TRIBUNHEALTH.COM - Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi medis di mana tekanan darah dalam arteri tinggi secara konsisten.
Hipertensi dapat terjadi karena berbagai faktor, termasuk gaya hidup yang tidak sehat, faktor genetik, usia, jenis kelamin, dan kondisi kesehatan tertentu.
Hipertensi yang tidak terkontrol dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, gangguan ginjal, dan masalah kesehatan lainnya.
Klasifikasi Tekanan Darah
- Normal: Sistolik < 120 mmHg dan Diastolik < 80 mmHg
- Prahipertensi: Sistolik 120-139 mmHg atau Diastolik 80-89 mmHg
- Hipertensi Tingkat 1: Sistolik 140-159 mmHg atau Diastolik 90-99 mmHg
- Hipertensi Tingkat 2: Sistolik ≥160 mmHg atau Diastolik ≥100 mmHg
Baca juga: Apakah Penderita Asam Urat Boleh Makan Emping Melinjo?
Namun tahukah sobat sehat jika hipertensi bisa dikendalikan dengan rutin konsumsi sayuran?
dr. Luke yang merupakan ahli kardiologi di Cleveland Clinic menyebutkan jika seledri adalah salah satu sayuran yang berperan penting dalam mengendalikan tekanan darah tinggi.
Studi lain menyebutkan jika seledri telah dikaitkan dengan sejumlah manfaat kesehatan, termasuk kemungkinan kontribusinya dalam mengendalikan hipertensi.
Seledri dapat memberikan beberapa manfaat bagi pasien hipertensi (tekanan darah tinggi) karena kandungan nutrisi dan senyawa-senyawa tertentu yang dimilikinya.
Baca juga: Khasiat Daun Pepaya Bagi Pasien Diabetes, Efektif Mengontrol Kadar Gula Darah
Berikut adalah beberapa manfaat seledri bagi pasien hipertensi:
Kandungan Kalium
Seledri mengandung kalium, mineral yang dapat membantu mengatur tekanan darah tinggi.
Kalium membantu mengimbangi efek natrium dalam tubuh, sehingga dapat membantu darah tinggi'>menurunkan tekanan darah tinggi.
Senyawa Fitalidin
Seledri mengandung senyawa fitalidin yang dapat membantu relaksasi otot polos pembuluh darah, sehingga dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Antioksidan
Seledri mengandung antioksidan seperti flavonoid dan vitamin C, yang dapat membantu melawan radikal bebas dan menjaga kesehatan pembuluh darah.
Baca juga: Apakah Penderita Asam Urat Boleh Makan Emping Melinjo?
Efek Diuretik Ringan
Seledri memiliki efek diuretik ringan, yang dapat membantu mengurangi volume cairan dalam tubuh dan mengurangi tekanan darah.
Serat
Kandungan serat dalam seledri dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah dengan mengontrol kadar kolesterol dan glukosa darah.
Namun, sangat penting untuk dicatat bahwa seledri tidak dapat menggantikan pengobatan yang telah diresepkan oleh dokter bagi pasien hipertensi.
Sebelum membuat perubahan signifikan dalam pola makan atau mengonsumsi suplemen, khususnya bagi penderita penyakit kronis seperti hipertensi, sebaiknya berkonsultasi dengan profesional kesehatan terlebih dahulu.
Baca juga: Daftar Minuman yang Ampuh Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi, Pasien Diabetes Harus Tahu
Setiap individu memiliki kondisi kesehatan yang unik, dan pendekatan yang sesuai harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi spesifik pasien.
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lainnya di sini.