa mengurangi nutrisi jagung.
Anda juga harus menghindari sirup tinggi fruktosa karena pemanis ini tidak menawarkan manfaat kesehatan yang sama.
(TribunHealth.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Manfaat Jagung untuk Kesehatan yang Sayang Dilewatkan
