TRIBUNHEALTH.COM - Penderita asam urat harus berhati-hati dalam memilih makanan, karena makanan dapat meningkatkan kadar asam urat.
Makanan yang mengandung tinggi purin dapat menjadi penyebab utama tingginya kadar asam urat.
Makanan tinggi purin seperti jeroan, daging merah, hingga makanan laut sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat.
Kendati demikian, ternyata tidak semua makanan laut buruk untuk penderita asam urat, terdapat makanan laut yang masih bisa dikonsumsi oleh penderita asam urat dalam jumlah terbatas.
Lantas, makanan laut apa saja yang boleh dikonsumsi oleh penderita asam urat?
Baca juga: Cara Aman Konsumsi Ayam Bagi Penderita Asam Urat, Begini Cara Memasaknya
Baca juga: Apakah Konsumsi Vitamin C Dapat Mencegah Asam Urat? Simak Penjelasannya
Makanan Laut yang Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat
Penderita asam urat dapat memasukkan makanan laut ke dalam menu harian mereka, namun dalam jumlah tertentu.
Tentunya makanan laut yang boleh dikonsumsi oleh penderita asam urat adalah makanan laut yang rendah purin.
Dilansir Verywell Health, makanan laut berpurin rendah ialah yang mengandung kurang dari 100 miligram purin per 100 gram nya.
Berikut ini makanan laut yang masuk dalam kategori rendah purin yang bisa dikonsumsi penderita asam urat.
Sementara itu, makanan laut dengan kandungan purin sedang yaitu berkisar antara 100-200 miligram per gram juga relatif aman dikonsumsi oleh penderita asam urat.
Makanan yang masuk dalam kategori purin sedang adalah sebagai berikut.
- Lobster, mengandung 102 miligram purin
- Kepiting, mengandung 152 miligram purin
- Tiram, mengandung 185 miligram purin.
Baca juga: Konsumsi Jus Lemon Setiap Hari Baik untuk Penderita Asam Urat, Dapat Mengelola Kadar Asam Urat
Baca juga: 7 Buah Baik Dikonsumsi Penderita Asam Urat, Dapat Atasi Nyeri dan Turunkan Kadar Asam Urat
Cara Memasak Makanan Laut
Tak hanya jenis makanan laut saja yang perlu diperhatikan, namun cara memasak makanan laut juga harus diperhatikan agar serangan asam urat tidak kambuh.
Melansir Live Strong, penderita asam urat harus menjalani diet asupan makanan tinggi lemak.
Pasalnya, kelebihan lemak dapat merangsang ginjal untuk tetap mempertahankan asam urat dalam tubuh, sehingga memicu gejala asam urat.
Sebaiknya penderita asam urat mengolah makanan laut yang rendah purin dengan cara dibakar, dipanggang, atau direbus.
Hindari mengolah makanan laut dengan cara digoreng, karena dapat meningkatkan kadar lemak.
Anda dapat menggunakan lemak tak jenuh tunggal atau lemak tak jenuh ganda seperti minyak zaitun dan minyak kanola.
Untuk menjaga asupan natrium pada makanan laut tetap rendah, bumbui dengan rempah-rempah atau jeruk nipis segar.
Hal tersebut untuk menghindari penggunaan garam atau campuran bumbu instan yang tinggi natrium.
Baca juga: Tak Hanya Jeroan, Berikut Ini Pantangan Makan Bagi Penderita Asam Urat Tinggi
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)